Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti bersama menteri sebelumnya, Sharif Cicip Sutardjo saat memasuki ruang Serah Terima Jabatan (Sertijab) di Gedung Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, 29 Oktober 2014. Tempo/M IQBAL ICHSAN
TEMPO.CO , Jakarta:Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, mengatakan banyak hal hilang baginya sejak dilantik. Salah satunya, menurut Susi, adalah privasi."The worst, i lost all of my privacy. Pakai baju sekarang harus dipikir, tato kelihatan atau tidak,"ujar Susi saat ditemui Tempo, Rabu pekan lalu, 12 November 2014. (Baca: Menteri Susi Akui Dipilih Jokowi karena Gila)
Selain kehilangan privasi, Susi juga mengaku kehilangan kebebasan dalam megatur kecepatan kerja. Sekarang, ia harus selalu gerak cepat dalam menangani masalah-masalah kelautan dan perikanan. Akibat sulitnya mengatur kebebasan, Susi mengatakan kelelahan sebagai hal yang paling ia rasakan sejak menjadi menteri. Tapi, Susi tidak ingin terlalu mempermasalahkannya. "It's okay, capek iya,"ujarnya.
Meski kehilangan banyak hal, Susi mengatakan tetap ada hal positif yang ia terima dari kementerian. Salah satunya, kata Susi, adalah kemudahan dalam berkendara. "Kalau naik mobil tidak macet. Enak,"Susi berujar. (Baca: MenteriSusi Ingin Ngebom Kapal Ilegal)