TEMPO.CO, Jakarta - Media sosial kerap memunculkan istilah-istilah baru dalam bahasa gaul. Salah satu istilah yang sering muncul adalah second choice atau pilihan kedua. Second choice artinya apa? Secara arti, second choice merupakan ungkapan yang digunakan untuk menggambarkan seseorang atau sesuatu yang menjadi pilihan cadangan.

Istilah ini sering digunakan untuk menggambarkan posisi hubungan pribadi, pekerjaan, hingga aspek-aspek lain dalam kehidupan sehari-hari. Lantas, apa itu second choice? Berikut penjelasannya melansir dari berbagai sumber.

Second Choice Artinya Apa?

Mengutip urban dictionary, second choice atau yang memiliki arti pilihan kedua adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan pilihan alternatif yang diambil ketika pilihan utama tidak tersedia atau tidak berhasil.

Istilah second choice muncul sebagai opsi cadangan ketika pilihan pertama—yang biasanya lebih diinginkan—tidak dapat terpenuhi. Singkatnya, seseorang atau sesuatu yang menjadi second choice dipilih ketika pilihan pertama tidak ada atau tidak bisa.

Meskipun menjadi pilihan kedua mungkin terkesan kurang ideal, second choice tidak selalu berarti pilihan yang lebih buruk.

Sebaliknya, pilihan kedua sering kali membuka peluang baru dan memungkinkan seseorang untuk mengeksplorasi alternatif yang sebelumnya mungkin tidak dipertimbangkan. Dalam beberapa kasus, second choice bahkan bisa membawa kepuasan atau keberhasilan yang tidak terduga.

Contoh Second Choice

Dalam konteks hubungan percintaan, second choice sering kali menggambarkan seseorang yang dipilih ketika orang yang diharapkan tidak tersedia atau tidak tertarik.

Contohnya, seseorang sangat menyukai A. Namun si A tidak merespons atau tidak tertarik untuk menjalin hubungan. Akhirnya, orang tersebut memutuskan untuk menjalin hubungan dengan orang lain atau sebut saja si B yang sebelumnya kurang menarik perhatian.

Dalam hal ini, si B menjadi second choice karena bukan pilihan utama, melainkan opsi cadangan lantaran A tidak berhasil didapat.

Contoh second choice lainnya juga ada di hubungan pertemanan. Misalnya Anda berencana menghadiri acara bersama teman dekat. Namun di menit-menit terakhir, teman tersebut membatalkan rencana. Walhasil Anda mengajak teman lain yang awalnya bukan orang yang pertama kali ingin Anda ajak. Teman kedua ini menjadi second choice dalam situasi tersebut.

Dalam dunia kerja, second choice juga sering ditemui. Misalnya, perusahaan mungkin memiliki seorang kandidat yang diinginkan untuk posisi tertentu, tetapi karena kandidat tersebut menolak tawaran pekerjaan atau tidak memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan, perusahaan akhirnya memilih kandidat lain sebagai second choice.

Ciri-Ciri Second Choice

Berikut beberapa ciri-ciri yang bisa menunjukkan seseorang berada dalam posisi sebagai second choice dalam hubungan, baik itu percintaan maupun pertemanan.

1. Prioritas Rendah

Anda merasa hanya dihubungi atau diajak bertemu ketika orang tersebut tidak punya pilihan lain atau ketika orang lain yang lebih diutamakan tidak tersedia.

2. Tidak Konsisten dalam Perhatian

Orang tersebut hanya memberikan perhatian yang hangat atau antusias pada saat tertentu saja, tetapi mengabaikan atau kurang responsif di waktu lain.

3. Jarang Dilibatkan dalam Hal Penting

Ciri seseorang menjadi second choice adalah sering tidak dilibatkan dalam rencana atau kegiatan penting, dan hanya diundang saat ada acara yang tidak terlalu signifikan atau sebagai pilihan cadangan.

4. Terlihat Lebih Tertarik pada Orang Lain

Dalam percakapan atau pertemuan, mereka cenderung lebih sering menyebut atau menunjukkan ketertarikan pada orang lain. Ini bisa membuat Anda merasa kurang dihargai atau diabaikan.

5. Perasaan Kurang Berarti atau Dihargai

Anda sering merasa tidak spesial atau seakan tidak terlalu penting bagi orang tersebut. Mereka mungkin mengakui kehadiran Anda, tetapi tidak membuat Anda merasa istimewa dalam hubungan itu.

Pilihan Editor: Mengenali Istilah Hubungan Twin Flame