Penyebab dan Cara Mengatasi Fobia elevator

Jumat, 5 Mei 2023 08:55 WIB

Seorang wanita yang terekam dari CCTV saat berada di dalam lift Bandara Internasional Kualanamu, Deliserdang, Sumatera Utara. FOTO/Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Hampir setiap orang memiliki fobia, suatu gangguan kecemasan yang menyebabkan ketakutan tertentu. Pengidapnya kerap merasakan takut yang berlebihan dan sering kali tidak beralasan. Fobia biasanya dirasakan seseorang terhadap situasi atau objek tertentu sehingga menyebabkan depresi, kecemasan, dan kepanikan. Salah satu fobia yang dialami hampir semua orang adalah fobia elevator.

Berdasarkan kamus psikologi APA, fobia elevator merupakan rasa ketakutan yang terus-menerus dan irasional terhadap elevator, yang ditimbulkan dari rasa takut ketinggian (acrophobia), takut tempat tertutup (claustrophobia) dan takut panik (agoraphobia). Mengutip dari fandom.com, fobia ini dipicu oleh keadaan terjebak lift dalam waktu yang lama. Oleh sebab itu, penderita biasanya menghindari penggunaan lift sekalipun berada di gedung pencakar langit dan mesti naik tangga.

Fobia elevator terjadi karena rasa takut terjebak di suatu tempat yang hampir tidak mungkin untuk melarikan diri. Kemudian rasa takut pada lift, karena lift menutupnya dan mereka mulai panik sehingga tidak dapat keluar lagi, yang akhirnya menimbulkan rasa takut berada di ruang tertutup.

Melansir dari id.sainte-anastasie.org, penyebab fobia elevator sangat rumit, karena tidak ada faktor utama yang memicu gangguan ini. Namun, ada teori yang menunjuk bahwa kecenderungan genetik seseorang bersamaan dengan suatu peristiwa atau situasi traumatis yang terkait dengan lift akan memicu munculnya fobia tersebut.

Selain itu, fobia ini juga terjadi karena pengalaman penderita sebelumnya yang menyebabkan ketakutan. Misalnya pernah terjebak dalam lift, kecelakaan lift, kemacetan. Bahkan tak jarang ada yang meninggal.

Advertising
Advertising

Merangkum dari healthline.com, berikut beberapa cara yang bisa mengobati fobia elevator

1. Terapi perilaku kognitif

Terapi ini akan mengajari pasien untuk mengelola dan mengubah perilaku negatif yang muncul dari situasi yang memicu terjadinya fobia elevator.

2. Terapi perilaku emosional rasional (REBT)

REBT adalah bentuk CBT yang berorientasi pada tindakan yang berfokus membahas sikap, emosi, dan perilaku yang tidak sehat. Termasuk memperdebatkan keyakinan irasional untuk membantu orang mengembangkan alternatif yang realistis dan sehat.

3. Relaksasi dan visualisasi

Terapis ini menawarkan teknik relaksasi dan visualisasi yang digunakan saat berada dalam situasi sesak. Teknik tersebut mencakup latihan seperti menghitung mundur dari 10 atau membayangkan tempat yang aman, yang kemudian membantu menenangkan saraf dan meredakan kepanikan.

4. Terapi pemaparan

Memberikan pemaparan untuk membiasakan diri dengan pengoperasian elevator sudah cukup untuk mengekang rasa takut ringan. Selain itu, penderita akan dicoba duduk dan menonton lift kaca selama beberapa jam untuk membantu menghilangkan kecemasan yang dialami.

Tak hanya itu, dalam situasi tidak dapat dihindari, ada beberapa cara untuk mengatasi selama terjadinya fobia elevator, yaitu:

1. Ingatkan diri anda berulang kali bahwa ketakutan dan kecemasan akan berlalu. Kemudian ingatkan diri anda bahwa ketakutan itu tidak rasional.

2. Bernapas perlahan, mengambil napas dalam-dalam dan menghembuskan napas perlahan untuk mengurangi peningkatan denyut jantung dan menghindari perasaan pusing.

3. Usahakan untuk tidak melakukan perilaku melarikan diri yang kompulsif seperti memaksa pintu, karena ini masih akan semakin meningkatkan tingkat kecemasan.

4. Minta bantuan jika perlu atau kita menemukan diri kita sangat buruk.

Pilihan Editor: Aisiah Sinta Dewi Tewas di Lift Kualanamu, Keluarga Hanya Dapat Uang Duka Rp 5 Juta

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

3 hari lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua

Baca Selengkapnya

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

6 hari lalu

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

Setelah sebulan kejadian penyerangan pada relawan World Central Kitchen, LSM itu sekarang siap beroperasi kembali

Baca Selengkapnya

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

7 hari lalu

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina

Baca Selengkapnya

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

7 hari lalu

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

Sejumlah tentara Somali ditahan karena diduga melakukan korupsi dengan menyelewengkan donasi makanan

Baca Selengkapnya

Pasukan Inggris Mungkin Ditugaskan Mengirimkan Bantuan dari Dermaga ke Gaza

8 hari lalu

Pasukan Inggris Mungkin Ditugaskan Mengirimkan Bantuan dari Dermaga ke Gaza

Pasukan Inggris mungkin ditugaskan untuk mengirimkan bantuan ke Gaza dari dermaga lepas pantai yang sedang dibangun oleh militer Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

8 hari lalu

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

Pengiriman bantuan pangan ke Gaza dari Siprus melalui jalur laut dilanjutkan pada Jumat malam

Baca Selengkapnya

Rusia Prihatin DPR Amerika Serikat Sahkan Bantuan Keamanan untuk Ukraina

14 hari lalu

Rusia Prihatin DPR Amerika Serikat Sahkan Bantuan Keamanan untuk Ukraina

Rusia menilai bantuan keamanan untuk Ukraina hanya akan memperburuk konflik dan korban jiwa warga Ukraina

Baca Selengkapnya

DPR Amerika Serikat Loloskan Paket Bantuan Keamanan Rp1.540 Triliun untuk Ukraina, Israel dan Taiwan

14 hari lalu

DPR Amerika Serikat Loloskan Paket Bantuan Keamanan Rp1.540 Triliun untuk Ukraina, Israel dan Taiwan

DPR Amerika Serikat pada Sabtu, 20 April 2024, mendukung lolosnya paket bantuan keamanan untuk Ukraina, Israel dan Taiwan total senilai USD95 miliar

Baca Selengkapnya

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

18 hari lalu

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.

Baca Selengkapnya

Idul Fitri di Gaza, UEA dan Mesir Kirim Baju Baru hingga Permen Lewat Udara

26 hari lalu

Idul Fitri di Gaza, UEA dan Mesir Kirim Baju Baru hingga Permen Lewat Udara

UEA dan Mesir mengirimkan bantuan baju lebaran, sepatu dan makanan untuk Idul Fitri penduduk di Gaza.

Baca Selengkapnya