Gejala dan Penyebab Narsistik yang Perlu Diketahui

Reporter

Ellya Syafriani

Editor

Nurhadi

Sabtu, 27 April 2024 09:57 WIB

Ilustrasi anak narsis atau foto selfie. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Gangguan narsistik adalah gejala merasa dirinya penting secara berlebihan. Secara umum, narsis merupakan kondisi psikologis yang ditandai dengan kecenderungan untuk memuja diri sendiri.

Dikutip dari Mayo Clinic, narsis adalah suatu kondisi kesehatan mental di mana orang memiliki rasa kepentingan diri yang terlalu tinggi. Orang yang narsis membutuhkan dan mencari terlalu banyak perhatian dan ingin orang lain mengaguminya.

Orang dengan gangguan ini mungkin kurang memiliki kemampuan untuk memahami atau peduli terhadap perasaan orang lain. Namun di balik topeng kepercayaan diri yang ekstrem ini, mereka tidak yakin akan harga diri mereka dan mudah marah jika dikritik sekecil apa pun.

Sikapnya cenderung kurang empati terhadap orang lain juga ingin perhatian dan pujian. Namun, dilansir dari Mayo Clinic, di balik kepercayaan diri yang ekstrem, orang dengan kepribadian narsistik memiliki harga diri yang rapuh dan antikritik.

Gangguan kepribadian narsistik rentan menyebabkan banyak masalah jika tak dikendalikan. Adapun di antaranya masalah hubungan, pekerjaan, keuangan dan kehidupan sehari-hari. Orang narsistik bisa sedih dan kecewa saat orang lain tidak memperhatikannya.

Advertising
Advertising

Dikutip dari Medical News Today, berikut sederet gejala narsistik:

- Mendambakan perhatian dan kekaguman. Harga diri rapuh dan mudah kecewa ketika tidak mendapat sanjungan.

- Merasa superioritas yang berlebihan dan melebih-lebihkan kedekatan dengan orang lain. Itu terutama mereka yang memiliki kekayaan atau status sosial tinggi.

- Berlebihan membicarakan prestasi dan bakat sambil meremehkan pencapaian orang lain.

- Senang dengan kesuksesan, kekuatan, kecemerlangan, keindahan, atau cinta yang ideal.

- Terlalu percaya diri memiliki keunikan, keistimewaan dan merasa berhak mengambil keuntungan dari orang lain.

- Tak mau dan tidak mampu memahami perasaan dan kebutuhan orang lain. Selalu merasa orang lain cemburu terhadap dirinya.

- Berperilaku angkuh, sombong, dan arogan di luar batas. Selalu menceritakan dirinya, tapi tidak peduli cerita orang lain.

Penyebab narsistik

Dilansir dari Cleveland Clinic, belum diketahui penyebab pasti gangguan kepribadian narsistik. Tapi, dimungkinkan kombinasi dari berbagai faktor. Trauma masa kecil, seperti pelecehan fisik, seksual, dan verbal; hubungan tidak baik dengan orang tua, teman, dan kerabat, hingga hipersensitif dan berkepribadian temperamen.

Alasan kenapa orang menjadi narsis adalah orang tersebut merasa kurang dihargai atau tidak mendapatkan perhatian dari orang tua atau orang di sekitarnya. Sehingga ia cenderung mencari pengakuan dan pujian dari orang lain. Kekurangan perhatian dan pujian itu menjadi faktor penyebab seseorang menjadi narsis.

RINDI ARISKA

PIlihan Editor: Apa Itu Self Gaslighting? Ini Ciri-ciri dan Penyebabnya

Berita terkait

Ciri Istri Narsisis, Sombong dan Egois serta Bikin Suami Terlihat Lemah

48 hari lalu

Ciri Istri Narsisis, Sombong dan Egois serta Bikin Suami Terlihat Lemah

Saat memutuskan menikah Anda mungkin tak sadar pasangan seorang narsisis hingga akhirnya merasa tersiksa sendiri. Berikut beberapa tanda istri narsis.

Baca Selengkapnya

Mengenal Narsisis Spiritual yang Selalu Sok Paling Benar soal Agama

59 hari lalu

Mengenal Narsisis Spiritual yang Selalu Sok Paling Benar soal Agama

Narsisis spiritual akan menggunakan ajaran agama dengan maksud membuat orang memenuhi keinginannya atau menyalahkan tindakan orang lain.

Baca Selengkapnya

Hanya Pasrah Hadapi Pasangan yang Mendominasi, Berikut Saran Pakar

26 Februari 2024

Hanya Pasrah Hadapi Pasangan yang Mendominasi, Berikut Saran Pakar

Jika menjalin hubungan dengan pasangan yang menguasai semua hal emosional, Anda pun akan mengorbankan kepentingan dan kebutuhan sendiri.

Baca Selengkapnya

Maksud Istilah Menyala Abangku yang Viral di Media Sosial

9 Februari 2024

Maksud Istilah Menyala Abangku yang Viral di Media Sosial

Maksud istilah menyala abangku yang viral di media sosial merujuk pada ungkapan pujian sekaligus sebagai rasa respect dan hormat.

Baca Selengkapnya

Bisakah Mengklaim Orang Narsisis dari Bentuk Alis?

8 Januari 2024

Bisakah Mengklaim Orang Narsisis dari Bentuk Alis?

Sebuah penelitian pada 2018 menemukan bukti tentang orang bisa memperkirakan dengan akurat seorang narsisis karena bentuk alis yang khas. Benarkah?

Baca Selengkapnya

7 Tanda-tanda Pasangan Anda Seorang yang Narsisis

29 Desember 2023

7 Tanda-tanda Pasangan Anda Seorang yang Narsisis

Hubungan dengan seorang narsisis bisa menjadi sangat menantang, menguras emosi, dan melelahkan. Berikut tanda-tanda Anda menjalin hubungan dengan seseorang yang narsistik.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lebih Dekat Narsis: Penyebab, dan Ciri Kepribadiannya

29 Desember 2023

Mengenal Lebih Dekat Narsis: Penyebab, dan Ciri Kepribadiannya

Meskipun setiap orang mungkin sesekali menunjukkan perilaku narsis, narsisis sejati sering kali mengabaikan orang lain atau perasaan mereka.

Baca Selengkapnya

Kisah Kristin Cavallari dengan Ayah Narsisis, Pakar Dukung Tindakan yang Diambilnya

22 Desember 2023

Kisah Kristin Cavallari dengan Ayah Narsisis, Pakar Dukung Tindakan yang Diambilnya

Tak mudah hidup dengan orang tua narsisis seperti yang dialami Kristin Cavallari. Pakar menyebut sebaiknya memutus kontak.

Baca Selengkapnya

Waspadai Orang Narsisis saat Liburan, Ini yang Biasa Mereka Lakukan

19 Desember 2023

Waspadai Orang Narsisis saat Liburan, Ini yang Biasa Mereka Lakukan

Orang narsisis tak pernah puas kecuali mereka yang menjadi pusat perhatian. Mereka akan bertingkah semaunya, termasuk merusak momen indah liburan.

Baca Selengkapnya

5 Manfaat Pujian Kepada Teman: Mempererat Persahabatan Hingga Tingkatkan Daya Ingat

14 Desember 2023

5 Manfaat Pujian Kepada Teman: Mempererat Persahabatan Hingga Tingkatkan Daya Ingat

Memberikan pujian membuat persahabatan terasa lebih menyenangkan, bahkan mampu memperkuat hubungan pertemanan.

Baca Selengkapnya