Griya PMI Solo Sembuhkan 50 Persen Pasien Gila

Reporter

Editor

Zed abidien

Jumat, 31 Oktober 2014 16:34 WIB

Pasien penderita gangguan jiwa menunggu jam makan siang di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Panti Karya di kecamatan Mergangsan, Yogyakarta, Rabu (27/2). TEMPO/Suryo Wibowo

TEMPO.CO, Surakarta - Palang Merah Indonesia Surakarta sejak pertengahan 2012 mendirikan Griya PMI Peduli di Mojosongo, Surakarta. Griya PMI Peduli menampung dan merawat orang gila yang miskin dan telantar.

Komandan Markas PMI Surakarta Tri Wuryanto mengatakan selama hampir 2,5 tahun terakhir ada sekitar 300 pasien yang dirawat. "Dan, sekitar separuhnya berhasil disembuhkan dan dikembalikan ke rumahnya," kata Tri kepada wartawan, Jumat, 31 Oktober 2014. Meski, kata dia, ada juga yang meninggal karena kondisinya sudah memprihatinkan.

PMI Solo mengambil orang gila di jalanan. Tanpa memandang asal daerah, orang gila tersebut kemudian dibawa ke Griya PMI Peduli untuk dirawat. PMI Solo juga menerima orang gila hasil razia pemerintah Surakarta. (Baca: Waspadai Wabah Virus Ebola di Afrika).

Di Griya PMI Peduli, orang gila tersebut dibersihkan, dimandikan, diberi makan, dan diajak bicara. Jika perlu pengobatan, sudah ada tim dokter dan obat-obat yang diperlukan. Pasien juga menjalani pengobatan secara spiritual seperti ruqyah, diajak beraktivitas seperti senam pagi dan jalan kaki.

"Jika ada yang kondisi kejiwaannya sangat terguncang, kami bawa ke rumah sakit jiwa. Setelah membaik, kami ambil lagi," ucap Tri.

Menurut Tri, tidak semua orang gila yang dirawat di Griya PMI Peduli dalam keadaan parah. Ada yang sebenarnya tergolong ringan tapi diabaikan oleh keluarga dan lingkungannya. Akibatnya, penyakitnya jadi semakin parah.

Setelah dirawat beberapa waktu, ada pasien yang berhasil mengingat siapa dirinya dan dimana tempat tinggalnya. Jika hal itu diucapkan terus-menerus dan setiap hari, bisa disimpulkan pasien mulai sembuh. "Kemudian kami telusuri rumahnya dan menghubungi keluarganya. Nanti keluarganya menjemput atau kami antarkan ke rumahnya," kata Tri.

Tri mengatakan selama ini pasien tidak dipungut biaya. Walhasil, PMI harus mencari donatur lewat program PMI Peduli. Tiap pasien membutuhkan dana perawatan rata-rata Rp 500 ribu per bulan. Saat ini ada 115 pasien yang dirawat sehingga kebutuhan dana tiap bulan sekitar Rp 50 juta. (Baca: Alat Cuci Darah Gratis PMI Surakarta Mangkrak).

Sekretaris PMI Surakarta Sumartono Hadinoto mengatakan upaya penggalian dana dilakukan dengan berbagai cara. Misalnya, pada Ahad, 9 November mendatang, akan mengadakan jalan sehat kemanusiaan. "Kami bekerja sama dengan pengusaha dan organisasi kemasyarakatan," ucap Sumartono.

Ketua Kamar Dagang dan Industri Surakarta Sri Haryanto menambahkan jalan sehat kemanusiaan ditargetkan diikuti 15 ribu peserta. "Saat ini pendaftar sudah separuh dari target peserta," katanya.

Jalan sehat dimulai pukul 06.00 dari lapangan kota barat menuju perempatan Gendengan. Lantas menyusuri Jalan Slamet Riyadi dan berbelok di pertigaan Sriwedari. Melewati Jalan Supomo dan Jalan Yosodipuro dan kembali ke kota barat.

Biaya pendaftaran sebesar Rp 40 ribu. Peserta akan mendapat kaos, makanan dan minuman ringan, dan kupon undian. Hadiahnya mobil, sepeda motor, LCD TV, lemari es, mesin cuci, sepeda, kipas angin, dan dispenser. "Seluruh hasil dari jalan sehat akan disumbangkan ke Griya PMI Peduli," ujar Sri.

