Waspadai Faktor Risiko Gagal Jantung pada Ibu Hamil dan Pemicunya

Reporter

Antara

Selasa, 30 Januari 2024 21:48 WIB

Ilustrasi hamil bermasalah. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis jantung dan pembuluh darah dari Rumah Sakit Pusat Jantung Nasional Harapan Kita Jakarta, Mira Fauziah, mengingatkan pentingnya mewaspadai faktor risiko gagal jantung pada masa kehamilan. Dia menyebut perempuan berpeluang mengalami gagal jantung di masa hamil.

"Untuk ibu, untuk semua perempuan, terutama yang usia produktif, jadi yang namanya gagal jantung pada kehamilan itu nyata adanya. Fakta, bukan hoaks," katanya dalam diskusi mengenai gagal jantung pada masa kehamilan, Selasa, 30 Januari 2024.

Menurutnya, gagal jantung pada masa kehamilan atau kardiomiopati peripartum (PPCM) bisa terjadi pada trimester kedua sampai kelima kehamilan, ditandai dengan melemahnya denyut jantung selama periode tersebut. Mira mengatakan PPCM dapat membahayakan ibu dan janin. Semasa hamil, jantung ibu memompa darah ke janin dan seluruh tubuh sehingga beban kerjanya meningkat.

"Kalau misalnya terbebani, memompa darahnya jadi tidak adekuat, tidak optimal. Jadi darah yang seharusnya dipompakan ke seluruh tubuh berkumpul, salah satunya di paru," papar Mira. "Pada saat pompa jantung masih bagus-bagus saja, pekerjaan itu ringan buat seorang ibu, bisa diimbangi dengan baik. Walaupun ada perubahan di tubuh, di kerja jantungnya ibu, tapi bisa. Tetapi pada saat ada penurunan, pada saat tertentu, pada satu kondisi tertentu, sudah enggak sanggup lagi jantungnya."

Faktor risiko
Mira menyebut beberapa faktor risiko gagal jantung pada masa kehamilan, antara lain hipertensi, diabetes, obesitas, serta kebiasaan merokok sebelum atau semasa hamil. Di samping itu, usia kehamilan yang terlalu muda atau terlalu tua, kehamilan kembar, naiknya tekanan darah, kelebihan protein dalam urine, atau preeklamsia juga meningkatkan risiko gagal jantung pada ibu hamil.

Advertising
Advertising

Mira mengatakan kemungkinan terjadinya gagal jantung saat hamil dapat ditekan dengan merencanakan kehamilan secara matang serta memastikan kondisi tubuh prima dengan menerapkan pola hidup sehat.

"Jangan sampai hipertensi, jaga makan dengan makanan yang rendah garam, jangan sampai obesitas, diabetes. Jaga makanan, pola makan sehat yang rendah lemak, rendah garam, dan juga gula yang tidak berlebihan," tuturnya.

Pilihan Editor: Pesan Guru Besar FK UNS bila Alami Nyeri Dada, Waspadai Gagal Jantung

Berita terkait

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

1 hari lalu

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

Tak sekedar olahraga dan makan sehat, ada cara lain yang mungkin tak pernah Anda duga tapi baik untuk kesehatan jantung.

Baca Selengkapnya

Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

1 hari lalu

Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

Tak perlu operasi, berikut tindakan yang bisa diterapkan untuk mengatasi pembesaran aorta atau pembuluh darah utama.

Baca Selengkapnya

Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

5 hari lalu

Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

Peneliti menyebut amarah buruk buat fungsi pembuluh darah, mengganggu fungsi arteri, yang selanjutnya terkait risiko serangan jantung.

Baca Selengkapnya

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

6 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

7 hari lalu

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

Vitamin D3 berperan penting dalam pembentukan tulang, gigi dan otot janin. Kekurangan vitamin D3 selama masa kehamilan akan menyulut beragam risiko.

Baca Selengkapnya

Cegah Stunting dengan Jaga Nutrisi dan Rutin Periksa Kandungan

10 hari lalu

Cegah Stunting dengan Jaga Nutrisi dan Rutin Periksa Kandungan

Ibu hamil untuk menjaga nutrisi dan rutin memeriksakan kandungan untuk cegah stunting. Berikut saran yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Minum Air Dingin dan Fibrilasi Atrium atau AFib: Mitos dan Fakta yang Perlu Diketahui

12 hari lalu

Minum Air Dingin dan Fibrilasi Atrium atau AFib: Mitos dan Fakta yang Perlu Diketahui

Setelah minum air dingin memunculkan fibrilasi atrium (AFib). Apa bahayanya bagi kesehatan?

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

14 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

14 hari lalu

Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

Jantung bocor terjadi ketika salah satu dari empat katup di jantung Anda tidak menutup rapat.

Baca Selengkapnya

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

16 hari lalu

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?

Baca Selengkapnya