TEMPO.CO, Jakarta - Martha Tilaar Shop sudah ada 26 gerai, diantaranya berada di Singapura. Gerai pertama berdiri pada 1996.

Martha Tilaar Group meresmikan Martha Tilaar Shop di Grand Indonesia, di lantai tiga West Mall. Peluncuran toko kosmetik lokal ini menandai keberadaan produk lokal Indonesia yang jadi tuan rumah di negeri sendiri.

"Kehadiran Martha Tilaar Shop di Grand Indonesia menjadi napas dan semangat tersendiri untuk generasi muda," kata Wulan Tilaar, Deputy General Manager PT Martha Beauty, di Alun-Alun Grand Indonesia, Jakarta, pada Kamis 14 Agustus 2014.

Wulan mengatakan, sejak lama MTG ingin menghadirkan toko kosmetik produk lokal Indonesia. Pada 1990-an, produk lokal belum eksis di mal. Semua mal bergengsi tidak satupun yang menawarkan produk kecantikan dari dalam negeri. Semuanya serba luar negeri minded.

"Tidak ada produk dalam negeri yang mewakili Indonesia dan menjadi identitas tersendiri yang dapat dibanggakan untuk bersaing dengan produk-produk luar," kata Wulan. Kenyataan tersebut menjadi bahan introspeksi MTG untuk memperbaiki kekurangan sehingga bisa diterima di mal.

Kilala Tilaar sebagai Marketing Director PT Martina Berto mengatakan, tidak mudah membuat konsep pemasaran produk MTG di mal.(Baca : Cerita Martha Tilaar Tentang 'The Power of Jamu' )

"Kami belajar untuk membuat perbandingan, apa yang produk luar negeri bisa dan kita tidak bisa. Kami belajar ke sana. Konsep apa yang diterima masyarakat pengguna kosmetik. Dari sana, kami merintis toko modern," jelas Kilala.

Pada kuartal ketiga tahun 2009, diperkenalkan konsep baru gerai Martha Tilaar Shop di Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat. Konsep ini mengadopsi gaya desain etnik dengan elemen-elemen khas Indonesia, hasil karya mahasiswi berbakat dari Universitas Ciputra, Surabaya.

Sebagai pendiri, Martha Tilaar menyatakan, kehadiran toko Martha Tilaar di Grand Indonesia, membuat produk kosmetik Indonesia mampu bersaing, berdekatan dan sejajar dengan produk kosmetik internasional.

"Ini memperlihatkan keberadaan Sariayu semakin dekat," kata Martha. Peresmian ini juga dihadiri Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Gumelar yang membuka toko ini.

EVIETA FADJAR

Berita Terpopuler
Perancang Etnik Indonesia Siap Hadapi AFTA 2015
Trik Agar Terlihat Lebih Muda
Etnik Indonesia, Tangkal Hadirnya Produk Impor
Macet dan Gaya Hidup Bikin Orang Kota Depresi
Mari Pangestu Resmikan Buku Merdy Sihombing