Setelah Iwan Tirta Berpulang  

Reporter

Editor

Selasa, 12 April 2011 14:56 WIB

Iwan Tirta. TEMPO/Dwi Djoko Sulistyo
TEMPO Interaktif, Hampir setahun Iwan Tirta, perancang senior Indonesia, meninggal. Namun nama dan karyanya selalu abadi mempengaruhi bidang mode di Tanah Air. Sebuah persembahan khusus bagi sang maestro batik ini tersaji pada peringatan perayaan 21 tahun Plaza Indonesia yang berlangsung beberapa waktu lalu di Jakarta. Acara bertajuk Tribute to Iwan Tirta dengan tema "The Retrospective" ini menimbulkan perasaan haru nan mendalam.

"Meski Mas Iwan Tirta sudah berpulang pada Juli tahun lalu, kami sebagai penerusnya tetap ingin melanjutkan semua yang sudah beliau kerjakan dan berkontribusi bagi negeri ini. Mas Iwan ingin batik lebih mendunia lagi supaya lebih dicintai orang," ucap Daniel Sugiarto, Direktur Operasional Iwan Tirta Group, dalam cara tersebut.

Sebagai orang kepercayaan Iwan, Daniel berjanji meneruskan spirit dan perjuangan sang maestro, terutama dalam hal batik. Melalui tema "The Retrospective" ini, dihadirkan koleksi, aneka karya, apresiasi, serta rasa cinta untuk mengenang sang maestro batik. Beberapa pencinta dan pelanggan setia Iwan, seperti Danny Dahlan dan Chossy Latu, menyimpan koleksi perancang idolanya tersebut dengan baik. Beberapa koleksi batik milik keduanya diperagakan para model 1980-an, antara lain Ria Juwita, Sarita, Niesye Yunus, serta Danny Dahlan.

Sebelum acara dimulai, dua sahabat Iwan, yaitu Okky Asokawati dan perancang Ramli, memberi ulasan kilas balik perjuangan Iwan terhadap batik. Keduanya pun mengupas sisi sejarah dan filosofi batik. "Mas Iwan itu bukan perancang atau pembatik biasa. Beliau orang yang detail, memiliki penelitian mendalam pada setiap pekerjaannya. Saat membatik pun beliau melakukan dengan hati dan pikiran," ujar Ramli.

Sedangkan Okky mengatakan Iwan tidak serta-merta memutuskan menjadi perancang busana batik tanpa bekal yang cukup. Seingat dia, ketika masih kuliah di Amerika, Iwan memperoleh dana hibah dari John D. Rockefeller guna mempelajari tarian Keraton Surakarta. "Nah, kesempatan ini yang digunakan Mas Iwan untuk mendalami batik dan mendokumentasikan hasil kajiannya atas batik. Setelah menjadi perancang busana batik di Tanah Air, Mas Iwan banyak memadukan batik Keraton dengan batik pesisir yang memiliki warna lebih cerah," ujar mantan peragawati senior ini.

Acara hari itu pun menjadi fashion charity melalui pelelangan dua koleksi kain Iwan. Kain tersebut adalah kain bokety parang mangar, yang merupakan simbol kecantikan dan keanggunan para wanita, yang dilelang dengan nominal Rp 4 juta. Sedangkan kain lereng parang kumitir, yang memberi simbol kekuatan yang dulunya hanya digunakan oleh para raja, terjual dengan angka Rp 6,5 juta. Hasil lelangnya secara simbolis diserahkan untuk Yayasan Jantung Indonesia.

Yang menarik, selain pergelaran "The Retrospective", koleksi pribadi Iwan ditampilkan dalam acara berjudul "The Flapperwork". Dengan mengambil inspirasi gaya flapper yang populer pada 1920-an, yang merupakan rangkaian koleksi couture Spring/Summer 2011 sang maestro.

