Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bantu Tingkatkan Karier, Pentingnya Punya Sertifikat Pelatihan

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Proses pelatihan menulis dan mentoring di Tempo Institute. Foto Ijar Karim/Tempo (Ilustrasi)
Proses pelatihan menulis dan mentoring di Tempo Institute. Foto Ijar Karim/Tempo (Ilustrasi)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ada banyak berkas yang perlu untuk Anda siapkan ketika hendak mencari kerja. Tentu saja ijazah pendidikan formal yang utama. Namun, sebenarnya ada pula beberapa berkas yang bisa meyakinkan para perusahaan untuk menerima dan berinvestasi tinggi untuk Anda. Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana (PMO) Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari mengingatkan pentingnya angkatan kerja untuk membangun portofolio dengan kelengkapan sertifikat pelatihan informal yang sesuai dengan bidang terkait untuk melamar pekerjaan.

"Saya mengharapkan, mengajak teman-teman, yuk, bareng-bareng membangun portofolio kredensial kita. Jadi tidak hanya pendidikan formal, tapi yang nonformal itu menjadi bagian dari portofolio tentang diri kita sehingga kita bisa lebih siap untuk melamar pekerjaan atau saat berpindah pekerjaan," kata Denni saat diskusi bersama media di Jakarta, Kamis 15 Juni 2023.

Dia menekankan bahwa ijazah pendidikan formal bukanlah jaminan bagi seseorang untuk bisa mendapatkan pekerjaan yang diinginkan, meski dapat memperbesar peluang seseorang untuk bekerja. Di samping itu ijazah formal, penting pula bagi angkatan kerja untuk melengkapi profilnya dengan sertifikat pelatihan atau kursus. Ini bermanfaat guna menunjukkan kepada perusahaan bahwa pelamar memiliki keterampilan (skill) sesuai dengan bidang yang dituju serta memiliki nilai tambah.

Pemerintah, kata Denni, telah membuka peluang bagi angkatan kerja untuk dapat mengakses berbagai jenis pelatihan keterampilan melalui platform Kartu Prakerja. Dengan begitu, diharapkan angkatan kerja bisa terus meningkatkan keterampilan (upskilling) dan mendapatkan keterampilan baru (reskilling). "Prakerja itu menambal skill, memperkuat CV, dan mensinyalkan bahwa kita ini adalah seorang pembelajar," kata Denni.

Menurut Denni, Prakerja telah membantu meningkatkan persentase angkatan kerja di Indonesia yang pernah mengikuti pelatihan. Ini merujuk pada data Badan Pusat Statistik (BPS), angkanya meningkat hampir dua kali lipat dari yang sebelumnya 10,25 persen pada 2020 menjadi 19,08 persen pada 2023.

"Lewat Prakerja, teman-teman bisa mengakses pelatihan praktis yang membuat teman-teman kompetitif di job market. Kita tidak menggantikan pendidikan tinggi atau pendidikan dasar, tapi kita menambah atau complement dari itu," kata Denni.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun sayangnya, persentase angkatan kerja yang tidak pernah mengikuti pelatihan juga masih sangat besar dari tahun ke tahun. Hal ini, kata Denni, menjadi tantangan mengingat program Prakerja yang sudah berjalan tiga tahun belakangan baru menyentuh sekitar 17 juta peserta.

Survei dari J-PAL Asia Tenggara pada 2021 menyebutkan bahwa rata-rata pendapatan per bulan penerima program Kartu Prakerja meningkat Rp122.500, lebih tinggi 10 persen dibandingkan non-penerima.

Denni menjelaskan bahwa angka tersebut setara dengan 4,2 persen dari rata-rata upah buruh per bulan, setara dengan 61,25 persen dari Bansos Kartu Sembako per bulan, setara dengan 15,5 persen return on investment.

"Artinya negara itu diuntungkan dengan berinvestasi di sumber daya manusia lewat Prakerja. Jadi, Prakerja memberikan dampak yang baik. Membuat program ini bisa sustainable karena hasilnya lebih tinggi daripada ongkosnya. Membuat orang menjadi mandiri dan bermartabat karena lewat kerja," kata Denni.

Pilihan Editor: Kepesertaan Prakerja Tahun Ini Didominasi Perempuan dan Anak Muda

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Atta Halilintar Ikut Ujian Kejar Paket C Setara SMA, Apa Syarat Ikut Program Paket C?

26 hari lalu

Atta Halilintar ikut ujian kejar Paket C setara SMA. Instagram
Atta Halilintar Ikut Ujian Kejar Paket C Setara SMA, Apa Syarat Ikut Program Paket C?

Selebgram Atta Halilintar ikut ujian Kejar Pket C, pendidikan dasar diselenggarakan melalui jalur di luar pendidikan formal, Apa syarat megikutinya?


