TEMPO.CO, Jakarta – Anda kaum pria tentunya ingin tampil atau terlihat gentleman, kan? Pengamat fashion Syahmedi Dean mengatakan gentleman identik dengan fashiontailoring.
Fashion tailoring adalah pakaian yang dibuat dengan menggunakan sistem jahitan. “Seperti kemeja, jas, dan celana bahan atau lainnya,” kata Syahmedi, Jumat, 24 Februari 2017. Dengan demikian, pria gentleman sangat jarang menggunakan t-shirt atau kaus. “Jadi, lebih berkarakter. Misalnya memakai jas lebih terlihat perfeksionis,” ujar Syahmedi
Untuk bahan pakaian, menurut Syahmedi, sebenarnya tidak ada batasan. Akan tetapi, pria gentleman lebih sering mengenakan pakaian dari bahan katun. “Tidak sifon, brukrat, atau renda,” ujarnya.
Jika secara fashion sudah gentleman, Syahmedi melanjutkan, sebaiknya diikuti dengan sikap. Misalnya, “Kalau menggunakan jas atau kemeja, kan, tidak mungkin duduk jongkok?.”
Juga dalam soal cara berbicara. Pria gentleman akan banyak menjaga diri. “Misalnya tidak banyak bicara, gerak-gerik kepala saat berbicara tidak banyak, dan lebih fokus pada isi yang disampaikan,” ujar Syahmedi. “Karena itu, pria gentlemen terlihat lebih cool, bahasa tubuhnya juga gentlemen.”
Jakarta Fashion Week 2022 Usung Isu Fashion Keberlanjutan
26 November 2021
Jakarta Fashion Week 2022 Usung Isu Fashion Keberlanjutan
Jakarta Fashion Week 2022 yang hadir virtual selama empat hari, dari tanggal 25-28 November 2021, akan menampilkan koleksi dari 75 desainer dan label dalam 16 show dan menghadirkan 760 looks