Serba-serbi Kesehatan Lansia: Deretan 5 Poin yang Harus Diketahui Soal Vaksin RSV

Sabtu, 6 Mei 2023 10:25 WIB

Ilustrasi manula. AP/Alvaro Barrientos

TEMPO.CO, Jakarta - Belum lama ini, Food and Drug Administration disingkat FDA Amerika Serikat menyetujui vaksin RSV yang bernama Arexvy. Ini menandakan vaksin tersebut sebagai vaksin pertama di dunia yang disetujui Badan Pengawasan Obat dan Makanan asal Amerika Serikat itu.

FDA Amerika Serikat menyetujui vaksin respiratory syncytial virus (RSV) pertama pada 3 Mei 2023. Vaksin bernama Arexvy tersebut disetujui untuk pencegahan penyakit saluran pernapasan bagian bawah yang disebabkan oleh RSV pada orang dengan usia 60 tahun ke atas atau lansia.

"Persetujuan vaksin RSV pertama hari ini merupakan pencapaian dalam kesehatan masyarakat yang penting untuk mencegah penyakit yang dapat mengancam jiwa dan mencerminkan komitmen berkelanjutan FDA dalam memfasilitasi pengembangan vaksin yang aman dan efektif untuk digunakan di AS," ujar Peter Marks, direktur Pusat Evaluasi dan Penelitian Biologis FDA, mengutip antaranews.

Merujuk World Health Organization (WHO), RSV termasuk genus Orthopneumovirus dalam keluarga Pneumoviridae dan ordo Mononegavirales. Anggota genus itu termasuk RSV manusia, RSV bovine, dan virus pneumonia murine. Adapun RSV manusia merupakan penyebab infeksi saluran pernapasan bawah yang lazim secara global terjadi pada semua rentang usia.

RSV semakin diakui sebagai patogen penting pada orang dewasa yang lebih tua dengan infeksi yang menyebabkan angka rawat inap meningkat, di antara mereka yang berusia 65 tahun ke atas, serta peningkatan angka kematian di kalangan lansia lemah yang mendekati angka terlihat dengan influenza. Risiko penyakit parah pada orang dewasa meningkat dengan adanya penyakit paru kronis yang mendasarinya, kondisi peredaran darah dan kecacatan fungsional.

Advertising
Advertising

1. Perkembangan awal vaksin RSV

Perkembangan vaksin RSV dimulai pada 1960-an dengan vaksin RSV (FI-RSV) non-formalin. Vaksin ini tidak berhasil menginduksi respons inflamasi paru yang parah selama infeksi RSV alami pertama setelah vaksinasi bayi yang lugu RSV. Tanggapan terhadap infeksi RSV alami itu sudah disebut sebagai peningkatan penyakit pernapasan terkait vaksin (ERD). Kekhawatiran atas vaksin FI-RSV menghambat pengembangan vaksin RSV alternatif selama bertahun-tahun.

Beberapa tahun belakangan, peningkatan pemahaman tentang biologi RSV dan kemajuan teknologi terkait sudah menghasilkan beberapa kandidat vaksin yang masuk ke dalam kandidat vaksin pengembangan klinis. Di antara vaksin-vaksin tersebut mungkin menerima persetujuan peraturan dalam waktu dekat.

2. Saat belum ada vaksin RSV yang disetujui

Melansir urmc.rochester.edu, kala itu FDA Amerika Serikat tengah meninjau dua kandidat vaksin untuk mencegah RSV pada orang dewasa yang lebih tua. Para peneliti dari University of Rochester Medical Center (URMC) membantu memimpin pengembangan satu-satunya vaksin yang dikembangkan oleh Pfizer yang dirincikan dalam studi baru yang baru saja dirilis di New England Journal of Medicine (NEJM).

Dari empat pesaing vaksin RSV dewasa, dua di bawah tinjauan FDA dan dua yang lainnya dengan uji klinis fase akhir. URMC sudah terlibat dalam mempelajari tiga di antaranya. Saat itu belum ada vaskin RSV yang disetujui FDA, namun setelah hampir lima dekade upaya pengembangan vaksin, para peneliti telah berada di ambang persetujuan..

