Ibu Hamil Jangan Minum Susu Organik

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Kamis, 23 Mei 2013 05:32 WIB

Steadyhealth.com

TEMPO.CO, Bristol - Perempuan hamil yang mengkonsumsi susu organik berisiko membahayakan perkembangan otak bayi. Kurangnya yodium yang terdapat pada susu organik adalah penyebabnya.

Kesimpulan itu didapat dari hasil studi ilmuwan dari Surrey University dan Bristol University, Inggris. Mereka menemukan anak-anak yang lahir dari perempuan yang mengalami kekuarangan mineral cenderung punya skor IQ 60 persen lebih rendah. Anak-anak itu juga punya kemampuan membaca yang lemah hingga usia 8-9 tahun.

Ini adalah studi pertama yang melihat perempuan hamil yang mengalami kekurangan yodium dalam derajat ringan hingga sedang. Yodium adalah mineral esensial untuk perkembangan otak janin selama kandungan. Mineral ini terdapat antara lain di susu, yoghurt, dan minyak ikan, tapi sedikit terdapat di susu organik.

Yodium membantu memproduksi hormon-hormon yang dibuat kelenjar tiroid, yang punya pengaruh langsung pada perkembangan janin. Kekurangan yodium parah bisa menyebabkan kretinisme, istilah medis untuk keterbelakangan mental.

Dalam studinya, peneliti mengukur yodium dalam sampel urin. Urin ini diambil pada tiga bulan pertama kehamilan terhadap 1.040 perempuan hamil. Hasilnya, dua per tiga dinilai mengalami kekurangan yodium. Anak-anak mereka secara signifikan mempunyai skor rendah pada kecerdasan verbal, akurasi dan pemahaman membaca, dibandingan anak-anak yang terlahir dari perempuan dengan kadar yodium yang sesuai standard internasional.

Secara keseluruhan, anak-anak yang lahir dari perempuan kurang yodium mempunyai risiko 60 persen skor lebih rendah dalam tes IQ. Peneliti menyatakan ketertinggalan ini cenderung berlanjut hingga usia sekolah anak-anak.

Profesor Margaret Rayman, yang memimpin penelitian ini, menyatakan perempuan perlu meningkatkan asupan yodium mereka. "Hasil studi kami dengan jelas menunjukan pentingnya kecukupan yodium selama kehamilan dini, dan menekankan risiko bahwa kekurangan yodium bisa berakibat pada perkembangan janin, bahkan di negara yang diklasifikasikan kekurangan yodium dengan kadar ringan," kata Rayman, sebagaimana dilansir Daily Mail, Selasa, 21 Mei 2013.

Meskipun demikian, peneliti memperingatkan mengkonsumsi suplemen rumput laut yang bisa menimbulkan kadar yodium secara eksesif (besar-besaran), justru bisa berbahaya.

DAILY MAIL I AMIRULLAH

Topik terhangat:
PKS Vs KPK
| Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah | Perbudakan Buruh

Baca juga:
EDSUS Cinta Fathanah

Ini Pengakuan Gadis Bercadar Pemotong 'Burung'

Ridwan: Fathanah Sering Tunjukkan Foto Perempuan

Tiga Pelajar SMP Gagalkan Pemerkosaan oleh Tukang Ojek

Dituding Ngemplang Pajak, Fuad Rahmany: Eko Bohong

Berita terkait

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

1 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

2 hari lalu

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

Vitamin D3 berperan penting dalam pembentukan tulang, gigi dan otot janin. Kekurangan vitamin D3 selama masa kehamilan akan menyulut beragam risiko.

Baca Selengkapnya

Cegah Stunting dengan Jaga Nutrisi dan Rutin Periksa Kandungan

5 hari lalu

Cegah Stunting dengan Jaga Nutrisi dan Rutin Periksa Kandungan

Ibu hamil untuk menjaga nutrisi dan rutin memeriksakan kandungan untuk cegah stunting. Berikut saran yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

12 hari lalu

Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

Wakil Dekan Fakultas Kedokteran UI memaparkan sejumlah risiko kehamilan di luar usia 20-35 tahun. Kondisi itu memerlukan antisipasi lebih dini.

Baca Selengkapnya

Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

13 hari lalu

Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

Penyakit sifilis bisa menular dari ibu yang terinfeksi ke janinnya melalui plasenta. Pemeriksaan kehamilan bantu mencegah penularan itu.

Baca Selengkapnya

Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

21 hari lalu

Risiko Kehamilan setelah Usia 35 Tahun dan Perawatannya

Seiring bertambahnya usia, risiko komplikasi terkait kehamilan mungkin meningkat, terutama pada yang berumur di atas 35 tahun.

Baca Selengkapnya

Ragam Penyebab Mual dan Kapan Perlu Mendapat Perhatian Serius

24 hari lalu

Ragam Penyebab Mual dan Kapan Perlu Mendapat Perhatian Serius

Semua orang bisa mengalami mual dengan berbagai penyebab. Kapan perlu mendapat perhatian khusus dan periksa ke dokter?

Baca Selengkapnya

4 Pola Tidur Berkaitan Tidur yang Terbawa Sejak Masa Kehamilan

25 hari lalu

4 Pola Tidur Berkaitan Tidur yang Terbawa Sejak Masa Kehamilan

Perilaku dan pola pikir bermasalah mengenai tidur dapat muncul selama kehamilan dan menetap pada masa nifas.

Baca Selengkapnya

Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca Melahirkan

26 hari lalu

Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca Melahirkan

Tiga dari 4 wanita selama periode hamil dan atau pasca melahirkan mengalami masalah tidur seperti insomnia, kualitas tidur buruk, atau gangguan tidur

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran, Ibu Hamil Perlu Periksa USG Dulu dan Bawa Camilan Berprotein

27 hari lalu

Mudik Lebaran, Ibu Hamil Perlu Periksa USG Dulu dan Bawa Camilan Berprotein

Ibu hamil disarankan melakukan pemeriksaan melalui USG hingga membawa camilan berprotein tinggi untuk perjalanan mudik Lebaran.

Baca Selengkapnya