Anoreksia, Jika Dibiarkan Bisa Fatal! Ini Solusi Peneliti  

Reporter

Editor

Susandijani

Jumat, 3 Maret 2017 14:00 WIB

Ilustrasi wanita tidak mau makan. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta -Penelitian kecil terhadap 16 penderita anoreksia parah menghasilkan bukti baru bahwa penanaman elektroda sebagai perangsang ke otak pasien dapat mengurangi kecemasan dan membantu mereka menaikkan berat badan.

Anoreksia adalah suatu penyakit dimana seseorang membiarkan dirinya sendiri kelaparan karena merasa tubuhnya terlalu gemuk dan berat badannya berlebih.

Ilmuwan menemukan bahwa dalam penderita tingkat tinggi anoreksia, teknik mereka -yang dikenal dengan "Perangsangan Otak Dalam" (DBS)- dapat dengan mudah membantu banyak pasien dalam penelitian mengurangi gejala kecemasan dan depresi, juga meningkatkan mutu hidup.

Baca juga: Bakteri Tahan Antibiotik ini Takluk oleh Minyak Zaitun

Dalam beberapa bulan mendatang, gejala psikologi tambahan dapat mengubah berat badan, dengan rata-rata indeks berat badan (BMI) dalam kelompok meningkat 3,5 angka menjadi 17,3 selama kajian berlangsung, kata ilmuwan itu.

Anoreksia termasuk penyakit gangguan makan, yang dialami 0,5 persen orang di seluruh dunia, yang kebanyakan dialami remaja. Penderitanya memiliki baku mutu tersendiri terhadap berat badan, bentuk dan ukurannya, serta terus membiarkan diri kelaparan untuk menurunkan berat badan sesuai ukuran mereka.

Anoreksia kronis bisa berakibat fatal dan di banyak kasus mengakibatkan gangguan kesehatan parah misalnya, kelemahan tulang dan otot, masalah seksual dan masalah jantung hingga kejang.

Ilmuwan dalam penelitian itu menerbitkan jurnal melalui majalah "The Lancet" terbitan Jumat, dengan mengatakan menyarankan DBS, yang mampu merangsang area otak pengendali tingkah laku abnormal, sehingga dapat mengubah sirkuit otak yang menyebabkan Anoreksia.

DBS telah digunakan untuk merangsang sirkuit otak bagi penderita Parkinson dan kejang. Teknik ini juga menunjukkan hasil yang sangat efektif untuk mengurangi gejala-gejala penyakit tersebut. (Baca : Ini Akibatnya Jika Doyan Minum Soda Sejak Remaja)

Dalam uji itu, ilmuwan memilih sebanyak 16 wanita berumur antara 21 dan 57 tahun yang menderita Anoreksia sejak lama yaitu rata-rata 18 tahun dan di antaranya dengan berat badan tidak normal, yaitu rata-rata BMI 13,8.

Mereka dipilih karena tidak ada pengobatan yang berhasil dan nyawa mereka terancam karena penyakit tersebut. Ukuran rata-rata berat badan yang sehat dalam skala BMI adalah 18,5 hingga 24,9.

Dengan membandingkan pemindaian otak sebelum dan sesudah pengobatan, para peneliti menemukan adanya perubahan wilayah pada otak yang berhubungan dengan anoreksia.

Hal ini menunjukkan bahwa DBS dapat digunakan untuk memberikan efek langsung yang berhubungan dengan sirkuit otak. Penelitian ini menunjukkan kurangnya aktivitas pada putamen (bagian dari ganglia basalis), talamus, dan otak besar di antara wilayah otak lainnya.

Adapun peningkatan aktivitas banyak terjadi di area kortikal periferal yang berhubungan dengan persepsi sosial dan tingkah laku.

Adres Lozano, seorang profesor dari Universitas Toronto Kanada yang memimpin studi ini mengatakan bahwa hasil studi ini menunjukkan beberapa harapan, namun penelitian lanjutan masih dibutuhkan. (Baca :Jantung Ingin Sehat? Ini 10 Makanan yang Harus Dihindari)

"Anoreksia masih menjadi penyakit kejiwaan dengan angka kematian tertinggi. Oleh karena itu, dibutuhkan penanganan penting, yang aman, efektif, dengan pengobatan teruji, yang dihasilkan dengan pengembangan pengetahuan dari sirkuit otak," katanya menambahkan.

ANTARA

Berita terkait

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

21 jam lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

1 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

8 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

9 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

9 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

10 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

10 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

10 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

14 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

17 hari lalu

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.

Baca Selengkapnya