Vol Au Vent dan Pomelo Salad di Resto Patheya
Editor
Evieta Fadjar Pusporini
Selasa, 18 November 2014 21:46 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Vol au vent yang gurih dan pomelo mango dalad yang pedas, asam, dan manis menjadi menu pembuka di restoran Patheya, terletak di Kemang Utara Raya, Kemang, Jakarta Selatan.
Restoran milik Rahayu Ningsih Hoed, ibu dari musikus Anto Hoed ini baru beberapa bulan berdiri. Patheya diambil dari bahasa Sansekerta yang artinya bekal untuk perjalanan (food for the journey) ini menyajikan makanan Asia dan Eropa.
Resto ini menempati bangunan bekas rumah besar berlantai dua dengan halaman parkir luas. Menu disajikan dari kategori menu Asia, ada tom yum, bakwan Malang, dan pho. Untuk menu barat, ada pasta, piza, nachos, dan steak. Kue vol au vent dari Prancis menjadi salah satu favorit makanan pembuka.
Pomelo mango salad yang segar dengan rasa pedas manis dan asam harganya Rp 65 ribu. Gabungan dari mangga muda serut, jeruk Bali (pomelo), kol ungu iris, lettuce, potongan nanas, udang, dan daun ketumbar ini disiram saus Thailand.
Vol au vent yang harganya Rp 50 ribu, dibentuk dalam puff pastry bundar, diisi dengan krim salah satunya ada jamur champignon dan shitake, daging ayam, dan dilengkapi salad mixed lettuce dengan saus mayones. Di atasnya dibubuhi irisan keju.
Untuk menu tradisional, ada sop buntut yang menggoda untuk disantap dan nasi goreng, iga asem-asem, dan kwetiauw goreng. Selain itu ada menu utama andalan yakni, beef lasagna, lamb chops, salmon em croute, grilled salmon, dan fish & chips. Juga caesar salad, fettucine carbonara, patheya BBQ ribs, spaghetti bolognaise, hingga wagyu burger. (Baca: Memilih Aplikasi Katalog Kuliner)
Yayuk, panggilan akrabnya, berprofesi sebagai pengacara di Makarim & Taira S. Ia sudah hobi memasak dan menyiapkan sendiri masakan untuk pesta-pesta khusus.
Berada di dapur berlama-lama merupakan hobinya. Ia memberlakukan cara kekeluargaan dalam resto Patheya. Yakni, kerap menyesuaikan budget dari tamu-tamu terutama dari beragam komunitas atau teman dari Anto Hoed atau Melly Goeslaw.
"Kami pernah menerima 100 orang gang motor yang berkumpul. Kami masak ayam dan nasi sesuai budget para tamu itu," cerita Yayuk. Yayuk yang lama hidup di Amerika dan Prancis, Eropa ini mengetes sendiri para koki yang bekerja. "Semua dilakukan dengan passion," katanya.
EVIETA FADJAR
Berita Terpopuler
Tenaga Kesehatan di Inggris Akan Dilarang Merokok
40 Persen Penduduk Tak Punya Akses Sanitasi Layak
Pekerja Shift Malam Lebih Cepat Gemuk
Tip Agar Dengkul Tak Nyeri Setelah Lari