Dibalik Serial Animasi Adit & Sopo Jarwo  

Reporter

Editor

Alia fathiyah

Kamis, 29 Oktober 2015 16:22 WIB

Wahyu Aditia. TEMPO/Yosep Arkian

TEMPO.CO, Jakarta - Jika ada masalah paling berat dalam pembuatan film animasi, tentu jawabannya adalah uang. Hal ini diungkapkan oleh Manoj Punjabi, bos MD Entertainment dan MD Animation yang bertanggung jawab dalam pembuatan serial animasi televisi Adit & Sopo Jarwo.

Adit & Sopo Jarwo memang banyak ditonton karena jenaka, menampilkan anekdot masyarakat menengah, dan memiliki muatan yang lebih berbobot dibandin kebanyakan sinetron. Namun, agar kualitas animasinya bermutu, butuh dana jauh lebih besar dari sinetron-sinetron yang juga diproduksi Manoj Punjabi.

“Animasi, problem terbesar (adalah) duitnya. Satu menit animasi Adit & Sopo Jarwo ini cost-nya sama dengan 40 menit sinetron,” ujar Manoj Punjabi di markas MD Entertainment di bilangan Jalan Setia Budi, Jakarta, Rabu, 28 Oktober 2015.

Manoj Punjabi memang mengotot ingin kualitas animasi Adit & Sopo Jarwo tidak culun. Maka, dia dan timnya harus putar otak karena dalam film animasi, anggaran dan kualitas benar-benar berbanding lurus.

“Pokoknya kami ingin kualitas Adit & Sopo Jarwo terus meningkat setiap episodenya, walau cuma satu persen. Tapi ya gitu, kami harus berani. Saya kayak makan buah simalakama, mau bikin quality bagus, tapi cost-nya juga besar,” tutur Manoj.

Manoj juga mengungkapkan dengan anggaran Rp 2 miliar, dia dapat membuat sinetron atau film bioskop. Namun menurut dia, anggaran sebesar itu sangat tidak cukup membuat kualitas animasi sebaik Adit & Sopo Jarwo.

Selain itu, untuk menghasilkan satu episode Adit & Sopo Jarwo berdurasi 7 menit, dibutuhkan waktu satu bulan dan 300 animator. Karena itu, banyak waktu yang dikeluarkan dan banyak juga orang-orang berjasa, yang harus dinafkahi.

Karena itu, strategi yang harus dirancang untuk memasarkannya pun harus berbeda dengan opera sabun. Meski sudah mendapat jam tayang reguler di televisi, MD Animation masih harus rajin mempromosikan Adit & Sopo Jarwo.

Tujuannya tidak hanya agar Adit & Sopo Jarwo laku di masyarakat, tapi juga agar investor tertarik berinvestasi di bisnis yang sedang berkembang ini.

“Kami ingin MD Animation ini jadi markas yang menampung ribuan animator. Saya tahu animator Indonesia itu jago banget art-nya. Tapi, kami butuh investor yang punya confidence besar seperti kami,” ucap produser yang pernah melahirkan film Ayat-ayat Cinta (2008) dan Habibie-Ainun (2011).



LUHUR TRI PAMBUDI


Berita terkait

MUI dan Lembaga Penyiaran Sepakati Isi Ramadan dengan Tayangan Berkualitas

7 Maret 2023

MUI dan Lembaga Penyiaran Sepakati Isi Ramadan dengan Tayangan Berkualitas

MUI mengajak lembaga penyiaran untuk mengisi Ramadan dengan konten tayangan yang berkualitas, seperti memperbanyak muatan pendidikan, dan dakwah

Baca Selengkapnya

MUI Pantau Tayangan TV Saat Ramadan

7 April 2022

MUI Pantau Tayangan TV Saat Ramadan

MUI akan memantau seluruh tayangan dan memberikan catatan bagi mereka yang tidak menunjukkan pesan pencerahan.

Baca Selengkapnya

KPI DKI Minta Para Ustad Kritisi Tayangan Televisi

5 Desember 2021

KPI DKI Minta Para Ustad Kritisi Tayangan Televisi

Ketua KPID Provinsi DKI Jakarta menilai para mubalig bisa mengarahkan masyarakat agar memperoleh manfaat saat menonton televisi

Baca Selengkapnya

Gandeng TvN Movies dan Celestial Movie, Klik Film Putar Film Korea dan Mandarin

19 September 2020

Gandeng TvN Movies dan Celestial Movie, Klik Film Putar Film Korea dan Mandarin

Untuk menikmati semua film-film hits dari TvN Movies dan Celestial Movie, pelanggan Klik Film tidak perlu melakukan penambahan biaya.

Baca Selengkapnya

Tayang di Viu, 3 Drama Korea dan Jepang Terbaru Ini Bisa Temani Masa PSBB

17 September 2020

Tayang di Viu, 3 Drama Korea dan Jepang Terbaru Ini Bisa Temani Masa PSBB

Viu menayangkan tiga drama baru yang bisa menemani Anda selama masa PSBB ini. Intip bocoran ceritanya.

Baca Selengkapnya

5 Drama Asia Pengisi Libur Akhir Pekan, Salah Satunya Dibintangi Jerry Yan

15 Agustus 2020

5 Drama Asia Pengisi Libur Akhir Pekan, Salah Satunya Dibintangi Jerry Yan

Sederet aktor terkenal Asia, seperti Jerry Yan, Park Hae Soo, dan Takuya Kimura siap menghibur dengan cerita drama romantis, misteri, dan komedi.

Baca Selengkapnya

Pertontonkan Koleksi Barang Mewah Helena Lim, Silet Kena Semprit KPI

6 Agustus 2020

Pertontonkan Koleksi Barang Mewah Helena Lim, Silet Kena Semprit KPI

Program infotainment Silet dapat teguran tertulis dari KPI karena menanyangkan koleksi barang mewah milik Helena Lim beserta penyebutan harganya.

Baca Selengkapnya

Critics Choice Real TV Awards 2020 Didominasi Tayangan Netflix

30 Juni 2020

Critics Choice Real TV Awards 2020 Didominasi Tayangan Netflix

Secara keseluruhan, Netflix memenangkan delapan penghargaan Critics Choice Real TV Awards 2020.

Baca Selengkapnya

Brownis Kena Sanksi KPI Pusat, Dilarang Tayang untuk Sementara

3 April 2020

Brownis Kena Sanksi KPI Pusat, Dilarang Tayang untuk Sementara

Salah satu kesalahan Brownis yang membuatnya kena sanksi dari KPI Pusat adalah karena menjadikan pernikahan kakek dan gadis 16 tahun sebagai candaan.

Baca Selengkapnya

Warganet Kecam Brownis, Kakek Nikahi Gadis 16 Tahun Jadi Candaan

25 Maret 2020

Warganet Kecam Brownis, Kakek Nikahi Gadis 16 Tahun Jadi Candaan

Warganet meminta KPI menindak tegas tayangan Brownis Trans TV yang menjadikan pernikahan anak di bawah umur sebagai candaan.

Baca Selengkapnya