Begini Batik Iwan Tirta dengan Citarasa Era Soekamto

Reporter

Minggu, 10 Mei 2015 18:02 WIB

Model pria mengenakan jas batik karya Iwan Tirta saat pagelaran busana bertajuk Dewaraja Runway Collection 2015 di Jakarta, 27 April 2015. Konsep ini diusung dalam 3 urutan Dualism, Reflection dan Light Upon Light yang diinterpretasikan dalam nuansa hitam putih, mirroring, emas, dan silver. TEMPO/Nurdiansah

TEMPO.CO, Jakarta - Dewaraja menjadi penanda kembalinya label Iwan Tirta Private Collection setelah wafatnya maestro batik itu lima tahun lalu. "Ini peragaan tunggal pertama setelah Mas Iwan wafat," kata Direktur Kreatif Iwan Tirta Private Collection, Era Soekamto, Senin dua pekan lalu.


Label Iwan Tirta sebelumnya memang sempat menggelar peragaan bertajuk Hasta Brata pada akhir tahun lalu di Jakarta Fashion Week. Namun gelaran itu tidak seakbar Dewaraja, yang digelar khusus di ballroom Hotel Fairmont Jakarta, Senayan. Kali ini, Era menampilkan 60 busana baru dan menggali lagi sebagian motif dari 10 ribu koleksi motif batik warisan Iwan.

Era sengaja tidak memilih batik-batik yang kental dengan nuansa regalia Jawa—apalagi yang terkait Mangkunegaran—sebagai benang merah utama Dewaraja. Ia justru menyuguhkan tafsiran lain soal batik-batik Iwan Tirta dengan memilih motif Bali dan Cirebonan dalam Dewaraja.

“Sebenarnya Dewaraja ini merupakan konsep universal tentang pencarian spiritual, yang ternyata terekam dalam batik-batik Mas Iwan Tirta,” katanya. Dewaraja yang dimaksudkan di sini merupakan konsep kepemimpinan saat seorang raja telah mencapai tahap kebijaksanaan tertentu sehingga memiliki sifat dewa dalam dirinya.


Dewaraja tentu menyuguhkan koleksi yang jauh berbeda dengan ciri khas Iwan Tirta, yang selalu mengusung regalia Jawa dan batik keraton sehingga kerap disebut batik para raja. Mengambil inspirasi dari motif-motif lain tentu membuat sebagian orang kurang sreg dengan pendekatan Era.


“Rasanya tidak seperti melihat batik Iwan Tirta,” ucap Pauly Pattypelohi, mantan asisten Iwan Tirta, kepada Tempo. Meski Pauly menyebut Era sebagai desainer yang sangat berbakat, ia merasa Era kurang mengenal karakter Iwan Tirta. “Biasanya Mas Iwan kalau membikin tema koleksi berdasarkan tokoh yang benar-benar ada,” ujar Pauly.

Pendapat serupa juga dilontarkan kritikus mode Anton Diaz. Ia merasa tidak begitu puas dengan Dewaraja. Satu hal yang menjadi sorotan Anton adalah jas pria dengan motif batik tulis yang dirancang oleh Era.

“Iwan Tirta enggak bakal bikin jas semacam itu,” kata Anton. Ia juga menyebut pemilihan sepatu pria ataupun ikat pinggang yang terasa kurang rapi dan bergaya untuk label Iwan Tirta. “Seharusnya Era sebagai desainer juga harus memperhatikan detail semacam itu.”

Reaksi berbeda justru muncul dari sebagian besar penonton. Selain tepuk tangan riuh, banyak yang berdiri untuk memberikan penghormatan bagi Era di pengujung acara peragaan busana. Sebagian mengaku sangat puas dan tak bisa menahan diri untuk melontarkan pujian sebelum peragaan berakhir. “Aku suka koleksinya, terutama untuk pakaian pria,” ujar Editor Mode Majalah Prestige, Peter Zewet.

Siluet new look ala Dior—dari jaket yang mirip baju kurung, gaun berpotongan mullet, atau jubah ala Sherlock Holmes—yang menjadi inspirasi Era dalam Dewaraja, rupanya berhasil memancing tanggapan positif penonton. Pilihan warna batik yang lebih cerah, seperti warna terakota ataupun hitam-putih ala terang bulan, ternyata berhasil menarik perhatian.

Sepekan setelah peragaan, sebagian koleksi dengan kisaran harga jutaan rupiah ini, yang mulai dijual melalui situs iwantirtabatik.com dan disebut sebagai galeri ke-11 Iwan Tirta, sudah laku terjual. Tentu saja ini menandakan eranya Era. Saat ini, ia tidak bakal bisa memuaskan semua orang yang fanatik terhadap Iwan Tirta. Namun kita harus menyadari bahwa Era bukanlah Iwan

SUBKHAN | HP

Advertising
Advertising

Berita terkait

Fakta Menarik Shin Tae-yong yang Sukses Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

35 detik lalu

Fakta Menarik Shin Tae-yong yang Sukses Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

Sejumlah fakta menarik Shin Tae-yong yang sukses bawa timnas U-23 Indonesia ke semifinal Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN: Otsus Papua Tidak Selesaikan Masalah

1 menit lalu

Peneliti BRIN: Otsus Papua Tidak Selesaikan Masalah

Otsus Papua bukan merupakan penyelesaian atau resolusi konflik Papua.

Baca Selengkapnya

Bobby Nasution Tunjuk Pamannya sebagai Plh Sekda Kota Medan, Diskominfo: Sejak 24 April 2024

5 menit lalu

Bobby Nasution Tunjuk Pamannya sebagai Plh Sekda Kota Medan, Diskominfo: Sejak 24 April 2024

Wali Kota Bobby Nasution menunjuk pamannya, Benny Sinomba Siregar sebagai Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Kota Medan.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia Punya Pengalaman Buruk dengan Shen Yinhao, Wasit Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

7 menit lalu

Timnas Indonesia Punya Pengalaman Buruk dengan Shen Yinhao, Wasit Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Wasit Shen Yinhao asal Cina pimpin laga semifinal timnas Indonesia vs Uzbekistan. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

13 menit lalu

Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berkunjung ke Arab Saudi untuk membahas situasi di Gaza dan normalisasi hubungan Israel-Saudi.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Pelapor Dewas KPK Albertina Ho, Ini Profil Wakil Ketua KPK

20 menit lalu

Nurul Ghufron Pelapor Dewas KPK Albertina Ho, Ini Profil Wakil Ketua KPK

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron lulusan Universitas Jember, Unair, dan Unpad itu melaporkan Dewas KPK Albertina Ho.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

28 menit lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jadwal Cuti Bersama dan Tanggal Merah Mei 2024, Banyak Long Weekend

33 menit lalu

Jadwal Cuti Bersama dan Tanggal Merah Mei 2024, Banyak Long Weekend

Jadwal cuti bersama dan tanggal merah Mei 2024 cukup banyak. Anda bisa langsung menentukan waktu liburan dengan tepat. Ini tanggalnya.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

35 menit lalu

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Janji akan Konser di Jakarta Lagi, IU: Aku Mau Naik Naga

35 menit lalu

Janji akan Konser di Jakarta Lagi, IU: Aku Mau Naik Naga

IU mengaku ingin naik naga saat menggelar konser di Jakarta lagi karena Uaena Indonesia berhasil membuatnya terkesan.

Baca Selengkapnya