TEMPO Interaktif, Tomat. Jenis sayuran yang satu ini bisa didapat dengan mudah di pasar-pasar dan biasa digunakan dalam masakan. Dengan tambahan citarasa tomat, makanan pun terasa lebih lezat.
Para ilmuwan mengatakan, tomat yang dimasak memiliki manfaat yang sama seperti statin. Ini merupakan obat untuk melawan kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi. Dari penelitian juga diketahui, tomat menjadi alternatif pengobatan untuk penyakit-penyakit yang berakibat pada masalah jantung.
Rahasianya terletak pada likopen yang tinggi dan memberi efek warna merah cerah pada tomat. Ini merupakan antioksidan yang sangat ampuh untuk menurunkan resiko serangan jantung dan stroke.
Dari hasil tes, jika tomat sudah dimasak, tubuh menyerap lebih banyak likopen, dibandingkan dengan yang mentah.
Dilansir dari laman Daily Mail, Jumat, 20 Mei 2011, para ahli dari Australia menganalisis hasil dari 14 studi internasional mengenai manfaat likopen selama 55 tahun terakhir. Hasilnya adalah likopen mampu memberikan pertahanan alami untuk melawan kolesterol jahat pada tubuh. Dan manfaat yang dihasilkan sama seperti dosis kecil statin.
Dr Karin Ried dari The University of Adelaide berkata, "Saya sangat merekemendasikan Anda untuk mengonsumsi tomat. Anda bisa mengonsumsi sebanyak dua ons pasta tomat atau setengah liter jus tomat tiap hari."
Dalam studi yang dilakukan, kata Dr Ried, dengan mengonsumsi 25 mg likopen dalam sehari, Anda telah mengurangi resiko terkena kolesterol jahat hingga 10 persen. Selain itu, dalam Jurnal Maturitas, ia menambahkan setengah liter jus tomat atau 50 gram pasta tomat dalam sehari akan memberikan perlindungan terhadap penyakit jantung.
Likopen juga ditemukan pada semangka, jambu biji, pepaya, jeruk, aprikot dan rosehip tetapi dalam konsentrasi yang lebih rendah.
NUR INTAN
Para ilmuwan mengatakan, tomat yang dimasak memiliki manfaat yang sama seperti statin. Ini merupakan obat untuk melawan kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi. Dari penelitian juga diketahui, tomat menjadi alternatif pengobatan untuk penyakit-penyakit yang berakibat pada masalah jantung.
Rahasianya terletak pada likopen yang tinggi dan memberi efek warna merah cerah pada tomat. Ini merupakan antioksidan yang sangat ampuh untuk menurunkan resiko serangan jantung dan stroke.
Dari hasil tes, jika tomat sudah dimasak, tubuh menyerap lebih banyak likopen, dibandingkan dengan yang mentah.
Dilansir dari laman Daily Mail, Jumat, 20 Mei 2011, para ahli dari Australia menganalisis hasil dari 14 studi internasional mengenai manfaat likopen selama 55 tahun terakhir. Hasilnya adalah likopen mampu memberikan pertahanan alami untuk melawan kolesterol jahat pada tubuh. Dan manfaat yang dihasilkan sama seperti dosis kecil statin.
Dr Karin Ried dari The University of Adelaide berkata, "Saya sangat merekemendasikan Anda untuk mengonsumsi tomat. Anda bisa mengonsumsi sebanyak dua ons pasta tomat atau setengah liter jus tomat tiap hari."
Dalam studi yang dilakukan, kata Dr Ried, dengan mengonsumsi 25 mg likopen dalam sehari, Anda telah mengurangi resiko terkena kolesterol jahat hingga 10 persen. Selain itu, dalam Jurnal Maturitas, ia menambahkan setengah liter jus tomat atau 50 gram pasta tomat dalam sehari akan memberikan perlindungan terhadap penyakit jantung.
Likopen juga ditemukan pada semangka, jambu biji, pepaya, jeruk, aprikot dan rosehip tetapi dalam konsentrasi yang lebih rendah.
NUR INTAN
