TEMPO Interaktif, New York - Melakukan diet ketat selama dua hari dalam seminggu lebih efektif menurunkan berat badan dibandingkan diet setiap hari. Hasil penelitian terbaru yang dilakukan University Hospital di South Manchester menemukan bahwa wanita yang mengurangi konsumsi karbohidrat dua hari selama sepekan dan tetap bisa makan sebanyak yang mereka inginkan di hari-hari yang lain, kehilangan berat badan hampir dua kali dibandingkan mereka yang diet penuh selama sepekan.
Para peneliti membagi 115 wanita relawan dalam tiga tipe diet. Yang pertama hanya mengkonsumsi 650 kalori per hari selama dua hari dalam sepekan, termasuk mengurangi karbohidrat seperti pasta, roti, kentang, dan semua makanan berlemak. Pada lima hari lainnya, wanita dalam grup ini didorong untuk tetap mengkonsumsi makanan sehat tetapi bisa makan apa pun yang mereka suka.
Wanita pada kelompok kedua, juga dilarang makan karbohidrat selama dua hari sepekan tetapi tidak ada larangan makanan apa pun. Mereka juga bisa makan apa pun pada lima hari lainnya.
Sedangkan kelompok ketiga mengikuti program konvensional penurunan berat badan, yang mengharuskan mereka makan 1.500 kalori per hari dan menghindari makanan berlemak tinggi serta alkohol.
Setelah tiga bulan, diketahui bahwa wanita yang berdiet hanya dua hari, kehilangan berat badan sekitar 4 kilogram atau hampir dua kali lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang diet ketat setiap hari yang hanya turun 2,4 kg berat badannya.
Dr.Michelle Harvie dari Genesis Breast Cancer Prevention Center mengatakan bahwa manfaat dari diet dua hari berlanjut hingga hari-hari lain ketika wanita makan secara normal. Harvie yang mempresentasikan temuan in di simposium kanker payudara di San Antonio, Texas, menyatakan, “Yang kami temukan adalah bahwa mereka secara alami makan lebih sedikit.”
Menurut Pamela Goldberg, Direktur Eksekutif Breast Cancer Campaign, “Ada banyak faktor risiko untuk kanker payudara yang tidak bisa dikontrol seperti usia, jenis kelamin, dan sejarah keluarga. Tapi menjaga berat badan yang sehat adalah salah satu cara positif yang bisa dilakukan,” ujar dia seperti dikutip laman Huffington Post, Jumat, 9 Desember 2011.
“Pendekatan diet yang sebentar-sebentar ini merupakan alternatif bagi diet konvensional yang bisa membantu menurunkan berat badan. Tetapi juga bisa menurunkan risiko berkembangnya kanker payudara,” ujar Goldberg.
Berikut adalah diet dua hari yang dilakukan dalam penelitian tersebut :
• Sarapan : fruit tea dan satu buah pisang atau satu mug milky coffee
• Jam 10 pagi : sebotol cola diet atau secangkir teh dan satu butir buah plum
• Makan siang : sup wortel dan ketumbar serta setengah gelas susu atau salad, satu gelas squash.
• Jam 4 sore : segelas squash atau segelas minuman bersoda dan buah jeruk Satsuma
• Makan Malam : tumis jahe dan kecap dengan dua jenis sayuran dengan segelas air atau kari sayuran dengan dua jenis sayuran, dan segelas teh atau segelas susu.
• Setelah makan malam : segelas susu, atau susu panas dengan kayu manis atau pemanis.
HUFFINGTON POST I ARBA’IYAH SATRIANI
