Nutrisi yang Ada dan Nutrisi yang Hilang dalam Ragam Hidangan Fast Food

Reporter

Balqis Primasari

Editor

Dwi Arjanto

Rabu, 17 Mei 2023 15:50 WIB

Kreasi egg muffin, sarapan fast food sehat/Foto: Pixqabay

TEMPO.CO, Jakarta - Fast food menjadi solusi efisien dan terjangkau bagi rombongan bepergian di perjalanan atau mereka yang memiliki anggaran ketat.

Makanan cepat saji bisa tampak pilihan terbaik. Namun, sebagian besar dari fast food tidak memiliki banyak nutrisi penting.

Serat

Makan makanan cepat saji sesekali tidak akan memengaruhi kesehatan. Namun apabila seharian (fast food) ini semua yang Anda makan, kemungkinan tubuh berakhir dengan kekurangan vitamin dan nutrisi. Fast food dalam laman livestrong biasanya tanpa serat.

Hal ini karena serat paling sering ditemukan dalam makanan yang tidak diproses, seperti biji-bijian, dan sayuran. Roti yang digunakan dalam sandwich, wraps, dan hamburger kemungkinan roti putih, yang hampir tidak mengandung serat. Sayuran juga tinggi serat, tetapi hidangan fast food lainnya jarang mengandung jumlah yang signifikan untuk menyediakan serat yang dibutuhkan dalam pola makan.

Serat berfungsi untuk mendorong pergerakan melalui sistem pencernaan dengan meningkatkan jumlah tinja, sehingga memberikan manfaat bagi penderita sembelit atau buang air besar yang tidak teratur.

Vitamin dan Mineral

Sebagian besar makanan cepat saji tidak menyediakan vitamin dan mineral. Nutrisi lebih berlimpah dalam buah-buahan, sayuran dan biji-bijian, tidak ada yang mungkin ditemukan dalam fast food. Hamburger, kentang goreng, nugget ayam, dan pilihan makanan cepat saji umum lainnya sangat rendah nutrisi.

Advertising
Advertising

Meskipun salad kemungkinan lebih bergizi, namun hanya mengandung 45 atau 25% nutrisi. Vitamin A, C, dan E tidak ada dalam fast food, menurut stellarhw tubuh sangat membutuhkan vitamin-vitamin ini untuk melindungi dan melawan masalah kesehatan.

Kalsium dan zat besi memang bisa ditemukan pada beberapa makanan cepat saji, seperti burger dengan keju atau burrito. Namun, tidak ada mineral penting lainnya, seperti seng, kalium, dan tembaga dalam makanan cepat saji. Kalsium dan magnesium penting untuk menjaga kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis, diabetes, kesehatan jantung, dan migrain.

Lemak Sehat

Lemak tak jenuh tunggal dan ganda dapat ditemukan dalam bahan makanan nabati seperti minyak zaitun, zaitun, kacang-kacangan, alpukat dan biji rami. Lemak ini jarang ditemukan pada hidangan fast food, sebaliknya sebagian besar makanan cepat saji tinggi lemak jenuh. Dengan makan fast food, tubuh kemungkinan besar kehilangan lebih banyak nutrisi, vitamin, dan gizi yang seharusnya Anda butuhkan untuk kesehatan dan kebugaran tubuh.

LIVESTRONG | STELLARHW

Pilihan editor : Benarkah Fast Food alias Makanan Cepat Saji Tidak Mengandung Nutrisi?
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Berita terkait

Hadapi Boikot karena Gaza, McDonald's Gagal Capai Target Laba Kuartal

4 hari lalu

Hadapi Boikot karena Gaza, McDonald's Gagal Capai Target Laba Kuartal

McDonald's Corporation gagal mencapai perkiraan laba kuartalannya untuk pertama kalinya dalam dua tahun karena boikot Gaza

Baca Selengkapnya

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

6 hari lalu

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah

Baca Selengkapnya

Susu Sapi Vs Susu Kerbau: Mana yang Lebih Sehat?

6 hari lalu

Susu Sapi Vs Susu Kerbau: Mana yang Lebih Sehat?

Memilih antara susu sapi dan susu kerbau bergantung pada preferensi individu, kebutuhan nutrisi, dan pertimbangan pola makan.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

9 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

12 hari lalu

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

Baca Selengkapnya

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia Kritik Protes BP2MI yang Tidak Setuju dengan Permendag 36

20 hari lalu

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia Kritik Protes BP2MI yang Tidak Setuju dengan Permendag 36

Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia mengkritik protes BP2MI yang tidak setuju dengan Permendag Nomor 36 tahun 2023.

Baca Selengkapnya

Macam Camilan yang Dianjurkan untuk Mencegah Sembelit

21 hari lalu

Macam Camilan yang Dianjurkan untuk Mencegah Sembelit

Sebagian orang memiliki solusi unik untuk mencegah sembelit namun mengonsumsi makanan kaya serat bisa menjadi solusi yang baik.

Baca Selengkapnya

Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

24 hari lalu

Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

Konsumsi opor dan gulai yang identik dengan hidangan Lebaran perlu diseimbangkan dengan makanan sumber serat seperti sayur dan buah.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Asam Urat yang Bisa Disebabkan Hidangan Lebaran

26 hari lalu

Kenali Gejala Asam Urat yang Bisa Disebabkan Hidangan Lebaran

Gejala asam urat bisa menyebabkan nyeri, peradangan, sampai pembengkakan.

Baca Selengkapnya

BAZNAS RI Setop Terima Donasi dari McDonalds Indonesia Usai Diprotes Masyarakat

28 hari lalu

BAZNAS RI Setop Terima Donasi dari McDonalds Indonesia Usai Diprotes Masyarakat

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menyatakan tidak akan menerima lagi donasi dari McDonalds Indonesia.

Baca Selengkapnya