TEMPO.CO, Jakarta - Kanker lidah adalah jenis kanker yang tumbuh pada sel-sel lidah. Kanker lidah paling sering tumbuh dan berkembang pada sel-sel skuamosa yang ada di permukaan lidah.

Baca: Waspadai Kanker Lidah, Kenali Penyebab dan Gejalanya

Jika dapat dideteksi sejak dini, kanker lidah dapat dioperasi untuk mengangkat semua kankernya. "Tapi, dalam keadaan lanjut, diperlukan kemoterapi," kata dokter spesialis telinga, hidung, dan tenggorokan (THT) Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati, Sri Susilawati, kepada Tempo, Selasa, 8 Agustus 2017.

Namun, Sri melanjutkan, yang terpenting adalah mencegah terhindar dari kanker lidah. Bagaimana caranya?

Sri membagikan tip agar Anda dapat terhindar kanker lidah, yakni menerapkan pola hidup sehat, makan tidak berlebihan, olahraga cukup, serta tidak merokok dan menyusur tembakau. Selain itu, yang tak kalah penting adalah menjaga kesehatan mulut dan gigi. "Meski tak diketahui penyebab secara pasti, tembakau disebut sebagai salah satu pemicunya (kanker lidah)," ujarnya.

Ketua Perhimpunan Ahli THT-KL( telinga, hidung, tenggorokan-kepala, leher) Soekirman Soekin mengatakan, selain menjaga kebersihan mulut dan menghindari penggunaan tembakau atau susur, hindari mengkonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan. "Karena tembakau dan alkohol dikaitkan sebagai penyebabnya," kata Soekirman.

Soekirman menjelaskan, jika sudah terkena kanker lidah, pengobatannya sesuai dengan tingkat stadiumnya. "Kalau stadium awal, dengan mengangkat seluruh tumor dan jaringan sekitarnya, dikombinasikan dengan radioterapi dan kemoterapi. Tapi, kalau sudah stadium lanjut, hanya radioterapi dan kemoterapi," ujarnya.

AFRILIA SURYANIS