Asal-usul Pembentukan WHO atau Organisasi Kesehatan Dunia

Jumat, 7 April 2023 10:57 WIB

Logo Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terpampang di pintu masuk kantor pusatnya di Jenewa, 25 Januari 2015. [REUTERS / Pierre Albouy / File Foto]

TEMPO.CO, Jakarta - Pada 7 April 1948, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mendirikan Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO sebagai badan khusus untuk mengurus masalah kesehatan global. Mengutip Britannica, WHO mulanya lembaga internasional yang bertujuan untuk memajukan kerja sama peningkatan kondisi kesehatan masyarakat.

Pembentukan WHO

Mengutip situs webnya, WHO sebenarnya sudah ada sejak konferensi pembentukan PBB di San Fransisco pada April 1945. Selama konferensi mendirikan PBB, perwakilan Brasil dan Cina mengusulkan supaya dibentuk organisasi kesehatan internasional dan konferensi untuk menyusun konstitusinya.

Advertising
Advertising

Pada 15 Februari 1946, Dewan Ekonomi dan Sosial PBB menginstruksikan Sekretaris Jenderal untuk mengadakan konferensi semacam itu. Komite Persiapan Teknis bertemu di Paris dari 18 Maret hingga 5 April 1946.

Penyusunan proposal untuk konstitusi yang dipresentasikan dalam Konferensi Kesehatan Internasional di New York City pada 19 Juni hingga 22 Juli 1946. Konferensi menyusun dan mengadopsi Konstitusi WHO yang ditandatangani perwakilan dari 51 Anggota PBB dan 10 negara lainnya pada 22 Juli 1946.

Konferensi juga membentuk komisi sementara untuk melaksanakan kegiatan tertentu dari institusi kesehatan yang ada hingga berlakunya Konstitusi WHO. Pembukaan dan Pasal 69 Konstitusi WHO menetapkan, Organisasi Kesehatan Dunia harus menjadi badan khusus PBB. Pasal 80 menetapkan, konstitusi berlaku ketika 26 anggota PBB telah meratifikasi,

Majelis Kesehatan pertama dibuka di Jenewa pada 24 Juni 1948. Adapun jumlah delegasi 53 dari 55 negara anggota. Komisi Sementara tidak ada lagi digantikan WHO pada 31 Agustus 1948.

WHO terbentuk setelah pengalaman masa Perang Dunia II, ketika banyak negara mengalami masalah kesehatan yang serius seperti wabah penyakit dan kelaparan. Saat itu, makin jelas kebutuhan untuk memperkuat kerja sama internasional dalam upaya meningkatkan kesehatan dunia. PBB memutuskan mendirikan WHO sebagai badan khusus untuk memperkuat kerja sama internasional dan mengampanyekan kesehatan global.

WHO telah memainkan peran penting mengatasi masalah kesehatan global, termasuk wabah penyakit, malanutrisi, dan masalah kesehatan mental. WHO bekerja meningkatkan kesehatan masyarakat dan mengembangkan strategi juga program kesehatan yang efektif di seluruh dunia.

Pilihan Editor: WHO Pertimbangkan Obat Obesitas Masuk Daftar Esensial, Ada Apa?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

58 menit lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

2 jam lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

7 jam lalu

WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

WHO mengatakan tidak ada rencana darurat yang dapat mencegah "tambahan angka kematian" di Rafah jika Israel menjalankan operasi militernya di sana.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

9 jam lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

12 jam lalu

Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

Dubes Palestina untuk Austria menilai upaya membahas Gaza pada forum PBB tidak akan berdampak pada kebijakan AS dan Eropa yang mendanai genosida.

Baca Selengkapnya

PBB: Serangan Terbaru Israel Bisa Hapus 44 Tahun Pembangunan Manusia di Gaza

20 jam lalu

PBB: Serangan Terbaru Israel Bisa Hapus 44 Tahun Pembangunan Manusia di Gaza

Jika perang terus berlanjut selama sembilan bulan, kemajuan yang dicapai selama 44 tahun akan musnah. Kondisi itu akan membuat Gaza kembali ke 1980

Baca Selengkapnya

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

21 jam lalu

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

Tema World Water Forum ke-10 di Bali berkaitan dengan sejumlah tujuan UNICEF. Salah satunya soal akses air bersih untuk anak-anak di daerah.

Baca Selengkapnya

PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

22 jam lalu

PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

PBB melaporkan kehancuran perumahan di Gaza akibat serangan brutal Israel sejak 7 Oktober merupakan yang terburuk sejak Perang Dunia II.

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

2 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

Inisiatif ini akan membantu sistem kesehatan Indonesia untuk menjadi lebih tangguh terhadap dampak perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

PBB: Bantuan ke Gaza Tak Boleh Jadi Alasan Israel Serang Rafah

2 hari lalu

PBB: Bantuan ke Gaza Tak Boleh Jadi Alasan Israel Serang Rafah

Serangan darat Israel ke Rafah berpotensi memperparah penderitaan ratusan ribu warga Palestina yang terpaksa mengungsi ke kota tersebut

Baca Selengkapnya