Pada acara ini, koleksi yang dihadirkan berupa bolero, balloon dress, serta celana jodhpur. Aksen tassel, gold coin, dan bells juga memperkuat gaya flapper yang meriah. Koleksi ini banyak menggunakan teknik tabrak motif. Misalnya motif bunga anggrek pada coat dipadukan dengan long dress bermotif burung kesayangan raja, sawunggaling. Kemudian, motif kuno jlamprang pada celana jodhpur berkombinasi dengan bolero bermotif ganggang laut yang sarat coretan warna-warni.

"Aku selalu merinding setiap menyaksikan karya peragaan Mas Iwan Tirta. Hampir setahun beliau tiada. Melihat karyanya selalu membuatku terkagum dan beranggapan beliau sangat hebat, tidak tergantikan siapa pun. Kali ini, aku menonton peragaannya dengan perasaan haru. Meski dia telah berpulang, aku yakin beliau turut melihat peragaan ini," ujar Reggy Lawalata, yang hadir dalam acara itu. Iwan Tirta memang telah pergi, tapi karyanya selalu datang dan kembali mengisi panggung mode Indonesia.
HADRIANI P




Berita terkait

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

3 menit lalu

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

Pengamat menilai hubungan Jokowi dengan Megawati yang renggang membuat Jokowi dan Prabowo akan terus bersama.

Baca Selengkapnya

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

4 menit lalu

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).

Baca Selengkapnya

10 Cara Mengatasi M-Banking BCA Error, Salah Satunya Restart HP

10 menit lalu

10 Cara Mengatasi M-Banking BCA Error, Salah Satunya Restart HP

Berikut ini cara mengatasi M-Banking BCA error yang tidak bisa diakses di ponsel Android maupun iOS Apple. Bisa dengan menguninstall hingga hapus cach

Baca Selengkapnya

Prabowo dan Mayor Teddy Kenakan Baret Merah Saat HUT Kopassus, Siapa Saja yang Boleh Memakainya?

15 menit lalu

Prabowo dan Mayor Teddy Kenakan Baret Merah Saat HUT Kopassus, Siapa Saja yang Boleh Memakainya?

Prabowo dan Mayor Teddy kenakan baret merah saat hadiri upacara HUT ke-72 Kopassus. Siapa saja yang boleh mengenakan baret ini?

Baca Selengkapnya

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

15 menit lalu

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

Seseorang perlu waspada agar tidak mengonsumsi paracetamol bersamaan dengan minum kopi. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Duta Besar Achmad Ubaedillah Menjenguk WNI yang Ditahan di Penjara Brunei Darussalam

16 menit lalu

Duta Besar Achmad Ubaedillah Menjenguk WNI yang Ditahan di Penjara Brunei Darussalam

Duta Besar Achmad Ubaedillah mengunjungi tiga penjara di Maraburong dan Jerudong pada 30 April 2024. Di sana, dia menemui para tahanan WNI.

Baca Selengkapnya

Ini Postur Kabinet dari Zaman Soeharto sampai Jokowi, Bagaimana dengan Prabowo-Gibran?

16 menit lalu

Ini Postur Kabinet dari Zaman Soeharto sampai Jokowi, Bagaimana dengan Prabowo-Gibran?

Pengamat memperkirakan kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran akan gemuk karena pasangan ini mencoba merangkul partai pesaing masuk dalam koalisi

Baca Selengkapnya

Rating Film Thor: Love and Thunder Mandek di 76%, Chris Hemsworth Salahkan Dirinya

17 menit lalu

Rating Film Thor: Love and Thunder Mandek di 76%, Chris Hemsworth Salahkan Dirinya

Penyesalan Chris Hemsworth akan perannya sebagai Thor dalam film Thor: Love and Thunder dan projek mendatang yang akan ia bintangi.

Baca Selengkapnya

Keluarga Akui Tak Tahu Detail Masalah Pribadi yang Diduga Sebabkan Brigadir RA Tewas

19 menit lalu

Keluarga Akui Tak Tahu Detail Masalah Pribadi yang Diduga Sebabkan Brigadir RA Tewas

Keluarga Brigadir RA masih menunggu hasil pemeriksaan ponsel oleh penyidik Polres Jakarta Selatan

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

36 menit lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya