TEMPO.CO, Jakarta - Perjalanan mudik Lebaran menjadi momen yang dinantikan oleh banyak orang demi berkumpul dengan keluarga di kampung, namun, perjalanan jauh yang dilakukan dengan kendaraan pribadi bisa berisiko sakit pinggang. Sakit pinggang itu akibat mengemudi mobil ataupun mengendarai sepeda motor dalam waktu yang lama.

Melansir Healthcentral.com, beberapa penelitian telah dilakukan untuk mengeksplorasi kemungkinan korelasi antara masalah punggung dan mengemudi. Secara umum, hasil dari penelitian-penelitian tersebut menunjukkan hasil yang signifikan.

Pada tahun 1996, terdapat penelitian yang membandingkan antara pengemudi di AS dan Swedia. Menurut hasilnya, ditemukan bahwa 50% dari partisipan yang disurvei di kedua negara melaporkan mengalami nyeri pada bagian bawah punggung.

Setelah dilakukan analisis, faktor yang mungkin menyebabkan hal tersebut adalah paparan getaran jangka panjang saat mengemudi yang merupakan salah satu faktor risiko tertinggi penyebab masalah pada leher, punggung, dan bagian bawah punggung.

Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi sakit pinggang akibat mengemudi selama mudik.

1. Mengubah posisi duduk

Mengemudi dalam posisi duduk yang sama dalam waktu lama dapat memicu sakit pinggang. Untuk menghindari hal ini, ubah posisi duduk Anda secara teratur selama perjalanan.

Cobalah untuk memperbaiki posisi duduk dan punggung serta menggunakan bantal yang sesuai untuk mendukung tubuh Anda.

2. Memperhatikan postur

Posisi yang salah saat mengemudi dapat menyebabkan rasa sakit pada pinggang. Pastikan posisi duduk Anda teratur dan bantal pada kursi bisa membantu mempertahankan postur tubuh yang benar.

Kepadatan kendaraan di Jalan Raya Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat 21 April 2023. Satlantas Bogor memberlakukan rekayasa lalu lintas ganjil genap situasional untuk mengurai kepadatan pada H-1 Lebarandi kawasan Puncak Bogor yang mulai dipadati kendaraan pemudik dan wisatawan. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

Pastikan jok mobil Anda disesuaikan dengan baik dan menopang punggung Anda dengan baik. Anda harus duduk dengan tegak, jangan condong terlalu jauh ke depan atau belakang. Cobalah untuk menjaga lutut Anda di posisi yang sama dengan atau di bawah pinggul Anda.

3. Gunakan Bantal

Bantal yang diletakkan di bawah paha dan pinggang Anda dapat membantu mengurangi tekanan pada tulang belakang dan mengurangi ketegangan pada otot-otot Anda. Bantal pada kursi dapat membantu mempertahankan postur tubuh yang benar.

4. Berhenti secara teratur

Berhenti setiap beberapa jam Jika Anda melakukan perjalanan jarak jauh, berhenti setiap beberapa jam untuk istirahat dan meregangkan tubuh ke rest area. Jangan terlalu lama duduk di dalam mobil.

Jangan terus mengemudi dalam waktu yang lama tanpa istirahat. Cobalah untuk berhenti setiap beberapa jam dan berjalan-jalan atau melakukan peregangan ringan selama 10-15 menit.

Hal ini dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi rasa sakit pinggang.

5. Lakukan stretching

Melakukan peregangan sederhana selama istirahat dapat membantu mengurangi rasa sakit pada pinggang akibat mengemudi. Berdirilah dan lakukan juga peregangan pada kaki, punggung, dan leher.

Cari dan sesuaikan gerakan-gerakan yang membantu untuk meredakan ketegangan pada otot-otot Anda. Menurut Spinehealth, bahkan 10 detik gerakan dan peregangan lebih baik daripada duduk diam.

6. Menghindari Makanan Berlemak

Makanan berlemak dapat memperburuk kondisi sakit pinggang akibat mengemudi. Jadi, hindari makanan seperti gorengan, daging berlemak, dan makanan cepat saji. Cobalah untuk makan makanan yang lebih sehat dan lebih ringan selama perjalanan.

7. Periksa Kesehatan

Jika sakit pinggang Anda tidak hilang dalam waktu yang lama, segera periksakan diri ke dokter. Sakit pinggang yang sering terjadi bisa menjadi tanda masalah serius pada tulang belakang.

8. Mengatur suhu kabin

Pastikan suhu di dalam mobil tidak terlalu dingin atau terlalu panas. Suhu yang terlalu ekstrem dapat membuat tubuh tegang dan nyeri.

9. Istirahat yang cukup

Pastikan Anda memiliki istirahat yang cukup sebelum dan setelah perjalanan. Kurang tidur dapat membuat tubuh menjadi lebih mudah lelah dan rentan terhadap cedera.

10. Gunakan distraksi

Menggunakan distraksi untuk menghilangkan rasa sakit dapat memberikan manfaat yang signifikan. Bahkan jika Anda sedang mengemudi, ada beberapa cara aman yang dapat membantu mengalihkan pikiran dari rasa sakit. Salah satunya adalah mencoba mendengarkan musik baru, men-download podcast, atau mendengarkan buku audio.

Mengemudi dalam waktu yang lama selama mudik bisa menyebabkan sakit pinggang, namun dengan melakukan beberapa tindakan pencegahan yang tepat, kita dapat mengurangi risiko terjadinya rasa sakit pada pinggang. Tetap jaga kesehatan Anda selama perjalanan mudik dan nikmati momen berkumpul dengan keluarga dengan nyaman.

HEALTH CENTRAL | SPINE HEALTH

Pilihan editor : Gejala Sakit Pinggang yang Sering Ditemui dan Perawatannya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.