Senang Kaos Band? Kenali 4 Perusahaan Tekstil yang Resmi Memproduksi Kaos Band Original
Reporter
Fathur Rachman
Editor
Hisyam Luthfiana
Senin, 21 November 2022 13:49 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Merchandise band seperti produk kaos sudah eksis sejak tahun 1960-an. Hingga saat ini kaos band masih berkembang seiring banyaknya band baru yang hadir di industri musik. Namun untuk mendapatkan kaos band original, para penggemar perlu mengamatinya dengan melihat tagging yang berada di bagian leher atau kerah belakang kaos tersebut.
Kemiripan tag kaos asli dan palsu hampir susah dibedakan. Namun biasanya kaos band asli diproduksi oleh berbagai perusahaan pakaian ternama yang membuat kaos resmi suatu band. erikut adalah daftar beberapa perusahaan tersebut.
1.Brockum
Baca : Jangan Terjebak, Ini Cara Membedakan Kaos Band Asli atau Palsu
Brockum berdiri pada tahun 1974 di Inggris. Dikutip dari defunkd.com, brand ini dibeli oleh Concert Productions International atau CPI yang berbasis di Toronto. Selama periode ini tidak ada tag Brockum, biasanya hanya tag generik 'Made in Canada' dengan RN#69761.
Lalu pada tahun 1988, Brockum dijual ke Labatt Brewing Company, saat itulah kita mulai melihat label perak OG. Setelahnya Brockum mulai diproduksi di Republik Dominika.
Banyak band besar yang menggunakan merek Brockum karena kualitasnya sudah terjamin. Misalnya Brockum yang dapat membuat kesepakatan lisensi dengan seorang ‘King of Pop’, Michael Jackson. hingga band-band besar lainnya seperti Guns N'Roses, Metallica, The Rolling Stones, Def Leppard, Pink Floyd, hingga Black Sabbath.
2.Gildan
Perusahaan kedua adalah Gildan Activewear Inc. Melansir fastcompany.com, Gildan merupakan perusahaan publik Kanada yang berdiri pada tahun 1984. Perusahaan tekstil ini berfokus untuk membuat pakaian dengan kualitas bahan yang terjamin dan produsen pokok kapas lainnya.
Kemudian pendiri Gildan, Glenn Chamandy membuat perusahaan ini sebagai distributor utama pakaian berbahan Cotton terbesar di Amerika Serikat. Sementara mengutip rocknation.id, Gildan identik dengan logo font berwarna biru, juga beragam jenis tag seperti Gildan Heavy, GIldan Softdata-style dan Gildan Ultra. Berbagai band yang telah bekerja sama dengan Gildan seperti Weezer, Queen, Nirvana, sampai The Clash.
3.Fruit Of The Loom
Perusahaan ketiga ialah Fruit of The Loom atau disingkat FOTL. Mengutip altergraf.pl, FOTL didirakan oleh dua bersaudara di Rhode Island sejak tahun 1851. Dua puluh tahun kemudian atua tepat pada 1871, nama Fruit of the Loom menjadi nama resmi yang didaftarkan sebagai merek dagang.
Dengan demikian FOTL telah berjalan selama 171 tahun dalam memproduksi tekstil berkualitas baik. Pakaian yang diproduksi FOTL lebih banyak menggunakan katun dengan tenunan yang lebih padat untuk memastikan kualitas cetak tinggi.
Saat ini FOTL telah memproduksi berbagai macam pakaian pria, wanita dan anak-anak akan memenuhi kebutuhan setiap pelanggan. Salah satunya dipercaya untuk memproduksi official merchandise band-band berkelas dunia, seperti Motorhead, Slipknot, hingga Nine Inch Nails.
4.Hanes
Hanes adalah sakalsatu merek vintage yang cukup legendaris. Awalnya, Hanes tergabung dalam perusahaan P.H. Hanes Tobacco Company yang memproduksi tembakau. Barulah pada tahun 1901, Wesley Hanes mendirikan Shamrock Mills yang awalnya adalah produsen kaus kaki pria.
Kemudian di tahun 1910, perusahaan ini lebih dikenal dengan nama Hanes Knitting. Hanes baru memproduksi pakaian dalam pada tahun 1920. Hingga saat ini, perusahaan ini mampu menjadi brand tekstil ternama di dunia, dengan berbagai brand pakaian yang hasilannya seperti Legs, Bali, Playtex dan Champion.
FATHUR RACHMAN
Baca : Bea Cukai Sita 800 Bal Lebih Pakaian Bekas Ilegal
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.