Tren 2012: Percepatan

Reporter

Editor

Minggu, 16 Oktober 2011 17:37 WIB

TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO Interaktif, Jakarta - Acara tahunan trend show kembali digelar Ikatan Perancang Mode Indonesia (IPMI). Dalam perhelatan yang berlangsung di Assembly Hall, Plaza Bapindo, Jalan Sudirman, Jakarta, Rabu dan Kamis lalu, itu IPMI mengungkapkan prediksi tren mode pada 2012 yang akan mengusung tema besar: Percepatan.

Presiden IPMI Sjamsidar Isa mengatakan selama 26 tahun lembaganya selalu mengolah inspirasi dan visi menjadi karya yang meretas setiap masa. IPMI, kata dia, selalu fleksibel. Trend show menjadi salah satu acara yang paling ditunggu sebagai pencetus dan arahan mode berikut industri terkaitnya.

Mengenai tema ini, wanita yang disapa Chammy itu menjelaskan bahwa tren mode tahun depan adalah percepatan menuju sebuah masa depan yang sarat optimisme. Peragaan busana kali ini menampilkan karya perancang Adesagi Kierana, Ari Saputra, Barli Asmara, Denny Wirawan, Era Soekamto, Ghea Panggabean, Hutama Adhi, Syahreza Muslim, Tri Handoko, Tuty Cholid, dan Valentino Napitupulu. Mereka menerjemahkan karyanya dengan semangat tema "Acceleration" itu.

"Kami menyajikan karya yang mengangkat percepatan melalui perkembangan spiritualitas, teknologi, hingga esensi dari sebuah akselerasi," kata perancang Era Soekamto. Era mengatakan 2012 disebut-sebut sebagai titik klimaks dari sebuah perjalanan era milenium. Bahkan diramalkan sebagai "tahun kiamat".

"Tetapi kami tidak membahas sisi tersebut. Kami hanya ingin memberikan petunjuk tentang tren tahun berikut sebagai percepatan dari sebuah konsekuensi kemajuan teknologi," ujarnya.

Perancang Tri Handoko melalui subtema "Big Bang" mengangkat kekuatan dari harapan dan optimisme di tengah maraknya kekacauan, ketakutan, dan tekanan di seluruh dunia. Sedangkan Barli Asmara mengangkat macrame--jenis tekstil yang proses pembuatannya dengan teknik ikat atau simpul--yang mengolah benang pita dalam warna-warna natural menjadi sebuah koleksi yang sarat keindahan.

Barli meyakini kecantikan alam, eksotisme, serta nilai-nilai tradisional berpadu menjadi sebuah konsep yang penuh orisinalitas. "Dengan judul Natural Bond Beauty, yang memakai teknik dan kesulitan yang cukup tinggi, semua akan terbayar setelah melihat keindahan natural dalam aneka simpul unik dan rumit," kata perancang berkacamata ini.

Sementara itu, Valentino Napitupulu mencoba mengeksplorasi detail melalui sentuhan motif paisley (sayuran), bunga, dan dedaunan. Kepiawaian perancang berdarah Batak ini ditonjolkan melalui siluet yang ringan dan bebas menerjemahkan keanggunan wanita.

"Saya memilih The Touch of Art, dengan kekuatan garis rancangan klasik dan formal melalui sentuhan modern yang siap mencuri perhatian," ujar Valentino.

Lain lagi dengan subtema Almost Famous, yang menjadi inspirasi koleksi rancangan Adesagi Kierana. Perancang yang bajunya sering dipakai selebritas itu menerjemahkan keinginan wanita untuk selalu menjadi pusat perhatian. Ade menyajikan siluet yang terstruktur untuk memberi kepercayaan diri serta garis playful dan edgy dengan keindahan asimetris. Ade seakan ingin menegaskan bahwa tampil dramatis adalah pilihan tepat pada tahun depan.

Era Soekamto dengan Swargaloka terinspirasi oleh kecantikan wanita Indonesia dengan beragam budayanya yang memiliki hasrat untuk menemukan surga dalam dirinya. Era menyajikan perpaduan budaya Bugis dengan Jawa melalui kombinasi busana dan teknik lilit khas di kedua kerajaan daerah tersebut. Era menggandeng Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui kain tenun ATBM dan sifon.

"Saya mengemasnya menjadi sebuah rangkaian koleksi modern dan dinamis, sebagai penggambaran percepatan kemajuan mode Indonesia," ujar perancang berparas ayu ini.

Terakhir, perancang senior Tuty Cholid menampilkan busana tradisional bodo asal suku Bugis yang menjadi sumber inspirasi dengan ragam warna. Di antaranya merah muda, oranye, hijau botol, toska, dan emas. Tuty mengaku terinspirasi oleh kecantikan wanita Bugis dengan semburat nuansa yang akrab dengan kebudayaan suku ini. "Judulnya Baine Gammara' yang berarti wanita cantik."

HADRIANI P

Berita terkait

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

2 menit lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

2 menit lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

7 menit lalu

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

Sejumlah negara Asia Tenggara, termasuk Thailand, mengalami panas ekstrem beberapa pekan ini. Suhu 40 derajat Celcius terasa 52 derajat Celcius.

Baca Selengkapnya

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

8 menit lalu

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

Gempa M4,9 di area Bima, NTB, dipicu aktivitas lempeng Indo-Australia. Tidak ada gempa susulan dan tidak berpotensi tsunami.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

16 menit lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

18 menit lalu

Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

Setelah timnas Indonesia U-23 dikalahkan Irak saat perebutan peringkat ketika Piala Asia U-23 2024, Ali Jasim mengungkapkan harapannya

Baca Selengkapnya

Pedagang Siomay Curi 675 Celana Dalam Wanita Demi Kepuasan Seksual

32 menit lalu

Pedagang Siomay Curi 675 Celana Dalam Wanita Demi Kepuasan Seksual

Polisi menangkap seorang pemuda berinisial J, 31 tahun, karena diduga mencuri ratusan celana dalam wanita dari berbagai indekos

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

32 menit lalu

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

Politikus Demokrat anggap gagasan Prabowo Subianto yang ingin membentuk Presidential Club sebagai politik tingkat tinggi.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Dikebut, Ada 2 Alasan

36 menit lalu

Pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Dikebut, Ada 2 Alasan

Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja mengatakan Jalan Tol Semarang-Demak merupakan proyek strategis nasional (PSN) .

Baca Selengkapnya

Ragam Cerita Orang Tua Temani Anak Ikut UTBK di UNJ

36 menit lalu

Ragam Cerita Orang Tua Temani Anak Ikut UTBK di UNJ

Tak sedikit peserta UTBK di UNJ yang ditemani oleh orang tuanya.

Baca Selengkapnya