TEMPO Interaktif, Jakarta - Dari namanya sudah terbayang keanehan burger ini. Monster Cheese Burger. Menu ini bisa diperoleh di Restoran Happy Day, yang berada di Jalan Juanda 19, Jakarta Pusat, sekitar 100 meter di seberang gedung Sekretariat Negara.
Burger monster ini berdiameter 15-16 sentimeter. Di dalamnya terdapat patty setebal 1,5 sentimeter. Amat mengenyangkan dan bisa dimakan untuk dua orang.
"Tiap pengunjung baru yang memesan burger selalu terkejut dengan ukurannya," kata Samudi, kepala koki restoran itu. Ia menyebutkan dalam satu burger dibutuhkan sekitar 280 gram daging sapi.
Menu monster ini berani memberi bumbu. Rasa lada hitam dan bawang putihnya terasa tajam di mulut. Roti bertabur kacang wijen itu juga cukup manis untuk disantap terpisah. "Semua diolah sendiri, dari roti sampai daging," Samudi menjelaskan.
Seporsi burger monster dibanderol seharga Rp 49.900. Selain patty, isinya terdiri atas irisan mentimun jepang, tomat, selada, bawang bombay, keju, dan mayonnaise plus tambahan salad. Burger ini terasa kering lantaran tak menggunakan banyak mayonnaise. "Kenyang dan manis," ujar Teguh Supriyatno, pekerja kantoran di daerah Kemayoran.
Selain burger, menu lain yang asyik dicoba di restoran yang menyajikan beragam masakan Indonesia, Barat, Italia, dan Cina ini adalah Garang Asem Iga. Menu ini benar-benar menawarkan rasa sangat Indonesia. Dari belimbing wuluh, tomat sayur, sampai bawang merah tersembul bersama potongan iga yang sudah ditumis sebelumnya bersama margarin. Garang Asem Iga seharga Rp 22.900 ini disajikan dalam mangkuk.
Pengunjung yang rindu masakan Cina bisa mencoba BBQ Cha Siew Noodle. Ini adalah mi halus dengan topping lima potongan daging bebek Peking panggang berbumbu barbecue. "Saya bisa bilang, cuma ada di sini menu ini," ujar Samudi. Untuk rasa minya tak beda dengan mi ayam lainnya, tapi rasa barbecue pada daging bebeknya membuat masakan ini tak terlupakan.
Selesai menyantap masakan berkarbohidrat, pelanggan bisa mencoba Chocolate Melt seharga Rp 18.900. Cokelatnya tidak pahit. Hangat cokelat diguyur dinginnya es krim. "Saya suka Chocolate Melt di sini. Manis. Makanan lain juga rasanya enggak hambar," kata Afni, 32 tahun, karyawan di daerah Pecenongan. Ia biasa datang ke restoran itu untuk kongko dengan rekan-rekan kantornya.
Desain ruangan restoran yang terkesan American country ini sangat mendukung untuk sekadar kongko atau mengadakan pertemuan bisnis. "Saya biasa bertemu klien di sini," kata Tio, rekanan perusahaan badan usaha milik negara, Rabu lalu. Ia bisa berjam-jam bertemu dengan klien di restoran itu mulai jam makan siang.
Menurut Nunung Damiri, Sales and Marketing Imperial Group, perusahaan yang membuka restoran ini 18 tahun lalu, ada perubahan konsep dan gaya. Semula restoran ini hanya menyajikan masakan Barat. Namun, sejak Oktober tahun lalu, restoran mulai menyajikan beragam masakan karena banyaknya permintaan pelanggan.
Happy Day mulai buka sejak pukul 10 pagi dan tutup tepat pergantian hari. Waktu-waktu ramai biasanya sejak pukul 11.30, menjelang makan siang dan mulai pukul 17.30 menjelang makan malam. Seperti pada Rabu lalu, pelanggan tiba-tiba memenuhi restoran berkapasitas 178 tempat duduk itu saat jam istirahat makan siang perkantoran.
ISTIQOMATUL HAYATI
SELERA
Happy Day
Jalan Juanda 19, Jakarta Pusat
Buka: setiap hari pukul 11.30-24.00
HARGA MENU
l Monster Cheese Burger Rp 49.900
l Garang Asem Iga Rp 22.900
l Chocolate Melt Rp 18.900
KOMENTAR CHEF
Samudi, kepala koki
"Semua diolah sendiri, dari roti sampai daging."
