Dokter Tak Lagi Menjadi Cita-cita bagi Generasi Milenial

Reporter

Rabu, 26 Juli 2017 20:00 WIB

Ilustrasi cita-cita anak. Aliexpress.com

TEMPO.CO, Jakarta - Dahulu anak-anak biasanya menjawab "ingin jadi dokter" ketika ditanya apa cita-citanya. Sekarang apakah itu masih menjadi jawaban mainstream anak-anak?


Rupanya popularitas profesi dokter bergeser di generasi muda saat ini.


"Evolusi pekerjaan impian dari masa ke masa menandakan perubahan ketertarikan dan keinginan terhadap kemampuan dan keterampilan baru. Contoh kemampuan bidang IT dan finansial yang semakin dibutuhkan saat ini," kata Linda Lee, Head of Communications, Southeast Asia and North Asia, LinkedIn, dalam siaran pers.


Berdasarkan survei LinkedIn dari 1000 responden Indonesia yang terdiri dari pelajar dan profesional muda, pekerjaan yang terkait dengan industri IT dan keuangan menjadi semakin populer di kalangan pelajar masa kini.


Lima pekerjaan impian masa kecil favorit pelajar adalah pengusaha, spesialis IT, akuntan, bidang finansial atau perbankan serta ilmuwan atau insinyur.


Sementara itu, para profesional muda saat ini dulu punya impian menjadi dokter atau suster, pengusaha, pengajar, berkarir di bidang militer dan ilmuwan atau insinyur.


Mereka termotivasi mengejar pekerjaan impian karena terinspirasi sesuatu atau seseorang (30 persen). Ini diperkuat dengan dukungan orang tua, 94 persen responden merasa didukung penuh orangtuanya dan 89 persen percaya diri bisa meraih impian mereka.


Perjalanan meraih pekerjaan impian tidak selalu mulus. Hampir 60 persen profesional muda tidak bekerja di bidang yang mereka idamkan sejak kecil. Akses pendidikan dan kemampuan disebut jadi penghalang utama. Lebih dari 55 persen mengaku tidak punya kesempatan mengejar mimpi karena kualifikasi pendidikan dan kemampuan.


Lebih dari setengah responden profesional muda memilih karir di bidang lain, dan hanya 29 persen yang pekerjaannya punya kaitan dengan impian mereka. Yang benar-benar sedang menjalani pekerjaan impian cuma 13 persen.


Akses pendidikan semakin terbuka pada generasi terkini, terbukti dari survei yang menunjukkan hanya 8 persen pelajar yang mengaku akses pendidikan jadi tantangan terbesar menuju pekerjaan impian. Seddangkan 51 persen pelajar menganggap kendalanya ada pada akses finansial serta akses ke jaringan yang tepat (28 persen).

ANTARA

Berita terkait

5 Kampus Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024

12 hari lalu

5 Kampus Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024

QS World University Rankings atau QS WUR by Subject 2024 kembali menghadirkan daftar kampus dengan jurusan kedokteran terbaik di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Peneliti UI Ungkap Tantangan Pemanfaatan Kecerdasan Buatan dalam Bidang Kedokteran

42 hari lalu

Peneliti UI Ungkap Tantangan Pemanfaatan Kecerdasan Buatan dalam Bidang Kedokteran

Pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) di bidang kedokteran harus tetap memperhatikan prinsip etika.

Baca Selengkapnya

Masih Mogok Kerja, Polisi Korea Selatan Gerebek Kantor Ikatan Dokter

59 hari lalu

Masih Mogok Kerja, Polisi Korea Selatan Gerebek Kantor Ikatan Dokter

Polisi Korea Selatan menggerebek kantor ikatan dokter karena mogok kerja masih berlangsung.

Baca Selengkapnya

Cerita Teman Anggi si Pembajak Shopee Mau Pinjamkan Rekening Banknya untuk Penipuan

20 Februari 2024

Cerita Teman Anggi si Pembajak Shopee Mau Pinjamkan Rekening Banknya untuk Penipuan

Kepada hakim, ALI tak menyangka temannya, Anggi, akan membajak paket Shopee dan menggunakan akun banknya untuk penipuan lantaran mahasiswi kedokteran.

Baca Selengkapnya

Kisah Marie Thomas Melawan Diskriminasi hingga Jadi Dokter Perempuan Pertama di Hindia Belanda

19 Februari 2024

Kisah Marie Thomas Melawan Diskriminasi hingga Jadi Dokter Perempuan Pertama di Hindia Belanda

Marie Thomas dikenal sebagai dokter perempuan pertama. Ia melalui diskriminasi saat sekolah kedokteran

Baca Selengkapnya

Apa Syarat Pendirian Fakultas Kedokteran di Indonesia?

8 Februari 2024

Apa Syarat Pendirian Fakultas Kedokteran di Indonesia?

Pendirian Fakultas Kedokteran diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2021.

Baca Selengkapnya

Prabowo Janjikan Bangun 300 Fakultas Kedokteran, Apa Tanggapan IDI dan IDAI?

8 Februari 2024

Prabowo Janjikan Bangun 300 Fakultas Kedokteran, Apa Tanggapan IDI dan IDAI?

IDI dan IDAI menilai rencana Prabowo mendirikan 300 Fakultas Kedokteran Prabowo bukan solusi yang tepat mengatasi masalah kesehatan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Prabowo Janji Bangun 300 Fakultas Kedokteran dan Beasiswa 10 Ribu Pelajar

4 Februari 2024

Prabowo Janji Bangun 300 Fakultas Kedokteran dan Beasiswa 10 Ribu Pelajar

Calon presiden Prabowo Subianto menjanjikan 300 fakultas kedokteran dan beasiswa untuk 10 ribu pelajar.

Baca Selengkapnya

Biaya Kuliah Fakultas Kedokteran di ITS hingga IPB University

16 Januari 2024

Biaya Kuliah Fakultas Kedokteran di ITS hingga IPB University

Berapa besaran UKT untuk Program Studi Kedokteran?

Baca Selengkapnya

7 Kampus Kedokteran Terbaik Versi EduRank, UI Memimpin

16 Januari 2024

7 Kampus Kedokteran Terbaik Versi EduRank, UI Memimpin

EduRank mengurutkan peringkat 75 kampus terbaik 2023 berdasarkan kinerja penelitiannya pada bidang kedokteran. Dalam daftar ini, UI menempati peringkat pertama.

Baca Selengkapnya