TEMPO Interaktif, - Kebahagiaan adalah sesuatu yang tidak dapat dibeli dan sesuatu yang tidak boleh diambil untungnya saja. Kebahagiaan sejati kadang tidak sebanding dengan mobil bagus, perhiasan, atau benda materi lainnya yang bisa membuat bahagia. Namun kebahagiaan sejati butuh usaha dan kerja keras untuk mendapatkannya.
Setidaknya ada 8 cara yang ditawarkan sejumlah pakar sebagaimana dilansir laman Fitsugar.com, 8 Desember 2011 lalu, agar bisa menjadi orang yang lebih bahagia.
1. Berhenti menjadi materialistis
Jika Anda menemukan kebahagiaan dalam suatu benda, maka kebahagiaan itu akan berumur pendek. Karena apa yang Anda miliki tidak akan pernah cukup, benda akan selalu hilang atau rusak. Karenanya, menginginkan apa yang tidak kita punyai akan menimbulkan ketidakbahagiaan. Jadi, Anda harus bisa mensyukuri apa yang kita miliki sekarang.
2. Tidak terobsesi dengan gelar
Sama halnya dengan materi, gelar bisa hilang. Jika Anda selalu mendefinisikan diri Anda dengan pekerjaan atau posisi yang Anda bawa, seperti dokter atau seorang ibu, maka Anda bisa saja merasa sedih jika gelar atau posisi itu diambil. Anda hanya perlu menemukan kebahagiaan dari diri sendiri dan bahagia menjadi diri sendiri.
3. Singkirkan kekacauan
Terlalu banyak kekacauan di dalam rumah, seperti terlalu banyak barang yang tidak terorganisasi baik, bisa menimbulkan tekanan batin dan stres. Ambil langkah segera untuk membereskan semua kekacauan di dalam rumah itu dengan cara membuang yang sudah tidak terpakai, mendonasikannya, atau menjualnya.
4. Meditasi
Meditasi adalah perangkat yang sangat berguna. Kenyataannya, para ilmuwan telah menemukan bahwa orang yang terlatih dalam bermeditasi mempunyai aktivitas otak yang berbeda dibandingkan dengan mereka yang belum pernah. Mereka merespons dengan baik situasi yang terkadang membuat orang suka kehilangan kontrol emosi.
5. Jadwal yang terstruktur
Sama halnya dengan kehidupan yang teratur, Anda juga harus memastikan kalau jadwal-jadwal kegiatan Anda teratur dengan baik. Makan pada jam-jam tertentu dan berusaha untuk memiliki jadwal tidur yang teratur. Ketidakteraturan akan mengganggu ketenangan dalam diri.
6. Kelilingi diri Anda dengan hal positif
Faktor terbesar dari kebahagiaan adalah berada di antara orang-orang yang berpikir positif. Orang yang gemar memberi pengaruh negatif bisa mempengaruhi minat Anda. Jadi, pastikan berhati-hari dengan mereka.
7. Fokus pada kebaikan
Setiap hidup Anda, dari mulai kebiasaan makan sampai tidur yang rutin, Anda harus bekerja di setiap aspek dalam hidup. Anda hanya bisa meraih kebahagiaan sejati saat semua bagian dalam hidup Anda terhubung dengan baik.
8. Tulis daftar syukur
Menulis daftar hal-hal yang Anda syukuri bisa memperbarui penghargaan terhadap apa yang pernah Anda ambil. Menulis daftar-daftar syukur akan membuat Anda lebih fokus pada hal-hal positif, bukan negatif.
DEWI RETNO
Berita terkait
Ketahui Penyakit Genetik, Pentingnya Tahu Riwayat Kesehatan Keluarga
18 Oktober 2022
Setengah dari gen anak berasal dari orang tua biologis. Kadang adanya mutasi gen mengindikasi kemungkinan risiko memiliki penyakit genetik. Apa saja?
Baca SelengkapnyaAnak Sulit Makan Sayur dan Buah? Ikuti Tips Mudah Ini
1 Juli 2019
Apakah Anda sulit makan buah dan sayur? Lakukan berbagai tips mudah ini agar kebutuhan gizi anak Anda terpenuhi.
Baca SelengkapnyaSaran Ahli Gizi agar Anak Terhindar dari Stunting
2 November 2018
Menurut pakar gizi, pemerintah dan seluruh elemen masyarakat, perlu bekerja sama untuk menurunkan angka stunting.
Baca SelengkapnyaRumah Sedang Direnovasi, Perhatikan Kesehatan Anak-anak
8 Mei 2018
Rumah yang sedang direnovasi sudah pasti kotor serta penuh debu dan zat kimia berbahaya. Lindungi anak-anak, jangan sampai kesehatan mereka terganggu.
Baca SelengkapnyaTanda Anak Keracunan Zat Berbahaya di Rumah dan Kiat Mengatasi
4 Maret 2018
Jauhkan bahan-bahan pembersih di rumah yang mengandung zat berbahaya. Kenali tanda anak keracunan zat tersebut.
Baca SelengkapnyaAlasan Anak Tak Boleh Hanya Sarapan Buah dan Sayur
4 Maret 2018
Menurut dokter, anak tidak dianjurkan hanya sarapan buah dan sayur karena tidak mengandung karbohidrat.
Baca SelengkapnyaAnak Juga Butuh Pusat Kebugaran Khusus, Ini Saran Dokter
11 Januari 2018
Semakin banyak saja pusat kebugaran untuk anak dan menurut dokter anak memang butuh banyak beraktivitas.
Baca SelengkapnyaManfaat Menyusui buat Ibu dan Bayi, Cegah Obesitas sampai Kanker
14 Desember 2017
Manfaat menyusui bagi kesehatan sangat besar, bukan saja untuk bayi tapi juga ibunya.
Baca SelengkapnyaAnak Lesu dan Pucat, Waspadai Gejala Anemia
23 November 2017
Perhatikan anak Anda, bila terlihat pucat, lemas, dan lesu, bisa jadi ia mengalami anemia.
Baca SelengkapnyaKecoak dan Bulu Kucing Biang Kerok Asma? Ini Kata Dokter
26 September 2017
Kecoa itu alergen, bahan yang menyebabkan serangan asma. Kalau kecoak mati kan berterbangan kulit-kulitnya. Lalu?
Baca Selengkapnya