Tak Semua Sakit Maag Sama, Ini Perbedaan Maag Akut dan Maag Kronis

Rabu, 15 Februari 2023 06:06 WIB

Ilustrasi maag. freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi serta penulis lagu Ardhito Pramono tiba-tiba ambruk saat melaksanakan konser di Sumatera Utara. Usai sadar dan kembali fit, Ardhito mengumumkan bahwa dirinya baik-baik saja dan dirinya didiagnosis mengalami maag akut.

Apa Itu Penyakit Maag?

Maag dalam dunia medis sering disebut dengan Gastritis. Maag atau Gastritis adalah kondisi dimana mukosa atau submukosa lambung mengalami peradangan yang disebabkan karena terjadinya iritasi dan infeksi.

Penyakit ini dapat menyerang siapa saja, dan ditandai dengan nyeri ulu hati, mual, muntah, kembung hingga gejala lainnya. Ada beberapa penyebab yang menimbulkan penyakit gasitris seperti terlalu berlebihan konsumsi obat anti nyeri, konsumsi alkohol berlebihan, infeksi bakteri Helycobacter pylori, memiliki riwayat penyakit autoimun, cairan empedu sampai ke lambung, dan dipicu stres.

Mengutip dari um.ac.id, maag diklasifikasikan menjadi dua yaitu maag akut dan maag kronis, berikut perbedaan keduanya:

1. Maag Akut

Advertising
Advertising

Maag atau gasitris akut adalah inflamasi yang sifatnya akut pada mukosa lambung dan biasanya terjadi dalam rentang waktu yang tidak lama. Kondisi ini sering berkaitan dengan penggunaan obat anti inflamasi nonsteroid seperti aspirin dengan dosis tinggi dan dalam waktu penggunaan yang lama, kebiasaan konsumsi alkohol dan perokok berat.

Penyebab lain dari maag akut adalah makan terlalu cepat, stres berat, iskemia dan syok, kemoterapi, uremia, infeksi sistemik, tertelan zat yang terlalu asam maupun terlalu basa, iradiasi lambung, trauma mekanik dan gastrektomi distal.

2. Maag Kronis

Maag kronis adalah terjadinya gangguan pada sistem pencernaan yang disebabkan oleh peradangan pada dinding lambung. Mengutip dari sardjito.co.id, ada beberapa penyebab terjadinya maag kronis seperti "pertengkaran" antara produksi asam lambung dan ketahanan dinding mukosa lambung.

Gejala yang ditimbulkan dari maag kronis adalah nyeri pada ulu hati, mual, muntah, kembung atau rasa penuh setelah makan. Kebiasaan pola hidup yang buruk bisa menjadi penyebab maag kronis, seperti pola makan yang salah, kebiasaan merokok, konsumsi alkohol, dan juga stres.

Berdasarkan durasi atau lama sakitnya, dikutip dari promag.id, maag akut umumnya terjadi secara berulang (kambuh) selama 6 bulan. Sementara untuk maag kronis, umumnya terjadi lebih dari 6 bulan, bahkan menahun dengan tingkat kekambuhan yang kurang lebih sama dengan maag akut.

Maag akut biasanya muncul secara tiba-tiba dan berlangsung selama 2-3 hari. Sedangkan maag kronis gejalanya muncul secara bertahap dengan perasaan mual yang ringan.

MELINDA KUSUMA NINGRUM I SDA

Pilihan Editor: Sebeb Penderita Maag Bisa Sampai Tak Sadarkan Diri

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Macam Pemicu Heartburn, Termasuk Makan sebelum Olahraga

22 hari lalu

Macam Pemicu Heartburn, Termasuk Makan sebelum Olahraga

Berikut lima hal penting lain yang perlu diperhatikan untuk menangkal heartburn dan mengurangi gejalanya.

Baca Selengkapnya

Saran Makanan yang Dianjurkan untuk Penderita Asam Lambung saat Ramadan

39 hari lalu

Saran Makanan yang Dianjurkan untuk Penderita Asam Lambung saat Ramadan

Dokter memberi sejumlah tips menjaga kesehatan selama berpuasa Ramadan, terutama bagi penderita asam lambung. Jangan salah pilih makanan.

Baca Selengkapnya

Redakan Asam Lambung Naik tanpa Batalkan Puasa dengan Cara Ini

42 hari lalu

Redakan Asam Lambung Naik tanpa Batalkan Puasa dengan Cara Ini

Asam lambung saat berpuasa dapat diredakan dengan cara berbaring dan meninggikan kepala menggunakan tumpukan bantal tanpa harus membatalkan puasa.

Baca Selengkapnya

Deretan Cara Mengatasi Maag saat Ramadan

46 hari lalu

Deretan Cara Mengatasi Maag saat Ramadan

Bagaimana cara mengatasi maag saat puasa Ramadan?

Baca Selengkapnya

Saran Pakar Gizi buat yang Mau Minum Teh atau Kopi selama Ramadan

48 hari lalu

Saran Pakar Gizi buat yang Mau Minum Teh atau Kopi selama Ramadan

Minum teh atau kopi boleh saja selama Ramadan namun ada aturan frekuensinya agar tidak mengganggu puasa.

Baca Selengkapnya

Alasan Penderita Asam Lambung Tak Dianjurkan Berbuka Puasa dengan Minum Teh

52 hari lalu

Alasan Penderita Asam Lambung Tak Dianjurkan Berbuka Puasa dengan Minum Teh

Penderita asam lambung dianjurkan tidak berbuka puasa dengan minum teh hangat agar tak menimbulkan sensasi begah.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Puasa Mengurangi Risiko Penyakit Lambung? Simak Penjelasan Dokter Penyakit Dalam Ini

53 hari lalu

Bagaimana Puasa Mengurangi Risiko Penyakit Lambung? Simak Penjelasan Dokter Penyakit Dalam Ini

Dokter penyakit dalam RSCM menjelaskan manfaat puasa untuk mengurangi risiko penyakit terkait asam lambung. Didukung pola makan yang baik.

Baca Selengkapnya

Dokter Minta Perbaiki Gaya Hidup untuk Atasi Sakit Maag

53 hari lalu

Dokter Minta Perbaiki Gaya Hidup untuk Atasi Sakit Maag

Dokter RSCM menjelaskan sakit maag bisa diatasi dengan memperbaiki gaya hidup dan menjaga berat badan.

Baca Selengkapnya

Manfaat Puasa, Bantu Kurangi Kejadian Penyakit Asam Lambung

53 hari lalu

Manfaat Puasa, Bantu Kurangi Kejadian Penyakit Asam Lambung

Dokter mengatakan berpuasa membantu mengurangi kejadian dan keparahan penyakit terkait asam lambung seperti GERD dan maag.

Baca Selengkapnya

Makanan yang Boleh dan Tidak Boleh Dikonsumsi Penderita Maag

56 hari lalu

Makanan yang Boleh dan Tidak Boleh Dikonsumsi Penderita Maag

Mengonsumsi makanan yang salah dan menerapkan gaya hidup tidak sehat bisa memicu maag kambuh yang pada akhirnya membatalkan puasa.

Baca Selengkapnya