Istri Presiden RI terpilih Iriana Widodo (kanan) berjalan bersama Istri Presiden RI Ani Yudhoyono sebelum sidang paripurna pelantikan presiden RI ke-7 di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, 20 Oktober 2014. ANTARA/Rosa Panggabean
TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Ibu Negara, Ani Yudhoyono, menghadiri acara peluncuran buku karya istri mantan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Amir Syamsuddin, Evy Syamsudin, di Taman Ismail Marzuki, Jakarta. Mengenakan setelan tenun warna ungu, Ani terlihat anggun.
Istri Presiden Keenam Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono itu mengumbar senyumnya saat turun dari mobil Alphard bernomor polisi B 909 YS. Dia menyapa para pewarta yang duduk tepat di depan pintu teater kecil Taman Ismail Marzuki. "Halooo," ujar Ani ramah, Rabu, 7 Mei 2015.
Didampingi beberapa perempuan yang merupakan pasukan pengamanan presiden, Ani dipersilakan Evy duduk di tempat prioritas. Ani langsung berbaur dan mengobrol dengan tamu lainnya. Dia juga berkeliling melihat hasil karya para narapidana.
Evy meluncurkan buku Voicing the Voiceless: Ubah Pandangan Anda, Beri Kesempatan Kedua. Buku tersebut bercerita tentang pengalaman Evy mengelola yayasan Second Chance. Yayasan itu berfokus pada pembinaan narapidana untuk berkarya. Barang-barang yang sudah dihasilkan para narapidana yakni bola berkualitas ekspor, sarung tangan baseball, sepatu kulit, lukisan, dan lainnya. Meski Amir tak lagi menjadi menteri, Evy tetap melanjutkan mengelola yayasannya ini. "Pandangan saya, membuka peluang warga binaan mendapat kehidupan lebih baik," ujar Evy.
Banyak tamu-tamu penting yang menghadiri peluncuran buku ini. Selain Ani, ada Ketua DPR Setya Novanto, menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, anggota Kompolnas Adrianus Maliala, dan lainnya.
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
4 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.