TEMPO.CO, Jakarta - Berencana untuk menghabiskan akhir pekan dengan berenang? Waspada dengan parasit bernama crypto. Hampir semua orang pernah menelan air kolam renang tanpa atau dengan sengaja. Tidak sedikit pula yang menganggapnya sepele, mereka berpikir bahwa kolam renang tersebut diberi banyak klorin sehingga airnya bersih.
Namun faktanya berkata lain. Tidak selamanya klorin dalam kolam renang mampu menjaga kebersihan kolam renang atau menjamin air kolam renang tersebut bebas parasit berbahaya. Para peneliti menemukan bukti bahwa menelan air kolam renang dapat menyebabkan diare berkepanjangan hingga tiga minggu lamanya.
Apa yang menyebabkan air yang terlihat bersih tersebut mengandung banyak parasit berbahaya? Pernahkah Anda buang air kecil di kolam renang? Selain bercampur dengan air seni banyak orang yang terlalu malas untuk keluar sebentar dari kolam renang dan buang air kecil pada tempatnya, kolam renang juga dikenal sebagai sarang dari parasit cryptosporidium.
Cryptosporidium atau yang juga dikenal dengan nama crypto merupakan parasit mikroskopik penyebab beberapa penyakit pada manusia. Seseorang yang terjangkit parasit cyrpto akan mengalami mual, kram perut, dehidrasi bahkan diare dalam waktu yang cukup lama.
Penyebaran parasit tersebut terjadi lewat air yang telah terkontaminasi. Parasit tersebut terbukti kebal terhadap klorin atau disinfektan lain yang kerap digunakan dalam kolam renang untuk membunuh serangga dalam hitungan menit.
Seorang asisten profesor di Universitas Pittsburgh, Amerika Serikat, Amesh A. Adalja, M. D. mengatakan bahwa di tempat rekreasi seperti kolam renang atau pemandian umum, seseorang akan sangat mudah terjangkit parasit tersebut.
Adalja menjelaskan, parasit crypto menyebar melalui feses. Penyebarannya terjadi karena secara tidak langsung orang-orang menelan feses orang lain di dalam air. Dengan kata lain, seseorang mungkin menelan feses orang lain yang memang sudah terinfeksi parasit tersebut ketika berenang atau berendam di pemandian air panas.
"Sisa-sisa feses yang menempel pada orang dewasa atau popok bayi yang tidak dibungkus dengan benar pada saat dibuang dapat menyebabkan air kolam renang terkontaminasi parasit crypto,” kata Adalja.
Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
9 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.
