Kemiskinan Juga Bisa Menarik Seperti Kuliner

Reporter

Editor

Kamis, 30 Juli 2009 18:48 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Pariwisata Jakarta tidak selesai dengan sejumlah bom yang sudah mengguncang ibukota tiga kali dalam enam tahun terakhir. Jakarta punya banyak atraksi "unik" bagi mata-mata asing yang belum pernah melayangkan pandangan pada kehidupan Asia, salah satunya adalah kemiskinan.

Dari gedung-gedung pencakar langit, lingkungan kumuh yang bertebaran di berbagai kawasan di ibukota tidak bisa disembunyikan, yang mungkin menarik minat beberapa wisatawan asing.

Ronny Poluan seorang aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat Interkultur dan mantan pembuat film melihat keunikan itu sebagai potensi wisata sosiologi, dan respon itu pula yang muncul saat Ronny membawa empat wisatawan asal Amerika dan Australia ke kawasan itu.

"Menakjubkan, saya pernah ke Asia sebelumnya dan kami tidak ingin hanya melihat permukaan dan menemukan semua yang biasa anda lihat pada masyarakat barat," kata Kerri Bell seorang turis asal Australia yang berkunjung bersama suaminya.

"Bagi saya ini lebih memberikan kesan Jakarta yang sesungguhnya, dengan bisa melihat langsung apa yang menggerakkan kota ini. Untuk melihat hal-hal yang jauh lebih berharga daripada sekedar datang dan berjemur di pantai," lanjut Bell.

"Saya kehabisan beras," gumam seorang ibu di kawasan kumuh yang dikitari oleh para wisatawan itu.

Suami Kerri, Phil Paschke mengatakan, "ini adalah hal yang sangat membuka mata, ini pertama kalinya saya meninggalkan Australia, jadi, ya ini benar-benar berbeda."

Paschke dan Bell mengikuti wisata itu bersama rekan mereka Daniel Knott seorang aktivis pada beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat. Bagi Knott, dan istrinya yang bekerja pada AUSAID, kunjungan ke daerah kumuh di sudah pernah mereka lakukan sebelumnya.

"Saya pikir Jakarta adalah sebuah kota yang mencerminkan perbedaan mencolok," kata Knott.

Saat Ronny membawa para wisatawan ke dalam pasar tradisional suasana di pasar itu menjadi semacam serbuan bagi panca indra mereka.

"Saya senang melihat mereka, mereka elok dan kaya. Jarang saya melihat orang asing di pasar tradisional, dan saya suka berbincang-bincang dengan mereka, tapi saya tidak mengerti bahasa Inggris," kata Rokayah seorang pedagang ikan di sebuah pasar tradisional.

"Saya ingin memberi mereka pemandangan asli," kata Ronny yang menamakan jasanya itu dengan "Jakarta Hidden Tours".

Dengan tarif US$34 per orang Ronny bisa menemani turis asing berkeliling kawasan kumuh di Jakarta. Ronny memanfaatkan separuh dari penghasilan itu untuk diri dan lembaganya, separuh lagi dibagikan kepada masyarakat.

Namun aktivis lembaga swadaya masyarakat yang lain, Wardah Hafidz (Kaum Miskin Kota) mengkritik sedekah berupa uang tunai tidak mendidik kaum miskin.

"Kita harus menyadarkan mereka bahwa kemiskinan yang mereka alami bukan kehendak Tuhan, bahwa mereka harus berjuang bagi diri mereka sendiri. Mereka tidak boleh bergantung pada orang lain selamanya," jelas Wardah.

Paschke mengatakan apa yang mereka lihat di Jakarta cukup bertentangan, hingga membuat mereka merasa kondisi yang mereka keluhkan di negara mereka tidak terlalu serius.

CNN | RONALD

Berita terkait

10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

2 hari lalu

10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

Berikut ini daftar negara termiskin di dunia pada 2024 berdasarkan PDB per kapita, semuanya berada di benua Afrika.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Bertemu Managing Director IFC, Apa Saja yang Dibicarakan?

6 hari lalu

Sri Mulyani Bertemu Managing Director IFC, Apa Saja yang Dibicarakan?

Sri Mulyani melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director IFC Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat. Apa saja yang dibicarakan?

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Tony Blair Bahas Strategi Pengentasan Kemiskinan hingga Pemberdayaan Ekonomi Lokal

8 hari lalu

Prabowo Bertemu Tony Blair Bahas Strategi Pengentasan Kemiskinan hingga Pemberdayaan Ekonomi Lokal

Tony Blair dan Prabowo Subianto berdiskusi membahas isu-isu global dan strategi untuk mewujudkan visi Indonesia menjadi negara maju

Baca Selengkapnya

Muhadjir Effendy Sebut Anggaran Rp 496,8 Triliun untuk Perlinsos Sudah Disetujui DPR

23 hari lalu

Muhadjir Effendy Sebut Anggaran Rp 496,8 Triliun untuk Perlinsos Sudah Disetujui DPR

Muhadjir Effendy menyebut program perlinsos ditujukan untuk menurunkan tingkat kemiskinan masyarakat Indonesia.

Baca Selengkapnya

Muhadjir Effendy Sebut Bansos Penting untuk Dorong Daya Beli Masyarakat Miskin

23 hari lalu

Muhadjir Effendy Sebut Bansos Penting untuk Dorong Daya Beli Masyarakat Miskin

Tak hanya Muhadjir, tiga menteri lain juga turut memberikan keterangan terkait bansos di sidang sengketa pilpres hari ini.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Produksi Kakao Berkelanjutan dan Pengentasan Kemiskinan di Gorontalo

34 hari lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Produksi Kakao Berkelanjutan dan Pengentasan Kemiskinan di Gorontalo

Bantuan Jepang ini, diharapkan bisa menaikkan pendapatan petani berskala kecil dan mengentaskan kemiskinan di Provinsi Gorontalo

Baca Selengkapnya

Kenaikan Harga Pangan dan Gaji Tak Seimbang, Ekonom Sebut Bisa Tambah Angka Kemiskinan

54 hari lalu

Kenaikan Harga Pangan dan Gaji Tak Seimbang, Ekonom Sebut Bisa Tambah Angka Kemiskinan

Pemerintah mesti membuat kebijakan yang bisa mengendalikan harga pangan karena bisa menambah jumlah kemiskinan baru.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sangat Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Tembus 8 Persen: Within Three, Four, Five Years..

54 hari lalu

Prabowo Sangat Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Tembus 8 Persen: Within Three, Four, Five Years..

Calon Presiden nomor urut dua Prabowo Subianto kembali menyatakan optimismenya mencapai target pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Putin Usulkan Pajak Lebih Tinggi bagi Orang Kaya di Rusia

58 hari lalu

Putin Usulkan Pajak Lebih Tinggi bagi Orang Kaya di Rusia

Presiden Rusia Vladimir Putin mengisyaratkan akan menerapkan pajak lebih tinggi bagi orang kaya di negaranya.

Baca Selengkapnya

Philadelphia Jadi Kota 'Zombie', Apa Penyebabnya?

24 Februari 2024

Philadelphia Jadi Kota 'Zombie', Apa Penyebabnya?

Wilayah Philadelphia di Amerika Serikat kini heboh karena disebut Kota 'Zombie', Kenapa?

Baca Selengkapnya