TEMPO.CO, London - Satu lagi manfaat yang didapat dari mengkonsumsi tomat secara rutin. Ilmuwan Inggris mengklaim bahwa buah berwarna merah ini bisa mengurangi risiko kanker prostat pada laki-laki hingga 20 persen.
Peneliti dari University of Bristol, University of Cambridge, dan Oxford University di Inggris melakukan pemantauan kepada dua kelompok penelitian. Kelompok pertama adalah 1.808 penderita kanker prostat berusia 50-90 tahun dan kelompok kedua adalah 12.005 pria sehat bebas kanker. (Baca: Vitamin E Dosis Tinggi Berisiko Picu Kanker Prostat)
Dari hasil pemantauan ditemukan bahwa pria yang memakan lebih dari 10 porsi tomat setiap pekan mampu mengurangi risiko kanker prostat sebanyak 18 persen. Hal ini disebabkan oleh kandungan lycopene pada tomat. Lycopene merupakan antioksidan yang mampu melawan racun yang dapat merusak sel dan DNA.
"Temuan ini menunjukkan bahwa tomat bisa jadi salah satu makanan yang dapat mencegah kanker prostat. Namun, penelitian lebih lanjut perlu dilakukan untuk memastikan temuan ini," kata pemimpin peneliti, Vanessa Er, seperti dilaporkan Fox News, Rabu, 27 Agustus 2014. (Baca: Tomat Rebus, Lebih Berguna untuk Pria)
Jika merujuk pada imbauan dari World Cancer Research Fund, risiko kanker prostat juga bisa dikurangi dengan banyak melakukan aktivitas fisik, diet, dan menjaga berat badan. Selain itu, asupan buah-buahan dan sayuran yang kaya serat juga dipercaya dapat mengurangi risiko kanker yang umumnya menyerang laki-laki ini.
"Pria yang memiliki asupan selenium, kalsium, dan lycopene yang cukup memiliki risiko yang lebih rendah untuk terserang kanker prostat," kata Er.
