Ini Tantangan Penulis dan Penerbit di Frankfurt Book Fair  

Reporter

Kamis, 26 Februari 2015 18:20 WIB

Frankfurt Book Fair 2014. (istimewa)

TEMPO.CO, Jakarta - Para penerbit Indonesia mempunyai tantangan besar untuk bisa masuk pasar buku internasional melalui acara semacam Frankfurt Book Fair. Penerbit Indonesia harus mulai mendobrak tantangan ini.

“Para penerbit Indonesia umumnya tidak melihat ekonomi politik dan sosial di Jerman, bagaimana mereka harus menjual buku di Jerman dan apa saja yang diminati,” ujar Presiden/CEO Frankfurt Book Fair Juergen Boos kepada Tempo seusai konferensi pers persiapan Indonesia sebagai tamu kehormatan di perhelatan tahunan di Frankfurt ini, Rabu, 25 Februari 2015. Hal ini, menurut dia, yang membuat tidak banyak buku-buku dari Indonesia yang beredar di sana.

Hambatan besar lain yang membuat buku-buku Indonesia sulit masuk ke pasar buku internasional di Jerman adalah masalah bahasa atau terjemahan. Boos mengatakan tidak banyak buku karya penulis Indonesia yang diterjemahkan dalam bahasa asing, seperti bahasa Inggris dan Jerman. “Jadi susah untuk mempromosikan dan membaca karya-karya mereka,” ujar Boos.

Meski begitu, sudah ada beberapa penulis, seperti Ayu Utami, Laksmi Pamuntjak, dan Andrea Hirata dengan penerbitnya yang menerjemahkan karya mereka dalam bahasa Jerman.

Setelah diterjemahkan dalam bahasa asing, minimal bahasa Inggris dan Jerman, menurut Boos, maka promosi terhadap karya-karya mereka dengan mudah diakses pecinta buku. Boos mengatakan beberapa negara Asia sudah terlibat dalam acara ini dengan ribuan penerbitnya. “Penerbit dari Cina sangat banyak hadir. Juga negara lainnya seperti Jepang, Singapura, Malaysia,” ujarnya.

Indonesia akan menjadi tamu kehormatan dalam acara Frankfurt Book Fair yang berlangsung 13-18 Oktober 2015. Komite Indonesia awalnya menargetkan membawa 200 buku yang diterjemahkan ke bahasa asing. Tetapi hingga kemarin, baru 150 buku yang sudah siap diterjemahkan. Sebanyak 75 buku rencananya akan diterjemahkan dalam bahasa Jerman.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengelola dan mendanai kegiatan kepanitiaan Indonesia dalam perhelatan di Frankfurt tersebut. Kemendikbud telah menyiapkan dana sebesar 10 juta euro untuk penerjemahan buku, persiapan, dan penyelenggaraan FBF 2015. Namun, dana tersebut hanya dapat mendanai sebagian dari seluruh rangkaian kegiatan.

DIAN YULIASTUTI

Berita terkait

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

4 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

4 hari lalu

Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

Kementerian Perdagangan dan Duta Besar RI untuk Singapura menggelar pameran fesyen di Singapura. Total transaksinya capai Rp 4,2 miliar.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

4 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Duet Seniman Bandung, Louise dan Dzikra Gelar Pameran Karya Terbaru di Galeri Orbital

5 hari lalu

Duet Seniman Bandung, Louise dan Dzikra Gelar Pameran Karya Terbaru di Galeri Orbital

Pada kekaryaan pameran ini menurut Rifky, keduanya menemukan nilai artistik melalui kerja bersama di studio.

Baca Selengkapnya

Nostalgia Lewat Pameran Naruto di Singapura Mulai 28 Maret, Ada Apa Saja?

40 hari lalu

Nostalgia Lewat Pameran Naruto di Singapura Mulai 28 Maret, Ada Apa Saja?

Dari tanggal 28 Maret hingga 30 Juni 2024, pengunjung dapat menyaksikan memoar perjalanan Naruto, salah satu serial manga terlaris sepanjang masa

Baca Selengkapnya

Pameran China Homelife Berakhir, Sejumlah Perusahaan Tiongkok Diklaim Akan Berinvestasi

44 hari lalu

Pameran China Homelife Berakhir, Sejumlah Perusahaan Tiongkok Diklaim Akan Berinvestasi

Sebanyak 400 produsen dari Tiongkok serta lokal mengikuti China Homelife. Sejumlah perusahaan Tiongkok diklaim akan berinvestasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Artefak Rasulullah Dipamerkan di Batam, Mulai dari Cambuk hingga Tapak Kaki

46 hari lalu

Artefak Rasulullah Dipamerkan di Batam, Mulai dari Cambuk hingga Tapak Kaki

Pameran benda peninggalan Rasulullah ini pertama kali diselenggarakan di Kota Batam, berlangsung hanya tiga hari.

Baca Selengkapnya

Pameran Produk Bangunan Hingga Mebel di JIExpo, Banyak Produk Tiongkok

49 hari lalu

Pameran Produk Bangunan Hingga Mebel di JIExpo, Banyak Produk Tiongkok

Pameran dagang internasional digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta sejak Rabu, 13 Maret 2024 hingga Sabtu, 16 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Pameran Dagang Pembangunan dan Dekorasi Skala Internasional Dibuka Hari Ini

49 hari lalu

Pameran Dagang Pembangunan dan Dekorasi Skala Internasional Dibuka Hari Ini

Pameran Building and Decoration Expo (BD Expo), Appliances and Electronic Show (AES), serta China Homelife Indonesia digelar di JIExpo, Jakarta pada Rabu, 13 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Galeri Orbital Dago Bandung Gelar Pameran Menggambar Langsung Ten Portraits

53 hari lalu

Galeri Orbital Dago Bandung Gelar Pameran Menggambar Langsung Ten Portraits

Galeri Orbital Dago Bandung menggelar pameran karya yang menempatkan seniman menggambar langsung di lokasi.

Baca Selengkapnya