TEMPO.CO, Jakarta - Rambut adalah mahkota kepala bagi para wanita ataupun pria. Sudah selayaknya rambut sebagai mahkota untuk dirawat dengan baik. Rambut yang tebal dan sehat juga merupakan impian bagi banyak orang terutama wanita. Namun masalah kerontokan rambut juga sering terjadi dan bagi beberapa orang sulit diatasi.

Kerontokan rambut dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor yang umum terjadi berkaitan dengan gaya hidup yang Anda lakukan. Penyebab lainnya adalah persalinan, penyakit, atau peristiwa penyebab stres lainnya, serta ketidakseimbangan hormon.

Banyak hal yang dapat Anda lakukan untuk menumbuhkan kembali rambut yang sehat dan tebal. Produk-produk perawatan rambut juga membantu menebalkan rambut Anda. Yang perlu diingat adalah tidak semua produk perawatan rambut akan cocok dengan Anda terutama yang berbahan dasar kimia.

Anda dapat merawat rambut dengan cara-cara alami untuk menumbuhkan rambut yang tebal dan sehat. Berikut adalah cara alami untuk menghasilkan rambut yang sehat:

1. Perhatikan kesehatan kulit kepala

Menurut seorang penata rambut, Christian A.Hill, untuk menghasilkan rambut yang sehat harus memperhatikan kesehatan kulit kepala terlebih dahulu. Ia mengatakan tidak perlu banyak menggunakan produk perawatan rambut dan mengharuskan menjaga kesehatan kulit kepala.

"Memastikan bahwa rambut tidak terlalu dilapisi dengan produk dan menjaga kulit kepala tetap bersih akan memberikan rambut Anda yang membutuhkan daya angkat dan volume untuk menghasilkan tampilan yang lebih penuh." ujarnya.

2. Perhatikan penggunaan sampo

Sampo juga memiliki banyak jenis di pasaran. Anda harus bisa memilih sampo yang cocok untuk kulit kepala Anda. Menurut dokter kulit Rebecca Marcus, ada beberapa merek dagang yang menjual sampo khusus untuk menebalkan rambut.

Sampo khusus ini biasanya mengandung bahan-bahan yang membantu mengeksfoliasi kulit Anda sehingga membantu untuk menghilangkan penumpukan kotoran. Selain itu, sampo khusus akan membantu Anda memperkuat helaian rambut, membantu rambut tampak lebih tebal dan bervolume.

3. Batasi penggunaan alat panas

Penataan rambut sering kali menggunakan pemanas rambut untuk menghasilkan rambut yang bervolume. Namun, alat pemanas seperti catokan dan pengering rambut dapat menyebabkan rambut mudah patah, bercabang, dan menipiskan rambut.

4. Menjaga pola makan

Menurut konsultan nutrisi Bonnie Taub-Dix, menjaga pola makan adalah cara terbaik untuk mengatasi penipisan rambut. Konsumsi makanan yang mengandung asam lemak omega-3 seperti ikan dan telur adalah salah satunya. Selain itu, pertumbuhan rambut juga dipengaruhi oleh kecukupan vitamin A, B6, D, C, dan E, folat, dan zat besi.

5. Gunakan masker buatan sendiri

Masker buatan tersebut harus memenuhi nutrisi apa yang dibutuhkan oleh rambut. Salah satu komposisi masker yang dapat dibuat dan digunakan adalah campuran dari 1 atau 2 butir telur ayam dan gel lidah buaya secukupnya. Bahan-bahan tersebut mengandung banyak protein dan kan membuat rambut tebal secara alami.

6. Gunakan pasta kelabat

Biji kelabat sudah dikenal dengan manfaatnya untuk kesehatan tubuh, perawatan rambut menjadi salah satunya. Biji kelabat dapat diubah menjadi pasta yang memiliki manfaat untuk erangsang pertumbuhan rambut dan mengatasi ketombe.

7. Gunakan Minyak Zaitun

Penggunaan minyak zaitun di kulit kepala akan membantu merangsang folikel sehingga mampu meningkatkan pertumbuhan rambut Anda. Penggunaan minyak zaitun atau jojoba akan lebih maksimal jika dalam suhu hangat kemudian dipijatkan di kulit kepala.

8. Gunakan biji rami

Sama seperti beberapa bahan alami lainnya, biji rami akan menambah ketebalan rambut Anda. Hal ini dikarenakan biji rami mengandung asam lemak yang akan merangsang pertumbuhan rambut.

9. Gunakan masker buah

Pada tips sebelumnya sangat disarankan untuk menggunakan masker berbahan dasar telur atau protein. Pilihan lainnya yang dapat Anda lakukan adalah menggunakan buah sebagai masker rambut. Salah satu campuran yang bisa Anda gunakan adalah campuran antara buah alpukat, buah pisang, dan kulit jeruk.

WOMENS HEALTH

Pilihan Editor: Tanda Sudah Waktunya Potong Rambut, Termasuk Migrain