Kenali Penyebab Kerusakan Ginjal  

Reporter

Editor

Indah Pratiwi

Kamis, 5 Juni 2014 13:19 WIB

Seorang wanita pengidap penyakit gagal ginjal, Monalisa Theresia melakukan cuci darah menggunakan proses Continuous Ambulatory Peritoneal Dialysys (CAPD) di RSCM Salemba, Jakarta, (28/3). Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Ginjal memainkan peran kunci bagi tubuh kita. Tidak hanya untuk menyaring darah dan menyingkirkan produk-produk limbah, ginjal juga berfungsi menyeimbangkan tingkat kadar elektrolit dalam tubuh, mengontrol tekanan darah, dan menstimulasi produksi sel darah merah.

Ginjal terletak di pinggang atas bagian belakang, biasanya satu di setiap sisi tulang belakang. Organ ini mendapatkan suplai darah melalui arteri ginjal langsung dari aorta dan mengirim darah kembali ke jantung melalui vena ginjal ke vena cava. Ginjal memiliki kemampuan untuk memonitor jumlah cairan tubuh, konsentrasi elektrolit seperti natrium dan kalium, dan keseimbangan asam-basa tubuh.

Ada banyak penyebab gagal ginjal, dan pengobatan penyakit yang mendasarinya dapat menjadi langkah pertama dalam memperbaiki kelainan ginjal. Dalam beberapa kasus, kerusakan pada ginjal bisa diperbaiki dan organ vital ini kembali bekerja normal. Namun, dalam situasi lain, kemungkinan kerusakan berlangsung permanen dan hanya bisa dilakukan perbaikan dengan cangkok ginjal. Hemodialis atau kerap disebut cuci darah wajib dilakukan oleh penderitanya sampai proses cangkok ginjal dinyatakan berhasil.

Gejala gagal ginjal yang disebabkan oleh penumpukan produk limbah dalam tubuh dapat menyebabkan kelemahan, sesak napas, lesu, dan kebingungan. Ketidakmampuan untuk menghapus kalium dari aliran darah dapat menyebabkan irama jantung menjadi tidak normal dan akibat terburuk adalah kematian mendadak.

Diagnosis gagal ginjal biasanya dilakukan dengan tes darah untuk mengukur kadar urea dalam darah, kreatinin, dan laju filtrasi glomerulus (GFR).

Apa penyebab utama gagal ginjal? Ada dua penyebab utama. Gagal ginjal dapat terjadi karena suatu situasi akut atau berpangkal dari masalah yang kronis.

Pada gagal ginjal akut, fungsi ginjal hilang dengan cepat. Daftar penyebab sering dikategorikan berdasarkan cedera yang terjadi. Penyebab prerenal terjadi karena penurunan suplai darah ke ginjal. Contoh penyebab prerenal pada gagal ginjal adalah hipovolemia (volume darah terlalu rendah) karena kehilangan darah; dehidrasi akibat kehilangan cairan tubuh (misalnya muntah, diare, berkeringat, demam); asupan cairan yang buruk; pengaruh obat, misalnya obat diuretik mungkin menyebabkan kehilangan air yang berlebihan; dan aliran darah yang abnormal ke dan dari ginjal karena penyumbatan arteri atau vena ginjal.

Penyebab lain adalah kerusakan langsung pada ginjal itu sendiri yang dijabarkan di bawah ini.

- Sepsis, kondisi di mana sistem kekebalan tubuh kewalahan akibat infeksi dan menyebabkan peradangan serta penutupan dari ginjal. Hal ini biasanya tidak terjadi dengan infeksi saluran kemih.

- Obat. Beberapa obat bersifat racun bagi ginjal, termasuk obat anti-inflamasi nonsteroid seperti ibuprofen dan naproxen. Beberapa obat lain juga memperberat kerja ginjal, termasuk antibiotik seperti aminoglikosida (gentamicin, garamycin, dan tobramycin), litium, dan obat beryodium yang disuntikkan untuk studi radiologi.

- Rhabdomyolysis, yaitu situasi di mana ada kerusakan otot yang signifikan dalam tubuh dan serat otot yang rusak menyumbat sistem penyaringan ginjal. Hal ini dapat terjadi karena trauma, luka parah, dan luka bakar. Beberapa obat yang digunakan untuk mengobati kolesterol tinggi dapat menyebabkan rhabdomyolysis.

- Glomerulonefritis akut atau peradangan dari glomeruli, sistim penyaringan dari ginjal. Banyak penyakit dapat menyebabkan peradangan ini, termasuk lupus, granulomatosis Wegener, dan sindrom Goodpasture.

