Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Profil Olave Baden Powell, Pelopor Gerakan Kepanduan Putri

image-gnews
Sejumlah siswa bermain pertunjukan marching band, saat upacara peringatan HUT Pramuka ke-54; di Lapangan Silang Monas. Pramuka merupakan gerakan kepanduan yang digagas oleh Lord Baden-Powell. Jakarta, 14 Agustus 2015. TEMPO/ Aditia Noviansyah
Sejumlah siswa bermain pertunjukan marching band, saat upacara peringatan HUT Pramuka ke-54; di Lapangan Silang Monas. Pramuka merupakan gerakan kepanduan yang digagas oleh Lord Baden-Powell. Jakarta, 14 Agustus 2015. TEMPO/ Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Di dunia kepanduan, sosok Robert Baden Powel sangat populer. Pria asal Inggris itu dikenal sebagai bapak pramuka dunia. Namun dalam gerakan kepanduan putri, dikenal juga sosok Olave St. Clair Soames Baden-Powell. Ia lebih dikenal sebagai Lady Baden Powell, tokoh yang menjadi pilar utama dalam perkembangan gerakan kepanduan putri di seluruh dunia. 

Lahir pada 22 Februari 1889 di Chesterfield, Inggris, Olave Baden Powell tumbuh menjadi sosok yang mengilhami jutaan gadis dan wanita untuk aktif dalam kegiatan luar ruangan, kegiatan sosial, dan pengembangan pribadi.

Masa Muda dan Pengaruh Keluarga

Olave Baden Powell tumbuh dalam keluarga yang penuh dengan semangat petualangan dan dedikasi terhadap pelayanan masyarakat. Ayahnya, Harold Soames, adalah seorang arsitek yang juga terlibat dalam berbagai kegiatan sosial, sementara ibunya, Katherine, merupakan sosok yang berperan penting dalam membesarkan Olave dan kakaknya, Heather. Keluarganya merupakan sosok yang mendukung pendidikan dan pengembangan diri, yang memberikan fondasi kuat bagi semangat kepengurusan Olave di masa depan.

Menikah dengan Baden Powell 

Pada tahun 1912, tak lama setelah menikah dengan Robert Baden Powell, pendiri gerakan kepanduan, Olave mulai terlibat secara aktif dalam gerakan kepanduan putri. Perannya tidak hanya sebagai istri dari pendiri, tetapi juga sebagai seorang pemimpin yang mengilhami banyak wanita untuk bergabung dan mengambil peran aktif dalam gerakan ini.

Dilansir dari pramukadiy.or.id, sejak awal terlibat, Olave Baden Powell telah memperluas jangkauan gerakan kepanduan putri di berbagai belahan dunia. Dia tidak hanya mendirikan unit-unit kepanduan putri di Inggris, tetapi juga melakukan perjalanan ke berbagai negara untuk mempromosikan gerakan ini. Salah satu kontribusi utamanya adalah dalam menyatukan gerakan kepanduan putri internasional di bawah sebuah organisasi global yang dikenal sebagai World Association of Girl Guides and Girl Scouts (WAGGGS). Dalam kapasitasnya sebagai Presiden Dunia WAGGGS dari tahun 1930 hingga 1976, Olave Baden Powell memainkan peran kunci dalam menyatukan dan mengkoordinasikan gerakan ini di seluruh dunia.

Sebagai pengakuan atas dedikasinya, Olave Baden Powell menerima berbagai penghargaan, termasuk penghargaan kehormatan dari berbagai negara dan pengakuan atas kontribusinya terhadap pergerakan kepanduan putri. Warisannya terus hidup dalam berbagai program kepanduan putri yang terus berkembang hingga saat ini, menginspirasi generasi muda untuk mengambil peran kepemimpinan, memperkuat keterampilan, dan melayani masyarakat.

Di samping perannya dalam kepanduan putri, Olave Baden Powell juga dikenal sebagai penulis dan pengarang. Dia menulis buku-buku tentang kepanduan dan pengalaman hidupnya, memberikan wawasan tentang nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang ditanamkan dalam gerakan kepanduan putri. Olave Baden-Powell meninggal dunia pada tahun 1977, meninggalkan warisan yang tak terhapuskan dalam dunia kepanduan dan masyarakat sipil.

Dilansir dari pramukadelta.org, melalui perannya dalam gerakan kepanduan putri, dia tidak hanya mengubah hidup individu-individu secara langsung tetapi juga menciptakan dampak yang berkelanjutan dalam membangun generasi yang tangguh dan bertanggung jawab di seluruh dunia.

Pilihan Editor: Kontroversi Pramuka di Kurikulum Merdeka 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Clifftown Telephone Museum, Wisata Unik di Bilik Telepon Terkecil Dunia

12 jam lalu

Clifftown Telephone Museum. Instagram.com/@clifftowntelephonemuseum
Clifftown Telephone Museum, Wisata Unik di Bilik Telepon Terkecil Dunia

Clifftown Telephone Museum di Southend-on-Sea, Essex, Pengunjung dapat menikmati sejarah lokal secara intim dan unik.


