Geliat In Motion Sebuah Kota yang Sibuk  

Reporter

Selasa, 7 Oktober 2014 03:56 WIB

In Motion Susan Budihardjo by tim foto Muara Bagdja

TEMPO.CO , Jakarta:Dalam peragaan busana para siswa Lembaga Pendidikan Tata Busana (LPTB) Susan Budihardjo, menerjemahkan city look dalam beberapa gaya. Pada peragaan yang berlangsung Jumat malam lalu (3/10) di The Hall, Senayan City, ada yang mengartikan city look diadopsi untuk mencitrakan geliat kegiatan sebuah kota dari pagi hingga malam. Termasuk merekam gaya hidup orang-orang yang hidup di dalamnya, serba ingin praktis, bergaya simpel dalam berbusana, namun tetap tampil modis. (Baca: Gaya Glow in The Dark di Peragaan Susan Budihardjo)

Menurut Susan, pada gambaran sebuah kota yang dituangkan para murid-muridnya secara gamblang dengan teknik digital print pada lembaran-lembaran beraneka ragam bahan, mulai dari katun, katun dril, wafer, duchess hitam dan abu-abu, hingga bahan kaos hitam.

"Pada semburat warna oranye dibubuhkan ke gambar kota. Hal itu untuk mengadaptasi warna langit yang memerah ketika matahri terbit maupun terbenam. Kemudian pada ukuran print dibuat mulai dari kecil sampai besar pada lembar berbeda sehingga berfungsi sebagai motif-motif pada busana-busana yang ditampilkan," kata Susan yang bangga dengan peragaan para murid-muridnya malam itu. (Baca: Ada Kostum American Football di Catwalk Susan)





Adapun pada siluet lurus diambil untuk mengedepankan busana yang berkesan rinfkas, clean namun berdaya padu padan tinggi. Susan mencontohkan pada potongan menyerong pada bagian belakang blus yang dipadu celana panjang ketat.

"Tetapi bisa berubah tampilan ketika dipadankan dengan celana tiga perempat atau celana pendek. Lalu pada terusan, cropped top tanpa atau berlengan, rok cloack secara cermat langsung mengadopsi sifat warga kota besar baik pria maupun wanita, yang menuntut kepraktisan tetapi sadar mode," kata Susan.





Demi menekankan garis desain pada bagian-bagian tertentu busana, misalnya kata Susan di garis kantong celana, sisi depan rok lebar, atau bagian muka cropped top diimbuhkan aksesn stitches yang diambil dari garis gambar gedung. (Baca: CardioMind, Konsep Fashion 2014 Susan Budiharjo)

"Seru juga bisa menambah kancing yang dipasang berbaris-baris sebagai aksen. Lalu aksesoris tas punggung menjadi pemanis lain yang pas dengan gaya praktis busana yang ditampilkan," kata Susan.

HADRIANI P

Terpopuler
Begini Penggunaan Silikon yang Benar

Kenali Mental Si Kaya dan Si Miskin Sejak Lahir

Orang Gemuk Sering Jadi Target Cyberbullying

Perilaku Buruk Anak Berkebutuhan Khusus di Sekolah

Anak Anda Mirip Mantan Pacar? Ini Penyebabnya


Advertising
Advertising








Berita terkait

Bella Shofie jadi Desainer, Ini Karyanya yang Terinspirasi Awan

26 Oktober 2019

Bella Shofie jadi Desainer, Ini Karyanya yang Terinspirasi Awan

Bella Shofie menampilan karyanya yang terinspirasi dari awan di Jakarta Fashion Week. Ada kesan glamor dan feminin.

Baca Selengkapnya

Taman Terlarang Minim Bunga dari Lotuz

30 Oktober 2014

Taman Terlarang Minim Bunga dari Lotuz

Mengusung koleksi dengan tema day to night, Yosep menampilkan
gaun yang dianggap justru lebih memudahkan.

Baca Selengkapnya

Siluet Feminin Lotuz ala Yosep Sinudarsono  

30 Oktober 2014

Siluet Feminin Lotuz ala Yosep Sinudarsono  

Lotuz akan segera mengisi Central Department Store yang rencananya dibuka di Grand Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Wifi,Ketika Seseorang Asik dan Individualis  

7 Oktober 2014

Gaya Wifi,Ketika Seseorang Asik dan Individualis  

Kendati media sosial mebawa citra dinamis bisa dekatkan yang
jauh, dan sebaliknya jauhkan yang dekat.

Baca Selengkapnya

Spirit Kota Besar The Number 1 ala Susan Budihardjo  

7 Oktober 2014

Spirit Kota Besar The Number 1 ala Susan Budihardjo  

Peragaan ini merupakan langkah awal sarana pembelajaran para alumni LPTB Susan Budihardjo untuk terjun langsung ke bisnis pakaian jadi.

Baca Selengkapnya