UKKY PRIMARTANTYO



Terpopuler
Ini Sebab Presiden Jokowi Susah Dilengserkan MPR
Jadi Menteri, Gaji Susi Tinggal 1 Persen
Fadli Zon Keluarkan Ancaman untuk DPR Tandingan
Kemlu AS: Menhan Ryamizard bukan Pelanggar HAM

Berita terkait

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

16 hari lalu

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.

Baca Selengkapnya

COP10 WHO FCTC Raih Sejumlah Kesepakatan, dari Perlindungan hingga Deklarasi Panama

59 hari lalu

COP10 WHO FCTC Raih Sejumlah Kesepakatan, dari Perlindungan hingga Deklarasi Panama

Sesi kesepuluh Konferensi Para Pihak (COP10) Konvensi Kerangka Kerja Pengendalian Tembakau WHO FCTC menghasilkan sejumlah kesepakatan jangka panjang.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Tutup Puskesmas Kelurahan Jati II: Dialihfungsikan Jadi Upaya Kesehatan Masyarakat

30 September 2023

Heru Budi Tutup Puskesmas Kelurahan Jati II: Dialihfungsikan Jadi Upaya Kesehatan Masyarakat

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi memutuskan menutup Puskesmas Kelurahan Jati II di Pulogadung. Apa Alasannya?

Baca Selengkapnya

Polusi Udara, Mayoritas Warga Jakarta Ternyata Masih Abai Proteksi Diri

26 Agustus 2023

Polusi Udara, Mayoritas Warga Jakarta Ternyata Masih Abai Proteksi Diri

Indikasi polusi udara dan himbauan itu ternyata belum membuat warga Jakarta mengubah kebiasaan untuk mengutamakan proteksi diri.

Baca Selengkapnya

Dampak El Nino pada Kesehatan Masyarakat Harus Diantisipasi

7 Agustus 2023

Dampak El Nino pada Kesehatan Masyarakat Harus Diantisipasi

Kewaspadaan terhadap potensi munculnya penyakit yang dipicu dampak El Nino harus diantisipasi dengan tepat dan segera.

Baca Selengkapnya

Energi Bersih Cegah 180 Ribu Kematian di Indonesia, Begini Penjelasannya

25 Juli 2023

Energi Bersih Cegah 180 Ribu Kematian di Indonesia, Begini Penjelasannya

Apa yang dimaksud energi bersih, benarkah bisa menyelamatkan ratusan ribu nyawa manusia?

Baca Selengkapnya

Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Keperawatan UI Raih Akreditasi Internasional AHPGS

11 April 2023

Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Keperawatan UI Raih Akreditasi Internasional AHPGS

tiga program studi FKM dan satu program FIK Universitas Indonesia (UI) meraih akreditasi internasional dari AHPGS.

Baca Selengkapnya

CISDI Soal RKUHP yang Baru Disahkan: Relawan Kesehatan Seksual Rentan Alami Kriminalisasi

7 Desember 2022

CISDI Soal RKUHP yang Baru Disahkan: Relawan Kesehatan Seksual Rentan Alami Kriminalisasi

CISDI menyebut RKUHP yang baru disahkan kemarin luput mempertimbangkan perspektif kesehatan masyarakat dalam proses pembahasannya.

Baca Selengkapnya

Dr. Pandu Riono: Rumah Sehat Mengubah Cara Berpikir Masyarakat

9 Agustus 2022

Dr. Pandu Riono: Rumah Sehat Mengubah Cara Berpikir Masyarakat

Penjenamaan rumah sehat akan memfungsikan ilmu kedokteran tentang pencegahan penyakit. Layanan digital terintegrasi SATU SEHAT menjadi langkah mengoptimalkan pelayanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Rancangan Peraturan Pelabelan BPA untuk Lindungi Masyarakat

28 Juli 2022

Rancangan Peraturan Pelabelan BPA untuk Lindungi Masyarakat

Rancangan peraturan pelabelan BPA sama sekali tidak melarang penggunaan kemasan galon polikarbonat

Baca Selengkapnya