Manfaat Jagung juga Dipengaruhi Jenisnya

Jumat, 3 Maret 2023 11:07 WIB

Jagung gigi kuda. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Jagung salah satu pangan sumber karbohidrat. Menurut Tufts University Health and Nutrition Letter dalam Medical News Today, jagung bermanfaat bagi kesehatan karena mengandung antioksidan, serat, dan protein.

Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) menemukan, bobot 90 gram jagung segar mengandung 80 kalori, tiga gram gula, 17 gram karbohidrat, satu gram lemak, dua gram serat makanan dan tiga gram protein. Apa saja manfaat jagung?

Manfaat jagung

Advertising
Advertising

Mengutip WebMD, vitamin C dan antioksidan yang tinggi ada dalam jagung membantu melindungi sel dari kerusakan. Adapun vitamin B, E, dan K jagung sedikit juga dengan kandungan mineral seperti magnesium dan potasium.

Jagung putih atau kuning mempunyai sedikit antioksidan. Itu jika dibandingkan jagung biru atau ungu. Warna jenis jagung juga berkaitan dengan nutrisi. Jagung kuning menjadi sumber karotenoid lutein dan zeaxanthin yang bermanfaat untuk kesehatan mata. Ini juga membantu mencegah kerusakan lensa yang menyebabkan katarak.

Jagung juga mengandung serat yang membuat kenyang lebih lama. Bakteri baik yang ada di saluran pencernaan juga diberi makan yang bermanfaat untuk melindungi usus. Walaupun jagung bermanfaat untuk kesehatan, tapi harus dibatasi. Porsi sewajarnya untuk mendapat manfaat kesehatannya.

Menurut Tufts University Health and Nutrition Letter, jagung tergolong makanan yang populer di Amerika Serikat. Namun, variasi konsumsi tetap dibutuhkan, karena jagung juga sumber gula dan karbohidrat. Perlu diimbangi asupan makanan sehat lainnya.

Jagung juga diolah patinya menjadi maizena untuk bahan membuat makanan. Mengutip The Spruce Eats, tepung maizena biasanya digunakan untuk bahan mengentalkan masakan seperti sup, teriyaki, capcai, dan makanan lain yang memerlukan kuah kental. Tepung maizena juga bisa dicampur dengan tepung terigu untuk menghasilkan gorengan yang renyah.

Mengutip Healthline, tepung maizena bahan makanan yang tinggi karbohidrat dan kalori. Namun tepung ini rendah kandungan protein, vitamin, serat, dan mineral. Itu sebabnya, dibutuhkan asupan lain dengan berbagai makanan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi.

Pilihan Editor: Ternyata Rambut Jagung Bisa Dibuat Teh dan Kaya Antioksidan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Bulog Beberkan Alasan Penyerapan Jagung Belum Maksimal

2 hari lalu

Bulog Beberkan Alasan Penyerapan Jagung Belum Maksimal

Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi membeberkan alasan penyerapan jagung dari petani hingga kini masih terkendala.

Baca Selengkapnya

Presiden Senang Produksi Jagung di Sumbawa Maju

2 hari lalu

Presiden Senang Produksi Jagung di Sumbawa Maju

Saat ini yang perlu dilakukan adalah menjaga keseimbangan harga di tingkat petani maupun di tingkat peternak.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

2 hari lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

3 hari lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

3 hari lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Jokowi Panen Jagung di Gorontalo, Ingin Kurangi Impor

13 hari lalu

Jokowi Panen Jagung di Gorontalo, Ingin Kurangi Impor

Presiden Jokowi mengharapkan peningkatan produksi dapat terus mengurangi impor jagung.

Baca Selengkapnya

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia Kritik Protes BP2MI yang Tidak Setuju dengan Permendag 36

20 hari lalu

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia Kritik Protes BP2MI yang Tidak Setuju dengan Permendag 36

Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia mengkritik protes BP2MI yang tidak setuju dengan Permendag Nomor 36 tahun 2023.

Baca Selengkapnya

Macam Camilan yang Dianjurkan untuk Mencegah Sembelit

21 hari lalu

Macam Camilan yang Dianjurkan untuk Mencegah Sembelit

Sebagian orang memiliki solusi unik untuk mencegah sembelit namun mengonsumsi makanan kaya serat bisa menjadi solusi yang baik.

Baca Selengkapnya

Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

24 hari lalu

Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

Konsumsi opor dan gulai yang identik dengan hidangan Lebaran perlu diseimbangkan dengan makanan sumber serat seperti sayur dan buah.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Asam Urat yang Bisa Disebabkan Hidangan Lebaran

26 hari lalu

Kenali Gejala Asam Urat yang Bisa Disebabkan Hidangan Lebaran

Gejala asam urat bisa menyebabkan nyeri, peradangan, sampai pembengkakan.

Baca Selengkapnya