Gagal ginjal atau penyakit ginjal kronis berkembang selama berbulan-bulan dan bertahun-tahun. Penyebab paling umum dari penyakit ginjal kronis terkait dengan diabetes yang kurang terkontrol; kurang terkontrolnya tekanan darah tinggi; glomerulonefritis kronis; batu ginjal; dan penyakit prostat.

Penyakit ginjal sering disebut sebagai silent killer karena kebanyakan orang tidak memiliki gejala sebelum mereka terdiagnosis. Bahkan Anda mungkin merasa baik-baik saja sampai ginjal Anda telah hampir berhenti bekerja. Maka jangan menunggu sampai gejala datang, rawatlah ginjal Anda mulai sekarang juga.

MEDICINENET | INDAH P.

Berita terkait

Mudik Lebaran, Pasien Penyakit Ginjal Hati-hati bila Mau Minum Obat Antimabuk Perjalanan

28 hari lalu

Mudik Lebaran, Pasien Penyakit Ginjal Hati-hati bila Mau Minum Obat Antimabuk Perjalanan

Penderita penyakit ginjal diminta berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter terkait sebelum meminum obat untuk mabuk perjalanan saat mudik Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bahaya Etilen Glikol dan Jengkol pada Ginjal

39 hari lalu

Bahaya Etilen Glikol dan Jengkol pada Ginjal

Pakar penyakit dalam menyebut ginjal bisa terganggu hambatan kimiawi seperti etilen glikol hingga kebanyakan makan jengkol.

Baca Selengkapnya

Olahraga untuk Penderita Penyakit Ginjal Kronis yang Dianjurkan Guru Besar FKUI

39 hari lalu

Olahraga untuk Penderita Penyakit Ginjal Kronis yang Dianjurkan Guru Besar FKUI

Guru besar FKUI menyarankan penderita penyakit ginjal kronis berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui jenis olahraga yang tepat.

Baca Selengkapnya

3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

39 hari lalu

3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

Wamenkes mengatakan perlunya fokus dalam tiga langkah penanganan penyakit ginjal kronis. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Banyak Pasien Gagal Ginjal Berusia Muda, Cek Apa Saja Penyebabnya

40 hari lalu

Banyak Pasien Gagal Ginjal Berusia Muda, Cek Apa Saja Penyebabnya

Gagal ginjal biasanya merupakan tahap akhir dari penyakit ginjal dengan kerusakan yang sudah cukup berat atau berlangsung lama.

Baca Selengkapnya

Mengenal Aneurisma Otak, Terjadinya Penipisan pada Arteri Otak

42 hari lalu

Mengenal Aneurisma Otak, Terjadinya Penipisan pada Arteri Otak

Aneurisma otak yang pecah menimbulkan banyak gejala, termasuk "sakit kepala petir", yang dikenal dengan rasa sakit yang tiba-tiba dan menyiksa.

Baca Selengkapnya

6 Manfaat Jus Seledri Untuk Kesehatan Tubuh, Cegah Diabetes hingga Menangkal Kanker

47 hari lalu

6 Manfaat Jus Seledri Untuk Kesehatan Tubuh, Cegah Diabetes hingga Menangkal Kanker

Seledri adalah sayuran renyah dan berserat yang menawarkan sejumlah manfaat kesehatan. Lantas apa saja manfaatnya?

Baca Selengkapnya

Waspada, Pasien Diabetes Punya Faktor Tinggi Alami Gangguan Ginjal

51 hari lalu

Waspada, Pasien Diabetes Punya Faktor Tinggi Alami Gangguan Ginjal

Faktor penyebab terbesar di dunia (termasuk juga di Indonesia) untuk gangguan ginjal adalah diabetes. Jalani gaya hidup sehat mulai sekarang.

Baca Selengkapnya

Hari Ginjal Sedunia, Ini 4 Hal yang Penting Selamatkan Nyawa Pasien

52 hari lalu

Hari Ginjal Sedunia, Ini 4 Hal yang Penting Selamatkan Nyawa Pasien

Hari Ginjal Sedunia tahun ini diperingati pada 14 Mret 2024. Ini 4 hal yang perlu jadi fokus para pihak untuk selamatkan nyawa pasien penyakit ginjal.

Baca Selengkapnya

Gejala Penyakit Ginjal pada Orang Muda yang Perlu Diperhatikan

52 hari lalu

Gejala Penyakit Ginjal pada Orang Muda yang Perlu Diperhatikan

Sebagian besar orang dengan penyakit ginjal tidak merasakan gejala pada tahap awal dan baru menyadarinya setelah masuk tahap lanjut.

Baca Selengkapnya