10 Makanan yang Dapat Menurunkan Risiko Demensia

Jumat, 23 Agustus 2024 10:09 WIB

Ilustrasi demensia. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Demensia adalah sindrom yang terkait dengan penurunan fungsi otak ketika sedang berlangsung. Demensia membuat seseorang mengalami penurunan ingatan dalam jangka panjang. Biasanya, demensia dialami oleh kelompok lanjut usia (lansia) yang di atas usia 65 tahun. Demensia juga dapat memengaruhi cara berbicara, berpikir, merasakan, dan berperilaku.

Pencegahan demensia menjadi suatu hal yang kompleks karena melibatkan berbagai faktor. Namun, penerapan pola makan seimbang dan sehat dapat membantu mencegah perkembangan demensia terhadap lansia. Adapun daftar makanan yang dapat menurunkan risiko demensia sebagai berikut.

1. Ikan berlemak

Ikan berlemak adalah sumber asam lemak omega-3 yang sangat baik untuk perkembangan otak dini dan komunikasi sel otak, terutama asam docosahexaenoic acid (DHA). Mengonsumsi ikan berlemak secara teratur dapat mendukung fungsi otak dan mengurangi risiko penurunan kognitif serta demensia.

2. Sayuran berdaun hijau

Advertising
Advertising

Sayuran berdaun hijau mengandung antioksidan, vitamin, dan mineral yang dapat bermanfaat bagi kesehatan otak. Bahkan, National Institute on Aging menyatakan, sayuran berdaun hijau berkaitan dengan penurunan tanda-tanda penyakit Alzheimer yang merupakan jenis demensia di otak.

3. Buah beri

Buah beri kaya akan antioksidan, termasuk flavonoid yang dapat membantu melindungi otak dari stres oksidatif dan peradangan. Sebuah tinjauan sistematis dari beberapa penelitian menunjukkan konsumsi buah beri secara teratur dapat meningkatkan fungsi kognitif dan menunda penurunan kognitif terkait usia.

4. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan merupakan sumber lemak sehat yang baik, termasuk lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda. Kacang-kacangan juga mengandung antioksidan dan vitamin E yang membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan oksidatif. Kacang-kacangan yang dikonsumsi secara konsisten membuat penurunan risiko gangguan kognitif pada orang dewasa yang lebih tua.

5. Kunyit

Kunyit mengandung kurkumin sebagai senyawa aktif dengan sifat antiinflamasi dan antioksidan. Kurkumin memiliki efek neuroprotektif yang berperan pada kesehatan otak. Bahkan, kurkumin memiliki potensi sebagai bagian terapi dan pengobatan penyakit Alzheimer.

6. Alpukat

Alpukat merupakan sumber lemak tak jenuh tunggal yang sehat dan berkontribusi pada peningkatan aliran darah serta kesehatan otak. Sebuah studi meneliti efek alpukat pada kinerja kognitif pada lansia. Peserta mengonsumsi alpukat dapat memiliki skor lebih baik dalam semua tes kognitif dibandingkan yang tidak memakannya.

7. Minyak zaitun murni

Minyak berkualitas tinggi ini merupakan makanan pokok diet Mediterania. Minyak ini dihubungkan dengan tingkat penurunan kognitif terkait usia lebih rendah. Minyak ini juga mengandung lemak tak jenuh tunggal dan antioksidan yang mendukung kesehatan otak dengan mengurangi peradangan dan stres oksidatif.

8. Cokelat hitam

Cokelat hitam mengandung flavonoid dan antioksidan yang dapat meningkatkan fungsi kognitif dan meningkatkan aliran darah ke otak.

10. Teh hijau

Teh hijau kaya akan antioksidan, termasuk katekin. Beberapa penelitian menunjukkan, katekin memiliki efek neuroprotektif yang berpotensi melindungi otak dari penurunan kognitif terkait usia. Dengan demikian, teh hijau dapat mencegah risiko demensia.

NHS.UK | MEDICAL NEWS TODAY

Pilihan Editor: Saran Neurolog untuk Hadapi Lansia dengan Demensia

Berita terkait

Dapur Bersih Sang Raja di Rutan Pontianak Bak Seperti Resto, Sajikan 3000 Porsi Makanan Setiap Hari

4 hari lalu

Dapur Bersih Sang Raja di Rutan Pontianak Bak Seperti Resto, Sajikan 3000 Porsi Makanan Setiap Hari

Dapur bersih Sang Raja di Rutan Pontianak tak ubahnya dapur di sebuah restoran. Bahan makanan dan sayuran melalui proses pemeriksaan.

Baca Selengkapnya

10 Cara Efektif Menurunkan Berat Badan Tanpa Harus Diet

5 hari lalu

10 Cara Efektif Menurunkan Berat Badan Tanpa Harus Diet

Dengan menerapkan cara-cara ini, Anda dapat menurunkan berat badan secara efektif tanpa harus terjebak dalam program diet yang membatasi.

Baca Selengkapnya

5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

5 hari lalu

5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

Dengan kandungan gula alami yang rendah dan efek kenyang yang lama, pepaya membantu mengontrol nafsu makan tanpa menambah kalori berlebih.

Baca Selengkapnya

Trik Mengetahui Kecukupan Vitamin D lewat Bayangan

7 hari lalu

Trik Mengetahui Kecukupan Vitamin D lewat Bayangan

Untuk mengetahui kecukupan vitamin D, pakar kesehatan membagi trik sederhana hanya dengan melihat bayangan.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Drama Korea Tentang Kuliner

8 hari lalu

Rekomendasi 5 Drama Korea Tentang Kuliner

Ada juga Drama Korea tentang kuliner. Ini rekomendasinya

Baca Selengkapnya

10 Makanan yang Bisa Meredakan Stres

9 hari lalu

10 Makanan yang Bisa Meredakan Stres

Stres karena berbagai hal dapat diredakan dengan 10 makanan berikut.

Baca Selengkapnya

5 Makanan dan Minuman yang Bisa Membantu Cepat Tidur

11 hari lalu

5 Makanan dan Minuman yang Bisa Membantu Cepat Tidur

Berikut adalah beberapa makanan dan minuman yang dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak.

Baca Selengkapnya

7 Makanan dan Minuman yang Membuat Susah Tidur

11 hari lalu

7 Makanan dan Minuman yang Membuat Susah Tidur

Berikut makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari sebelum tidur agar Anda bisa mendapatkan tidur yang lebih nyenyak.

Baca Selengkapnya

Tips Mencari Restoran saat Bepergian Hindari Pakai Google

14 hari lalu

Tips Mencari Restoran saat Bepergian Hindari Pakai Google

Pakar perjalanan membagikan tips untuk menemukan tempat makan atau restoran saat bepergian.

Baca Selengkapnya

4 Rekomendasi Aktivitas yang Dapat Dilakukan Oleh Pengidap Demensia

15 hari lalu

4 Rekomendasi Aktivitas yang Dapat Dilakukan Oleh Pengidap Demensia

Aktivitas di rumah bagi penderita demensia tidak harus di tempat statis. Bahkan menambahkan beberapa aktivitas fisik dapat meningkatkan kesejahteraan.

Baca Selengkapnya