Lemak Sehat Turunkan Risiko Anak Autis

Reporter

Editor

Pruwanto

Jumat, 5 Juli 2013 03:15 WIB

Steadyhealth.com

TEMPO.CO , Jakarta:Wanita yang mengkonsumsi sejumlah lemak sehat selama kehamilan mengalami penurunan risiko mempunyai anak autis. Dalam riset terbaru, wanita yang mengkonsumsi asam linoleic tinggi, 34 persen lebih rendah melahirkan anak autis dibandingkan mereka yang mengkonsumsi nutrisi level rendah. Asal linoleic merupakan asam lemak omega 6 yang ditemukan dalam minyak sayur, kacang-kacangan dan biji.

Wanita yang mengkonsumsi asam lemak omega 3 pada ikan, ternyata berisiko 53 persen lebih tinggi memiliki anak autis dibandingkan mereka yang mengkonsumsi dalam jumlah rata-rata. “Hasil kami menunjukkan bukti awal bahwa meningkatkan asupan asam lemak omega 6 selama kehamilan bisa menurunkan risiko anak terkena autisme dan konsumsi asam lemak omega 3 dan asam linoleic bisa meningkatkan risiko tersebut,” kata para peneliti dari Harvard School of Public Health seperti dikutip situs LiveScience edisi 1 Juli 2013.

Studi ini hanya menemukan hubungan dan bukan kaitan sebab akibat antara wanita hamil yang mengkonsumsi asam lemak dan penurunan risiko mempunyai anak autis. Para peneliti menegaskan studi ini berskala kecil dan diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengkonfirmasi hasil tersebut.

Penyebab adanya hubungan tersebut, kata para peneliti, belum diketahui. Tetapi jenis asam lemak ini menunjukkan hal penting pada perkembangan otak janin. Suplai asam lemak pada wanita hamil digunakan oleh janin mereka hingga akhir kehamilan dan diperlukan untuk satu hingga dua bulan pertama setelah dilahirkan. Hasil riset ini dipublikasikan online di American Journal of Epidemiology edisi 27 Juni 2013.

The March of Dimes merekomendasikan wanita hamil mengkonsumsi sekitar 200 mg asam lemak omega 3 Docosahexaenoic acid (DHA) per hari.

Penelitian terbaru ini melibatkan 317 wanita yang mempunyai anak autis dan 17.728 ibu yang mempunyai anak normal. Partisipan menjawab pertanyaan mengenai jenis makanan yang dikonsumsi. Para ilmuwan mencatat 5.884 wanita dalam penelitian ini menjawab kuisioner tersebut saat hamil sementara sisanya menjawab sekitar setahun setelah melahirkan.

LIVESCIENCE | ARBA’IYAH SATRIANI

Topik Terhangat:
Tarif Progresif KRL
| Bursa Capres 2014 | Ribut Kabut Asap | PKS Didepak? | Puncak HUT Jakarta

Berita terkait

Mengenal Dampak Buruk Kecanduan Menonton TV Digital Bagi Balita

6 November 2022

Mengenal Dampak Buruk Kecanduan Menonton TV Digital Bagi Balita

Televisi telah menjadi hiburan bagi kebanyakan manusia modern. Bagi balita, dampak buruk apa yang bisa ditimbulkan dari menonton TV Digital ?

Baca Selengkapnya

8 Gejala Autisme yang Tercermin dari Perilaku Bayi

3 April 2019

8 Gejala Autisme yang Tercermin dari Perilaku Bayi

Autisme bukan kelainan, melainkan keterbatasan seseorang dalam berkomunikasi dan bersosialisasi.

Baca Selengkapnya

Perubahan Iklim Mempengaruhi Kesehatan Jantung Bayi

4 Februari 2019

Perubahan Iklim Mempengaruhi Kesehatan Jantung Bayi

Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa bayi yang baru lahir rentan alami gangguan kesehatan jantung akibat perubahan iklim

Baca Selengkapnya

Kembangkan Kemampuan Bicara Anak Melalui Gerak Ritmis

24 Januari 2019

Kembangkan Kemampuan Bicara Anak Melalui Gerak Ritmis

Gerakan ritmis pada anak bisa membantu mengembangkan kemampuan berbicara pada anak usia dini.

Baca Selengkapnya

Bayi Gumoh Berlebihan, Jangan Sepelekan, Segera Periksa ke Dokter

15 November 2018

Bayi Gumoh Berlebihan, Jangan Sepelekan, Segera Periksa ke Dokter

Salah satu gangguan pencernaan yang sering terjadi pada bayi usia 0-12 bulan adalah gumoh. Gumoh bukan muntah yang diawali mual dan penuh di perut.

Baca Selengkapnya

Anak Belum Bisa Berenang, Kenalkan Dulu Akuarobik

11 November 2018

Anak Belum Bisa Berenang, Kenalkan Dulu Akuarobik

Ketimbang memaksakan anak belajar berenang, ada baiknya orang tua memperkenalkan anak pada olahraga akuarobik atau aerobik air.

Baca Selengkapnya

Tanda Bayi Memiliki Kulit Sensitif atau Tidak, Perhatikan Pipinya

6 November 2018

Tanda Bayi Memiliki Kulit Sensitif atau Tidak, Perhatikan Pipinya

Banyak ibu mengira kulit bayi menjadi sensitif jika terkena air susu ibu atau ASI saat menyusui, terutama di daerah pipi

Baca Selengkapnya

Ibu, Jangan Lupa Berikan Anak Imunisasi demi Kesehatannya

1 November 2018

Ibu, Jangan Lupa Berikan Anak Imunisasi demi Kesehatannya

Imunisasi adalah prosedur penting untuk mencegah anak terkena infeksi penyakit sejak usia dini.

Baca Selengkapnya

Bayi Poppy Bunga Terkena Infeksi Usus, Apa Gejalanya

19 Oktober 2018

Bayi Poppy Bunga Terkena Infeksi Usus, Apa Gejalanya

Poppy Bunga menceritakan infeksi usus yang terjadi kepada anak keduanya saat berusia 2 minggu, dan baru ketahuan di usia 1,5 bulan.

Baca Selengkapnya

Bayi di NTT Rajin Minum Susu tapi Stunting Tinggi, Ada yang Salah

17 Oktober 2018

Bayi di NTT Rajin Minum Susu tapi Stunting Tinggi, Ada yang Salah

Kontroversi susu kenal manis, apakah termasuk produk susu atau bukan memiliki implikasi yang panjang sampai ke masalah stunting.

Baca Selengkapnya