KOMENTAR PELANGGAN
Teguh Supriyatno, karyawan
"Kenyang dan manis."
Afni, karyawati
"Makanan lain juga rasanya enggak hambar."
Burger monster ini berdiameter 15-16 sentimeter. Di dalamnya terdapat patty setebal 1,5 sentimeter. Amat mengenyangkan dan bisa dimakan untuk dua orang.
"Tiap pengunjung baru yang memesan burger selalu terkejut dengan ukurannya," kata Samudi, kepala koki restoran itu. Ia menyebutkan dalam satu burger dibutuhkan sekitar 280 gram daging sapi.
Menu monster ini berani memberi bumbu. Rasa lada hitam dan bawang putihnya terasa tajam di mulut. Roti bertabur kacang wijen itu juga cukup manis untuk disantap terpisah. "Semua diolah sendiri, dari roti sampai daging," Samudi menjelaskan.
Seporsi burger monster dibanderol seharga Rp 49.900. Selain patty, isinya terdiri atas irisan mentimun jepang, tomat, selada, bawang bombay, keju, dan mayonnaise plus tambahan salad. Burger ini terasa kering lantaran tak menggunakan banyak mayonnaise. "Kenyang dan manis," ujar Teguh Supriyatno, pekerja kantoran di daerah Kemayoran.
Selain burger, menu lain yang asyik dicoba di restoran yang menyajikan beragam masakan Indonesia, Barat, Italia, dan Cina ini adalah Garang Asem Iga. Menu ini benar-benar menawarkan rasa sangat Indonesia. Dari belimbing wuluh, tomat sayur, sampai bawang merah tersembul bersama potongan iga yang sudah ditumis sebelumnya bersama margarin. Garang Asem Iga seharga Rp 22.900 ini disajikan dalam mangkuk.
Pengunjung yang rindu masakan Cina bisa mencoba BBQ Cha Siew Noodle. Ini adalah mi halus dengan topping lima potongan daging bebek Peking panggang berbumbu barbecue. "Saya bisa bilang, cuma ada di sini menu ini," ujar Samudi. Untuk rasa minya tak beda dengan mi ayam lainnya, tapi rasa barbecue pada daging bebeknya membuat masakan ini tak terlupakan.
Selesai menyantap masakan berkarbohidrat, pelanggan bisa mencoba Chocolate Melt seharga Rp 18.900. Cokelatnya tidak pahit. Hangat cokelat diguyur dinginnya es krim. "Saya suka Chocolate Melt di sini. Manis. Makanan lain juga rasanya enggak hambar," kata Afni, 32 tahun, karyawan di daerah Pecenongan. Ia biasa datang ke restoran itu untuk kongko dengan rekan-rekan kantornya.
Desain ruangan restoran yang terkesan American country ini sangat mendukung untuk sekadar kongko atau mengadakan pertemuan bisnis. "Saya biasa bertemu klien di sini," kata Tio, rekanan perusahaan badan usaha milik negara, Rabu lalu. Ia bisa berjam-jam bertemu dengan klien di restoran itu mulai jam makan siang.
Menurut Nunung Damiri, Sales and Marketing Imperial Group, perusahaan yang membuka restoran ini 18 tahun lalu, ada perubahan konsep dan gaya. Semula restoran ini hanya menyajikan masakan Barat. Namun, sejak Oktober tahun lalu, restoran mulai menyajikan beragam masakan karena banyaknya permintaan pelanggan.
Happy Day mulai buka sejak pukul 10 pagi dan tutup tepat pergantian hari. Waktu-waktu ramai biasanya sejak pukul 11.30, menjelang makan siang dan mulai pukul 17.30 menjelang makan malam. Seperti pada Rabu lalu, pelanggan tiba-tiba memenuhi restoran berkapasitas 178 tempat duduk itu saat jam istirahat makan siang perkantoran.
ISTIQOMATUL HAYATI
SELERA
Happy Day
Jalan Juanda 19, Jakarta Pusat
Buka: setiap hari pukul 11.30-24.00
HARGA MENU
l Monster Cheese Burger Rp 49.900
l Garang Asem Iga Rp 22.900
l Chocolate Melt Rp 18.900
KOMENTAR CHEF
Samudi, kepala koki
"Semua diolah sendiri, dari roti sampai daging."
KOMENTAR PELANGGAN
Teguh Supriyatno, karyawan
"Kenyang dan manis."
Afni, karyawati
"Makanan lain juga rasanya enggak hambar."
