Sandal Jepit Havaianas Dijual Rp 10 juta?
Editor
Hadriani Pudjiarti
Sabtu, 21 Desember 2013 15:45 WIB
TEMPO.CO, Italia - Jika Anda memakai sandal jepit koleksi terbaru dari Havaianas, mungkin Anda tak akan sembarangan memakainya. Merek sandal jepit dari Brasil ini dibandeol seharga sepeda motor. Menggandeng rumah mode asal Italia, Havaianas akan mengeluarkan koleksi sandal jepit mewah.
Untuk koleksi musim semi/panas 2014, sandal jepit itu dibanderol dengan harga US$ 295 atau sekitar Rp 3,5 juta. Sandal ini akan tersedia 15 Januari nanti di rumah mode Valentino. Untuk kaum Hawa, tersedia koleksi warna merah muda, kuning, atau abu-abu.
Untuk kaum Adam, koleksinya dibanderol lebih murah, "hanya" seharga US$ 245 atau sekitar Rp 3 juta. Tersedia koleksi dengan warna ungu, hijau tua, kelabu, hingga warna army.
Koleksi yang paling mahal dibanderol US$ 895 atau sekitar Rp 10,7 juta. Yang membedakan sandal ini dengan koleksi di atas adalah talinya dari kulit buaya.
Havaianas awalnya adalah sandal jepit biasa yang digunakan kaum miskin di Brasil. Namun sandal ini berkembang jadi merek sandal wah yang dijajakan di butik mewah Holywood, Eropa,dan Asia.
Havaianas kini juga rajin menggandeng desainer kenamaan, seperti Matthew Williamson, Missoni, dan Sass & Bide untuk mengeluarkan koleksi baru. Pada 2011, 210 pasang sandal produksinya terjual ke seluruh dunia.
Pada Kamis, 19 Desember, 2013, Rui Porto--seorang mantan eksekutif Alpargatas, produsen Havaianas--mengatakan mereka memulai produksinya pada 1962. Desain sandal Havaianas mengambil inspirasi dari sandal jerami Jepang yang biasa dikenakan para geisha. Karena inspirasi ini, Alpagatras tak mematenkan desainnya. Tanpa paten, sandal ini dengan mudahnya ditiru pesaing lainnya. Namun keunggulan Havaianas, yaitu materi sol karet yang digunakan, dijaga ketat kerahasiaannya.
Pada era 1990-an, banyaknya peniru membuat pasar Havaianas terdesak. Eksekutif perusahaan itu membanting stir perusahaan dan membelokkan merek Havaianas menjadi aksesori fashion kalangan berduit. Pilihan ini sukses. Kalangan menegah atas Brasil dan kaum berduit banyak yang memakainya. Kepopuleran sandal ini keluar dari Brasil.
NUR ROCHMI | DAILYMAIL
Topik Terhangat
Atut Ditahan | Timnas Vs Thailand | Mita Diran | Pelonco ITN | Petaka Bintaro |
Topik Terhangat
Wajah Atut Memerah Diduga Akibat Silikon
Awas, Kunyah Permen Karet Bisa Sebabkan Migren
Agnes Monica Tampil Seksi di Majalah Amerika
Olah Raga Ringan Kurangi Risiko Batu Ginjal
Petit Q, Celana Dalam Pria Supermini di Dunia