3. Vaksin RSV Pfizer

Pada akhir Februati, Pfizer mempresentasikan data kemanjuran dan keamanan dari uji klinis fase 3 vaksin RSV Pfizer untuk orang dewasa yang lebih tua, kepada FDA dan Komite Penasihat Vaksin dan Produk Biologi Terkait (VRBPAC). Edward Walsh seorang profesor Kedokteran yang mempunyai sejarah panjang dengan Pfizer dalam menangani banyak patogen virus selama bertahun-tahun, juga merupakan peneliti utama pada uji coba pendahuluan yang mendahului studi fase 3.

Hasil yang menjanjikan menunjukkan vaksin Pfizer mempunyai kemanjuran 66,7 persen guna mencegah penyakit umum, kemujaraban 85,7 persen untuk mencegah infeksi saluran pernapasan bawah dengan tiga gejala atau lebih, dan kemanjuran 62,1 persen untuk mencegah infeksi saluran pernapasan akut. Setelah menyajikan data lengkap, VRBPAC memberikan suara untuk merekomendasikan vaksin itu ke FDA guna disetujui.

4. Vaksin RSV Pfizer tidak mengandung virus hidup

Seperti kebanyakan vaksin flu dan COVID sekarang, vaksin RSV ini juga tidak mengandung virus hidup. Sebaliknya, vaksin RSV mengandung protein fisik uang menonjol dari permukaan RSV dan membantunya melebur ke sel inang, seperti namanya. Kandidat vaksin RSV Pfizer mempunyai kekebalan yang luas.

Sebagai cadangan, versi vaksin itu juga mengandung sedikit DNA virus yang memberi tahu sel cara membuat protein fusi RSV. RSVpreF merupakan vaksin subunit protein rekombinan bivalen yang terdiri dari antigen prefusi F (preF) stabil dalam jumlah yang sama dari dua subkelompok RSV utama yakni RSV A dan RSV B.

5. Vaksin RSV Arexvy

Dalam laman Times of India pekan ini, vaksin RSV perusahaan farmasi GSK sudah disetujui oleh FDA Amerika Serikat untuk menjadi vaksin pertama di dunia. Vaksin ini dikenal sebagai Arexvy, yang sudah disetujui setelah tiga uji klinis. Sesuai laporan di Nature, vaksin Arexvy telah disetujui untuk dipakai pada orang di atas usia 60 tahun. Vaksin Arexvy mengandung antigen glikoprotein RSV F subunit prefusi rekombinan (RSVpreF3) yang dikombinasikan dengan bahan pembantu AS01E milik GSK.

WHO | TIMES OF INDIA | URMC ROCHESTER | ANTARANEWS

Pilihan editor : Moderna Akan Produksi Vaksin Kanker pada 2030

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Berita terkait

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

4 jam lalu

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

Imunisasi atau vaksinasi tidak hanya diperuntukkan bagi bayi dan anak-anak tetapi juga orang dewasa. Simak alasannya.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

7 jam lalu

Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berkunjung ke Arab Saudi untuk membahas situasi di Gaza dan normalisasi hubungan Israel-Saudi.

Baca Selengkapnya

Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

7 jam lalu

Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

Demo bela Palestina terus bergolak di sejumlah kampus di AS. Terbaru adalah kandidat presiden AS Jill Stein termasuk di antara yang ditangkap.

Baca Selengkapnya

Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

12 jam lalu

Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan pro-Israel saling bentrok di kampus Universitas California Los Angeles (UCLA), Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

13 jam lalu

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

Hampir 900 orang telah ditangkap di kampus-kampus Amerika Serikat karena demo pro-Palestina

Baca Selengkapnya

AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

13 jam lalu

AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Amerika Serikat berupaya mencegah dikeluarkannya surat perintah penangkapan ICC terhadap PM Israel Benjamin Netanyahu atas serangan di Gaza

Baca Selengkapnya

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

1 hari lalu

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

1 hari lalu

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

FDA memergoki temuan satu dari lima sampel susu komersial yang diuji dalam survei nasional mengandung partikel virus H5N1atau virus Flu Burung

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

1 hari lalu

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

ByteDance selaku perusahaan pemilik TikTok memilih untuk menutup aplikasinya di Amerika yang merugi.

Baca Selengkapnya

Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

1 hari lalu

Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

Mahmoud Abbas dalam pertemuan Forum Ekonomi Dunia menyatakan hanya Amerika Serikat yang mampu menghentikan Israel

Baca Selengkapnya