Separuh Info Kesehatan Bayi di Internet Keliru?  

Reporter

Editor

Sabtu, 4 Agustus 2012 07:19 WIB

Bgr.com

TEMPO.CO, Jakarta - Peringatan ini patut diperhatikan orang tua yang biasa mencari informasi tentang kesehatan bayi melalui mesin pencari di Internet. Menurut sebuah penelitian, hampir setengah informasi yang mereka temukan tidak akurat.

Tim peneliti dari Children's National Medical Center, Washington, Amerika Serikat, mempelajari informasi yang didapat melalui mesin pencari Google tentang istilah yang sangat populer mengenai keselamatan tidur pada anak.

Mereka membandingkan informasi dari 1.300 website dengan rekomendasi American Academy of Pediatrics tentang cara menurunkan risiko ranjang kematian yang terkait dengan kecelakaan tidur. Beberapa kata kunci yang digunakan adalah infant cigarette smoking, infant sleep position, dan pacifier infant.

Hasilnya, mereka menemukan bahwa hanya 43,5 persen situs yang menyediakan informasi dengan akurat, lebih dari seperempat memberikan panduan yang tidak relevan, dan 28,1 persen memberikan informasi yang tidak akurat. Ketika situs yang tidak relevan dikeluarkan, situs yang memberi informasi tidak akurat menjadi 39,2 persen. Hasil penelitian ini dipublikasikan pada Journal of Pediatrics.

"Sangat penting bagi penyedia perawatan kesehatan untuk menyadari sejauh mana orang tua beralih ke Internet untuk mencari informasi tentang keselamatan tidur bayi kemudian bertindak berdasarkan nasihat itu, terlepas dari kompetensi sumber," kata kepala tim peneliti, Rachel Moon.

Peneliti mengatakan informasi dari situs pemerintah adalah yang paling akurat dengan akurasi 80,1 persen. Sementara akurasi informasi yang diberikan blog-blog hanya 30,9 persen.

Mengomentari hasil temuan ini, Frisca Yan-Go dari University of California Los Angeles mengatakan banyak dari pasiennya dengan keliru percaya bahwa aman untuk tidur di ranjang bersama bayi mereka, yang sebenarnya bisa mengakibatkan mati lemas pada bayi mereka. "Memang baik memiliki Internet, tapi informasi yang salah atau cacat adalah lebih buruk ketimbang tidak ada informasi," katanya.

Pada 2010, sebanyak 59 persen populasi Amerika menggunakan mesin pencari Internet untuk menemukan informasi kesehatan, dan orang tua yang mencari informasi untuk anak-anak mereka berada di antara pengguna Internet tertinggi. Sebanyak 72 persen orang dewasa mengira bahwa mereka dapat mempercayai kebanyakan informasi itu atau bahkan semuanya.

Meskipun begitu, peneliti mengatakan bahwa mereka bukannya ingin mengecilkan hati orang tua dalam mencari informasi. Tapi orang tua disarankan untuk mengecek dua kali temuan mereka. Peneliti mengatakan, situs-situs nirlaba yang mempunyai domain .org atau situs pemerintah yang diakhiri .gov (dalam kasus Indonesia .go.id) adalah sumber yang mempunyai reputasi.

AMIRULLAH

Berita lain:
Punya Bokong Gede Bisa Terhindar Diabetes

Pekan ASI Sedunia, Pembatasan Susu Formula

Kurangnya Edukasi Mengurangi Produksi ASI

Ingin Mendonorkan ASI? Ini Caranya

Stres Saat Hamil Bikin Anak Rentan Sakit

Berita terkait

Mengenal Dampak Buruk Kecanduan Menonton TV Digital Bagi Balita

6 November 2022

Mengenal Dampak Buruk Kecanduan Menonton TV Digital Bagi Balita

Televisi telah menjadi hiburan bagi kebanyakan manusia modern. Bagi balita, dampak buruk apa yang bisa ditimbulkan dari menonton TV Digital ?

Baca Selengkapnya

8 Gejala Autisme yang Tercermin dari Perilaku Bayi

3 April 2019

8 Gejala Autisme yang Tercermin dari Perilaku Bayi

Autisme bukan kelainan, melainkan keterbatasan seseorang dalam berkomunikasi dan bersosialisasi.

Baca Selengkapnya

Perubahan Iklim Mempengaruhi Kesehatan Jantung Bayi

4 Februari 2019

Perubahan Iklim Mempengaruhi Kesehatan Jantung Bayi

Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa bayi yang baru lahir rentan alami gangguan kesehatan jantung akibat perubahan iklim

Baca Selengkapnya

Kembangkan Kemampuan Bicara Anak Melalui Gerak Ritmis

24 Januari 2019

Kembangkan Kemampuan Bicara Anak Melalui Gerak Ritmis

Gerakan ritmis pada anak bisa membantu mengembangkan kemampuan berbicara pada anak usia dini.

Baca Selengkapnya

Bayi Gumoh Berlebihan, Jangan Sepelekan, Segera Periksa ke Dokter

15 November 2018

Bayi Gumoh Berlebihan, Jangan Sepelekan, Segera Periksa ke Dokter

Salah satu gangguan pencernaan yang sering terjadi pada bayi usia 0-12 bulan adalah gumoh. Gumoh bukan muntah yang diawali mual dan penuh di perut.

Baca Selengkapnya

Anak Belum Bisa Berenang, Kenalkan Dulu Akuarobik

11 November 2018

Anak Belum Bisa Berenang, Kenalkan Dulu Akuarobik

Ketimbang memaksakan anak belajar berenang, ada baiknya orang tua memperkenalkan anak pada olahraga akuarobik atau aerobik air.

Baca Selengkapnya

Tanda Bayi Memiliki Kulit Sensitif atau Tidak, Perhatikan Pipinya

6 November 2018

Tanda Bayi Memiliki Kulit Sensitif atau Tidak, Perhatikan Pipinya

Banyak ibu mengira kulit bayi menjadi sensitif jika terkena air susu ibu atau ASI saat menyusui, terutama di daerah pipi

Baca Selengkapnya

Ibu, Jangan Lupa Berikan Anak Imunisasi demi Kesehatannya

1 November 2018

Ibu, Jangan Lupa Berikan Anak Imunisasi demi Kesehatannya

Imunisasi adalah prosedur penting untuk mencegah anak terkena infeksi penyakit sejak usia dini.

Baca Selengkapnya

Bayi Poppy Bunga Terkena Infeksi Usus, Apa Gejalanya

19 Oktober 2018

Bayi Poppy Bunga Terkena Infeksi Usus, Apa Gejalanya

Poppy Bunga menceritakan infeksi usus yang terjadi kepada anak keduanya saat berusia 2 minggu, dan baru ketahuan di usia 1,5 bulan.

Baca Selengkapnya

Bayi di NTT Rajin Minum Susu tapi Stunting Tinggi, Ada yang Salah

17 Oktober 2018

Bayi di NTT Rajin Minum Susu tapi Stunting Tinggi, Ada yang Salah

Kontroversi susu kenal manis, apakah termasuk produk susu atau bukan memiliki implikasi yang panjang sampai ke masalah stunting.

Baca Selengkapnya