Kembali dengan Album Baru, Berikut Profil Band Asal Inggris The Cure

16 jam lalu

Vokalis band The Cure, Robert Smith. REUTERS
Kembali dengan Album Baru, Berikut Profil Band Asal Inggris The Cure

Setelah tertidur panjang selama 16 tahun, akhirnya band asal Inggris, The Cure, bangun kembali dengan kabar bahagia.


Bukan Vakum, Band The Cure Asal Inggris Rilis Singel Baru Bertajuk Alone

1 hari lalu

Vokalis band The Cure, Robert Smith. REUTERS
Bukan Vakum, Band The Cure Asal Inggris Rilis Singel Baru Bertajuk Alone

Album tersebut menjadi rilisan pertama The Cure, asal Inggris dalam kurun waktu 16 tahun dan tanggal rilis resmi yang dijadwalkan pada 1 November 2024


Polisi Inggris Selidiki Serangan Siber Islamofobia di WiFi Stasiun Inggris

1 hari lalu

Peron stasiun London Bridge, Inggris, 27 Juli 2022. REUTERS/Lisi Niesner
Polisi Inggris Selidiki Serangan Siber Islamofobia di WiFi Stasiun Inggris

Penumpang di sejumlah stasiun kereta tersibuk di Inggris terpapar pesan bernada Islamofobia akibat pelanggaran keamanan siber yang mengganggu layanan


7 Negara dengan Kasus Kebocoran Data Terbanyak

5 hari lalu

Ilustrasi - Hacker atau peretas mencoba membongkar keamanan siber. Pemerintah Indonesia menganggap banyak data pribadi yang dibocorkan Bjorka dari berbagai institusi bukanlah ancaman bagi negara dan data bersifat umum. (ANTARA/Shutterstock/am)
7 Negara dengan Kasus Kebocoran Data Terbanyak

Berikut daftar negara dengan kebocoran data terbanyak menurut laporan perusahaan keamanan siber, Surfshar.


Gertak Pratama Pro Pecahkan Rekor MURI, Tanam 20 Ribu Bibit Pohon Mangga

7 hari lalu

Penjabat Wali Kota Probolinggo Nurkholis (kanan), menerima penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia di Probolinggo, pada Jumat 20 September 2024. Dok. Pemkot Probolinggo.
Gertak Pratama Pro Pecahkan Rekor MURI, Tanam 20 Ribu Bibit Pohon Mangga

Mangga-mangga yang ditanam adalah jenis Manalagi dan Arumanis, yang merupakan tanaman endemik Kota Probolinggo


Pangeran Arab Saudi Salahkan Inggris yang Ciptakan Negara Israel

10 hari lalu

Pangeran Arab Saudi Salahkan Inggris yang Ciptakan Negara Israel

Pangeran Arab Saudi menuduh Inggris yang menciptakan negara Israel dan berandil besar menyebabkan perang di Gaza.


Eropa Tengah Dilanda Bencana Banjir, Berikut Fakta-faktanya

10 hari lalu

Anggota Palan Merah menggunakan perahu untuk memberikan bantuan di kawasan yang tergenang banjir di Passau, Jerman, (3/6). Hujan deras di Eropa dalam beberapa hari terakhir menyebabkan tiga sungai meluap southern Germany, Monday, June 3, 2013. Pejabat kota tersebut mengatakan bahwa banjir ini merupakan yang terbesar dalam 70 tahun. AP/Matthias Schrader
Eropa Tengah Dilanda Bencana Banjir, Berikut Fakta-faktanya

Eropa Tengah menghadapi bencana banjir, antara lain di Polandia, Austria, Ceko. Banyak korban berjatuhan dalam bencana alam ini.


Menteri Dalam Negeri Inggris Lega Donald Trump Selamat dari Upaya Pembunuhan

12 hari lalu

Mantan Presiden AS Donald Trump menaiki pesawatnya di Bandara Internasional Atlanta Hartsfield-Jackson, Georgia, AS, 24 Agustus 2023. Meski telah menyerahkan diri, namun Donald Trump tidak jadi ditahan setelah berada di penjara sekitar 30 menit. REUTERS/Ricardo Arduengo
Menteri Dalam Negeri Inggris Lega Donald Trump Selamat dari Upaya Pembunuhan

Ini adalah percobaan pembunuhan yang kedua kalinya yang dialami Donald Trump.


Mengenal Josh Brownhill Gelandang Burnley

13 hari lalu

Josh Brownhill. Dok. Brunley Football Club
Mengenal Josh Brownhill Gelandang Burnley

Nama Josh Brownhill belakangan telah menjadi perbincangan, karena peluang dia masuk timnas Malaysia