6.Sebaiknya tidak memberikan jadwal terlalu padat kepada anak. Meski saat ini sudah banyak tempat penitipan anak yang berkualitas, jangan paksakan anak mengikuti jadwal ini dan itu jika ia tak suka. Susan mengingatkan supaya Anda, suami dan anak-anak harus kompak memadu padankan jadwal supaya waktu kebersamaan bisa lebih maksimal.
7.Membuat pendjawalan waktu bersenang-senang. Susan meyakini berlibur di akhir pekan atau semasa anak liburan sekolah harus benar-benar bisa diatur bersama suami. Sebaiknya selalu menyempatkan waktu tersebut secara maksimal supaya terjalin ikatan kuat antara Anda, suami, dan anak.
8.Belajar berkata tidak. Ajakan teman-teman di kantor biasanya sering sangat menggoda, ke mal, ke klub malam, atau ke restoran kesenangan. Cobalah berkata tidak, dan pilihlah waktu lebih untuk keluarga.
9.Selalu menjaga kondisi tubuh dan bersikap rileks. Menurut Susan, sebagai wanita karier dan ibu di rumah tangga, pastilah banyak pekerjaan yang akan menyita waktu. Untuk itu, kesehatan merupakan hal mutlak yang perlu dijaga. Makan makanan bergizi dan olahraga sejenak
akan jadi solusi. Selain itu, bermeditasi atau santai sendirian sejenak, juga bisa melepas stres untuk meredam emosi.
10.Susan mengingatkan sebaiknya jangan melupakan hal kecil tapi bermakna besar. Yaitu, ciuman hangat saat tidur untuk si kecil, bahkan meski ia sudah/masih tertidur pulas ketika Anda pulang larut atau pergi pagi hari akan memberikan ikatan batin yang akan menjaga hubungan Anda dengan si kecil.
HADRIANI P/ BERBAGAI SUMBER
Topik Terhangat:
#Ujian Nasional | #Bom Boston | #Lion Air Jatuh | #Preman Yogya
Baca juga:
Cantik dengan Treatment Vampire
Peragaan Budaya dan Malam Sosial Mutiara Pertiwi
Kebaya, Sebuah Catatan Perjalanan
40 Persen Orang Tua Beri Obat Tak Cocok Buat Anak