Kenali Tanda Bayi Alergi Susu

Reporter

Tempo.co

Senin, 8 Mei 2023 13:37 WIB

Ilustrasi ibu sedang mengganti popok bayi. Foto: Freepik.com/@gpointstudio

TEMPO.CO, Jakarta - Alergi susu sapi yang terjadi akibat reaksi berlebihan dari kinerja sistem imun terhadap kandungan protein dalam susu sapi termasuk berbagai produk olahannya seperti keju dan yogurt. Karena manfaat sistem adalah melindungi tubuh dari berbagai benda asing seperti bakteri, maka dalam mendapatkan protein susu sapi pun mendeteksinya sebagai benda asing.

Wajar terjadi jika bayi Anda memang terbiasa meminum ASI. Kemudian, sistem pelindung tubuh bayi ini akan mengeluarkan senjata kimia berupa histamin pemicu alergi. Reaksi alergi akan muncul pada rentang waktu 20 menit hingga 2 minggu setelah meminum susu sapi. Bayi dengan alergi sapi akan memberi tahu Anda melalui banyak tanda yang perlu dikenali. Masalahnya, tanda-tanda yang diabaikan bisa membuat bayi terkena penyakit serius.

1. Perut Kembung

Susu yang aman akan membuat bayi merasa kenyang dan nyaman di perut. Jauh berbeda dengan bayi pengidap alergi susu. Ia akan mudah merasa kembung meskipun meminumnya dalam sedikit tegukan. Jika perutnya tidak bisa menahan, maka bayi Anda bisa langsung muntah.

2. Bintik Merah di Kulit

Ciri-ciri kedua jika bayi Anda mengalami alergi susu adalah munculnya bintik-bintik merah di beberapa bagian tubuh. Gejala alergi susu ini biasanya lebih parah pada bayi di bawah usia 2 tahun yang tidak mendapat ASI eksklusif. Kulitnya yang sensitif membuat ia terkena gatal dan sangat mengganggu kesehatan bayi.

3. Diare

Bakteri diare yang mematikan rentan mendatangi tubuh bayi dan anak-anak. Bahkan, World Health Organization (WHO) telah mencatat sebanyak 750 ribu lebih bayi dan anak-anak di dunia meninggal setiap tahun. Pada susu murni yang tanpa olahan rebus matang bisa menularkan bakteri susu dari hewannya.

4. Gejala Alergi Berat

Advertising
Advertising

Dalam kasus langka yang ditemukan akibat bayi alergi susu dan tetap dipaksa minum, akan mengalami mengi, yaitu nafas berbunyi. Selanjutnya, gejala anafilaksis yang ditandai dengan munculnya bengkak pada daerah tenggorokkan sehingga anak berpotensi pingsan. Gejala berat ini memerlukan perawatan di UGD saat ktu juga demi jalur pernafasan yang tertolong baik.

5. Batuk

Tanda bayi mengidap alergi susu selanjutnya adalah mengalami batuk-batuk akibat saluran pernafasan yang tidak cocok dengan kandungan susu. Cukup mudah dikenali gejala alergi ini. Anda bisa memperhatikan reaksi tubuh bayi bahwa apakah setelah tegukan selanjutnya batuk itu datang atau tidak. Lalu, suara bayi juga cenderung serak.

6. Bengkak pada Wajah

Bayi Anda yang mengidap alergi susu berpotensi berwajah bengkak. Secara umum, tanda alergi ini ditemui pada bagian bibir bayi. Cara yang paling tepat untuk mengatasi ini adalah membawanya segera ke rumah sakit karena cukup berbahaya. Hal bengkak pada wajah akibat alergi susu memiliki level parah yang mengancam nyawa atau syok anafilaktik. Ciri-cirinya, wajah memerah dan bayi menangis kesulitan nafas.

Pilihan editor: Reaksi Alergi Susu, Penyebab dan Gejalanya

NIA HEPPY | ALFI MUNA SYARIFAH

Berita terkait

6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

44 menit lalu

6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

Paparan parfum pada kulit bayi bisa menyebabkan iritasi bahkan infeksi pernapasan.

Baca Selengkapnya

Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

1 jam lalu

Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Cairan amnion dan substansi seperti verniks caseosa berperan dalam menciptakan aroma bayi yang khas.

Baca Selengkapnya

Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

5 hari lalu

Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

Tak ada pedoman pasti kapan bayi mulai dapat dipijat untuk pertama kalinya.

Baca Selengkapnya

Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

5 hari lalu

Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

Seorang bayi yang diselamatkan dari rahim ibunya yang sekarat setelah serangan udara Israel di Gaza selatan, dilaporkan meninggal pada Kamis.

Baca Selengkapnya

5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

7 hari lalu

5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

Memijat bayi pun membutuhkan teknik dan cara tertentu. Salah memijat dapat berakibat fatal pada bayi.

Baca Selengkapnya

Bayi di Gaza Lahir dari Rahim Ibu Hamil yang Tewas Diserang Israel

10 hari lalu

Bayi di Gaza Lahir dari Rahim Ibu Hamil yang Tewas Diserang Israel

Tim medis di Gaza berhasil melakukan operasi caesar untuk membantu lahirnya bayi dari rahim seorang ibu yang tewas dalam serangan Israel.

Baca Selengkapnya

Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

10 hari lalu

Serangan Israel di Rafah Tewaskan 18 orang, Termasuk 14 Anak-anak

Serangan brutal Israel pada Sabtu malam di Rafah menewaskan 18 orang, termasuk 14 anak-anak. Dokter berhasil menyelamatkan bayi dari jasad ibu hamil

Baca Selengkapnya

Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

14 hari lalu

Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

Sekretaris Nasional Perempuan Mahardhika, Tyas Widuri, menilai penahanan Anandira Puspita dan bayinya berpotensi mereviktimisasi korban dugaan perselingkuhan suaminya.

Baca Selengkapnya

Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

17 hari lalu

Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

Warga Australia berduka atas kematian lima perempuan dan seorang pria penjaga keamanan pengungsi asal Pakistan.

Baca Selengkapnya

Ingin Cepat Turun Berat Badan, Pemicu Produksi ASI Kurang Maksimal

17 hari lalu

Ingin Cepat Turun Berat Badan, Pemicu Produksi ASI Kurang Maksimal

Beberapa kebiasaan membuat produk ASI tidak optimal, termasuk membatasi pola makan karena ingin cepat menurunkan berat badan.

Baca Selengkapnya