Mengenal Apa Itu Soft Skill dalam Pekerjaan dan Contohnya

47 hari lalu

Sebelum terjun ke dunia kerja, sebaiknya Anda memahami apa itu soft skill. Hal ini sangat diperlukan agar Anda mudah beradaptasi. Foto: Canva
Mengenal Apa Itu Soft Skill dalam Pekerjaan dan Contohnya

Sebelum terjun ke dunia kerja, sebaiknya Anda memahami apa itu soft skill. Hal ini sangat diperlukan agar Anda mudah beradaptasi.


Cara Login Dashboard Prakerja 2024 yang Mudah

50 hari lalu

Kartu Prakerja
Cara Login Dashboard Prakerja 2024 yang Mudah

Cara login dashboard Prakerja cukup mudah, yakni dengan memasukkan email dan kata sandi saja. Berikut syarat dan cara daftar Kartu Prakerja 2024.


Program Kartu Prakerja 2024 Dimulai, Sasar 1,14 Juta Penerima Manfaat

23 Februari 2024

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto didampingi (kanan) Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) Wahyu Widada, dan Jaksa Agung Muda Bidang Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara Feri Wibisono dalam acara Pengarahan Komite Cipta Kerja dan Tim Pelaksana kepada Mitra Program Kartu Prakerja di Jakarta, Selasa 23 Januari 2024. Pemerintah akan menggelontorkan anggaran sebanyak Rp 4,8 triliun untuk program Kartu Prakerja pada 2024. Pada tahun ini, pemerintah menargetkan lebih dari sejuta peserta tambahan untuk program tersebut. TEMPO/Tony Hartawan
Program Kartu Prakerja 2024 Dimulai, Sasar 1,14 Juta Penerima Manfaat

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengumumkan pembukaan program Kartu Prakerja pada 2024.


OJK Gandeng Kemenko Perekonomian, Peserta Prakerja Bisa Akses Modul Literasi Keuangan

2 Februari 2024

Warga mencari informasi tentang pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang ketiga di Jakarta, Rabu, 29 April 2020. Bagi pendaftar yang belum berhasil di gelombang sebelumnya, dapat kembali mencoba pada gelombang ini.  TEMPO/Subekti.
OJK Gandeng Kemenko Perekonomian, Peserta Prakerja Bisa Akses Modul Literasi Keuangan

OJK dan Kemenko Bidang Perekonomian bekerja sama soal transformasi digital untuk mendorong inklusi keuangan kepada peserta program Kartu Prakerja.


Kapan Prakerja 2024 Dibuka? Cek Syarat dan Cara Daftarnya

26 Januari 2024

Ilustrasi Kartu Prakerja. Prakerja.go.id
Kapan Prakerja 2024 Dibuka? Cek Syarat dan Cara Daftarnya

Prakerja 2024 gelombang 63 akan dibuka, berikut syarat dan cara daftar akunnya dengan mudah.


Pemerintah Gelontorkan Rp 4,8 Triliun untuk Prakerja Tahun Ini, Bidik 1,2 Juta Peserta

23 Januari 2024

Ilustrasi kartu prakerja. prakerja.go.id
Pemerintah Gelontorkan Rp 4,8 Triliun untuk Prakerja Tahun Ini, Bidik 1,2 Juta Peserta

Pemerintah akan menggelontorkan anggaran Rp 4,8 triliun untuk program Kartu Prakerja 2024. Target peserta tambahan adalah lebih dari sejuta orang.


Dibuka Kembali pada Tahun 2024, Ini Syarat serta Cara Pendaftaran Kartu Prakerja

7 Januari 2024

Dibuka Kembali pada Tahun 2024, Ini Syarat serta Cara Pendaftaran Kartu Prakerja

Program prakerja akan kembali dilanjutkan di tahun 2024


Sederet Janji Cak Imin jika Menang Piplres 2024: Beri Modal Rp 10 Juta hingga Evaluasi Total Kartu Prakerja

18 Desember 2023

Calon wakil presiden nomor urut satu Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menghadiri launching  launching 1 Juta Jubir Desa AMIN bersama Barisan Relawan Desa Anies-Muhaimin (BALAD AMIN) di Aula Pandansari, Taman Wiladarika, Cibubur, Jakarta, Kamis, 7  Desember 2023. Tika Ayu/Tempo
Sederet Janji Cak Imin jika Menang Piplres 2024: Beri Modal Rp 10 Juta hingga Evaluasi Total Kartu Prakerja

Cawapres Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, mengumbar janji-janji selama kampanye Pilpres 2024. Apa saja yang masuk daftar janjinya tersebut?


Ekonom Setuju Kritik Cak Imin Soal Prakerja: Program Tidak Jelas dan Salah Sasaran

10 Desember 2023

Calon wakil presiden nomor urut satu Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menghadiri launching  launching 1 Juta Jubir Desa AMIN bersama Barisan Relawan Desa Anies-Muhaimin (BALAD AMIN) di Aula Pandansari, Taman Wiladarika, Cibubur, Jakarta, Kamis, 7  Desember 2023. Tika Ayu/Tempo
Ekonom Setuju Kritik Cak Imin Soal Prakerja: Program Tidak Jelas dan Salah Sasaran

Cak Imin menuturkan saat ini Prakerja seperti tak mencapai urgensinya.