Selain Serangan Jantung, Waspada Sederet Penyakit Jantung Lainnya

Sabtu, 3 Desember 2022 21:15 WIB

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my

TEMPO.CO, Jakarta - Serangan jantung merupakan keadaan darurat medis. Ini terjadi ketika aliran darah ke jantung tersumbat dan mengakibatkan kerusakan pada otot jantung.

Serangan jantung biasanya ditandai dengan nyeri dada, ketidaknyamanan di rahang atau leher. Nyeri atau ketidaknyamanan di lengan, bahu, atau punggung.

Serta gangguan pencernaan atau rasa tersedak, sesak napas, dan berkeringat. Mual atau muntah, sakit kepala ringan, kelemahan, kecemasan, dan detak jantung tidak teratur, sebagaimana mengutip Every Day Health.

Apabila dibiarkan tanpa penanganan, otot jantung akan mulai mati dan berisiko menyebabkan kematian.

Baca: Waspada 12 Gejala Serangan Jantung pada Wanita yang Muncul Sebelum Terjadi

Selain Serangan Jantung, Berikut Penyakit Jantung Lainnya

Advertising
Advertising

1. Penyakit Arteri Koronor (CAD)

Mengutip Web MD, CAD merupakan masalah jantung yang umum. Kondisi di mana ada penyumbatan aliran darah ke jantung.

Akibatnya, terjadi penurunan aliran darah dan oksigen ke otot jantung. Membuat penderita mengalami nyeri di dada (angina), bahkan sampai serangan jantung.

CAD biasanya dimulai sebagai akibat dari aterosklerosis atau pengerasan pembuluh darah. Ini dapat disebabkan faktor usia, tidak aktif secara fisik, menderita diabetes atau sindrom metabolik. Memiliki riwayat keluarga penyakit jantung koroner, tekanan darah tinggi, obesitas, sampai kebiasaan merokok.

2. Penyakit Katup Jantung

Penyakit katup jantung terjadi ketika ada ketidaknormalan fungsi pada salah satu atau keempat katup jantung. Normalnya, empat katup membuka dan menutup untuk mengarahkan aliran darah. Baik aliran darah ke empat ruang jantung, paru-paru, dan pembuluh darah.

Apabila terjadi kelainan, katup jantung kesulitan membuka dan menutup secara benar. Ketika itu terjadi, aliran darah bisa tersumbat atau darah bisa bocor.

Katup jantung dapat disebabkan oleh infeksi, demam, rematik, penyakit, dan jantung bawaan. Juga tekanan darah tinggi, penyakit arteri koroner, dan serangan jantung.

3. Kardiomiopati (Penyakit Otot Jantung)

Kardiomiopati atau miokardium merupakan masalah pada otot jantung. Saat terjadi kadiomiopati, otot jantung bisa mengalami regang, menebal, atau kaku. Membuat otot jantung terlalu lemah dan mengalami ketidakstabilan dalam memompa jantung.

Kardiomiopati dapat disebabkan oleh masalah jantung genetik, reaksi terhadap obat atau racun tertentu (seperti alkohol). Juga infeksi virus dan efek samping kemoterapi.

4. Aritma

Aritmia mengacu pada detak jantung tak teratur. Ini terjadi ketika impuls listrik yang mengoordinasikan detak jantung tidak bekerja dengan benar. Akibatnya, jantung bisa berdetak terlalu cepat, terlalu lambat, atau tidak menentu.

Mengutip Medical News Today, ada berbagai jenis aritma, antara lain takikardia atau detak jantung yang cepat, bradikardia atau detak jantung yang lambat. Kontraksi prematur atau detak jantung dini, fibrilasi atrium atau detak jantung tidak teratur. Dalam beberapa kasus, aritmia dapat mengancam jiwa atau mengakibatkan komplikasi yang parah.

5. Gagal Jantung

Gagal jantung terjadi ketika jantung bekerja secara tidak normal. Biasanya terjadi penurunan fungsi pada pemompaan dan relaksasi jantung.

Gagal jantung dapat disebabkan berbagai faktor yang mengganggu kemampuan memompa dan bersantai jantung. Seperti penyakit arteri koroner yang tidak diobati, tekanan darah tinggi, dan aritmia.

DELFI ANA HARAHAP

Baca juga: Ketahui Gejala dan Penyebab Serangan Jantung yang Bisa Akibatkan Kematian Tiba-tiba

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Studi: Marah 8 Menit Saja Bisa Tingkatkan Peluang Serangan Jantung

8 jam lalu

Studi: Marah 8 Menit Saja Bisa Tingkatkan Peluang Serangan Jantung

Efek akut marah-marah pada kerja pembunuh darah, yang mungkin menambah peluang serangan jantung dan stroke.

Baca Selengkapnya

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

19 jam lalu

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

Tak sekedar olahraga dan makan sehat, ada cara lain yang mungkin tak pernah Anda duga tapi baik untuk kesehatan jantung.

Baca Selengkapnya

Wamenkes Ingatkan Lemak Trans pada Makanan Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

21 jam lalu

Wamenkes Ingatkan Lemak Trans pada Makanan Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

Wamenkes menegaskan pembatasan lemak trans akan menekan risiko penyakit jantung sekaligus membuat Indonesia berhemat triliunan rupiah.

Baca Selengkapnya

Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

1 hari lalu

Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

Tak perlu operasi, berikut tindakan yang bisa diterapkan untuk mengatasi pembesaran aorta atau pembuluh darah utama.

Baca Selengkapnya

Ketahui Apa Itu Mitokondria dan Gangguan Metabolik

2 hari lalu

Ketahui Apa Itu Mitokondria dan Gangguan Metabolik

Contoh gangguan mitokondria termasuk penyakit mitokondria, gangguan neurodegeneratif, dan gangguan metabolik.

Baca Selengkapnya

Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

5 hari lalu

Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

Peneliti menyebut amarah buruk buat fungsi pembuluh darah, mengganggu fungsi arteri, yang selanjutnya terkait risiko serangan jantung.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

6 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Sejarah Hari Ini, Kilas Balik Kematian Ibu Tien Soeharto 28 Tahun Lalu

9 hari lalu

Sejarah Hari Ini, Kilas Balik Kematian Ibu Tien Soeharto 28 Tahun Lalu

Walaupun telah meninggal, mendiang Ibu Tien Soeharto tetap dikenang dalam perjalanan sejarah bangsa.

Baca Selengkapnya

Minum Air Dingin dan Fibrilasi Atrium atau AFib: Mitos dan Fakta yang Perlu Diketahui

11 hari lalu

Minum Air Dingin dan Fibrilasi Atrium atau AFib: Mitos dan Fakta yang Perlu Diketahui

Setelah minum air dingin memunculkan fibrilasi atrium (AFib). Apa bahayanya bagi kesehatan?

Baca Selengkapnya

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

12 hari lalu

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.

Baca Selengkapnya