TEMPO Interaktif, Jakarta -World Health Organitation (WHO) memberikan peringatan bahwa 80 persen kasus penyakit jantung terbanyak terjadi di negara-negara berkembang termasuk Indonesia. Lagipula, penyakit ini tidak lagi melanda golongan sosial ekonomi atas saja. Kini, serangan penyakit jantung lebih tersebar di berbagai kelas sosial.
Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) Dr Anna Ulfah Rahajoe mengatakan biang penyakit jantung bisa bermacam-macam. Yang paling umum menjadi penyebab adalah kegemukan, naiknya gula darah, hipertensi, dan naiknya jumlah kolesterol jahat dalam tubuh.
Dulu orang beranggapan serangan itu disebabkan faktor tunggal. Ternyata, penyebabnya sangat kompleks. Itu, yang menurut Anna, menyulitkan pengobatan penyakit. Contohnya, pengobatan penyakit jantung dengan terapi Statin hanya akan mengurangi kolesterol jahatnya (LDL) saja. Namun, obat itu tak bisa meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Kadar trigliserin dalam tubuh juga tidak turun.
"Hal tersebut terjadi karena adanya resiko sisa yang tidak bisa dihilangkan meskipun telah dilakukan pengobatan. Resiko ini yang ingin kami berantas," ujar Anna.
Dokter spesialis jantung lainnya, Dr Ika Prasetya, SpPd, K-KV, FINASIM, menambahkan, gangguan metabolisme seperti kencing manis, darah tinggi, kolesterol, dan kegemukan dapat berujung pada jantung dan penyempitan pembuluh darah. Untuk itu perlu juga dikaitkan pencegahan gangguan metabolisme sebagai pencegahan sakit jantung dan stroke.
"Jika kita dapat mengurangi 1 jenis potensi penyakit maka semakin mudah penanganannya," ungkap Ika.
Penyakit jantung dianggap penyakit yang berbahasa karena menyebabkan kematian atau kecacatan pada orang usia produktif. Penyakit ini bisa mempengaruhi Produk Domestik Bruto dari sebuah negara, bahkan biaya pengobatannya yang mahal pun dapat membebani anggaran belanja Negara.
Untuk meningkatkan pengetahuan soal penanganan penyakit jantung ini, PERKI bersama dengan Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) mengadakan konferensi CardioMetabolic. Konferensi selama tiga hari ini nantinya menghasilkan perumusan apa saja yang menjadi faktor resiko penyakit jantung, bagaimana hubungan penyakit jantung dengan penyakit dalam, serta memberdayakan dokter umum untuk melakukan tindakan preventif sejak awal.
"Dokter umum sebagai ujung tombak kami akan lebih diberdayakan," kata Dr Anna.
RENNY FITRIA SARI
Berita terkait
Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda
6 hari lalu
PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaAliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik
7 hari lalu
Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.
Baca SelengkapnyaSejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
7 hari lalu
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.
Baca Selengkapnya5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes
8 hari lalu
Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.
Baca SelengkapnyaPenelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi
8 hari lalu
Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?
8 hari lalu
Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?
Baca SelengkapnyaPakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau
12 hari lalu
Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.
Baca SelengkapnyaDefinisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang
16 hari lalu
Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.
Baca Selengkapnya7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi
17 hari lalu
Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.
Baca SelengkapnyaJadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati
23 hari lalu
Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?
Baca Selengkapnya