7 Kunci Perkembangan Anak hingga Usia 2 Tahun  

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Minggu, 22 Februari 2015 05:59 WIB

Beberapa orang ibu mendapatkan pelatihan pijat bayi gratis di Rumah Zakat, Jakarta, Jumat (25/5). Pelatihan pijat ini selain untuk mengendurkan otot-otot balita juga berguna untuk lebih mempererat jalinan kasih antara ibu dan bayi. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Surabaya- Seribu hari pertama atau hingga usia 2 tahun ialah periode penting dalam tumbuh kembang anak. Sebab, semua pondasi dasar kemampuan anak terjadi dalam rentang ini. Ketua Divisi Tumbuh Kembang Anak dan Remaja Departemen Ilmu Kesehatan Anak RSUD Dr Soetomo Surabaya, Dr dr Ahmad Suryawan, Sp(A)K mengatakan, membentuk anak cerdas harus dilakukan sejak dalam kandungan hingga 1.000 hari kehidupannya.

"Ada 7 kunci utama mengapa 1.000 hari pertama kehidupan anak harus diprioritaskan," katanya saat mengisi seminar dan workship "Siap Cerdaskan Si Kecil Sejak Dini?" yang diselenggarakan oleh Morinaga di Dyandra Convention Center, Sabtu 21 Februari 2015.

Kunci pertama ialah perkembangan otak. Dokter Wawan mengungkapkan, perkembangan otak manusia hanya terjadi dalam satu fase yang cepat, yakni pada periode titik kritis pertama 1.000 hari kehidupan anak. "Sebanyak 80 persen perkembangan otak terjadi pada 2 tahun pertama. Berikutnya pada usia 2-6 tahun hanya berkembang 15 persen saja," ujarnya. Periode titik kritis pertama itu terjadi sekitar 280 hari, yakni pembentukan organ-organ utama seperti otak, jantung, paru, hati, ginjal, mata, telinga, dan hidung.

Kunci kedua mengapa 1.000 hari pertama penting ialah karena pada masa itulah pembentukan dasar kemampuan fisik. "Perkembangan fisik anak juga tergantung pada perkembangan dasarnya," kata Wawan. Kunci berikutnya ialah karena pembentukan dasar komunikasi verbal, kompetensi sosial, dan pembelajaran nilai perilaku benar dan salah terjadi saat itu.

Kunci keenam ialah peletakan dasar kesehatan jangka panjang. Bukti ilmiah kedokteran membuktikan, sebagian besar penyakit metabolik-degeneratif pada usia dewasa sudah diprogram sejak usia 1.000 hari pertama ini. "Seperti penyakit jantung koroner, obesitas, alergi bahkan kanker sudah diprogram sejak usia 2 tahun itu," ungkap alumnus Fakultas Kedokteran Unair Surabaya tersebut.

Wawan mengakui, tak sedikit orang tua yang belum memahami periode kritis ini. Akibatnya, orang tua terlambat menangani anak yang diketahui mengalami gangguan pertumbuhan. Tak jarang itu disebabkan adopsi kebiasaan mengasuh anak yang salah dari generasi sebelumnya. "Contohnya anak lambat bicara. Pas tanya ke mertua dianggap santai, dalihnya 'dulu suamimu juga baru bisa ngomong setelah 4 tahun. Lalu baru cari dokter setelah usia 2 tahun, padahal fasenya sudah lewat."

Oleh karena itu 1.000 kehidupan hari pertama, kata Wawan, diibaratkan sebagai "Jendela Kesempatan" atau window of opportunity yang hanya terjadi sekali seumur hidup. "Bila kesempatan ini digunakan dengan baik, maka ini periode terbaik untuk membentuk anak berkualitas atau membetulkan sebuah gangguan," ujarnya. Sebaliknya, jika kesempatan ini disia-siakan, anak dapat mengalami gangguan permanen seumur hidupnya.

ARTIKA RACHMI FARMITA


Berita Menarik:


Kisah Monyet yang Mewarisi Rumah dan Tanah



Heboh, Patung Oscar Bersujud dan Isap Kokain


Advertising
Advertising

Berita terkait

Mahasiswa Unair Raih Penghargaan di Thailand, Berkat Rekomendasi Kebijakan Publik Transportasi Massal

15 Februari 2024

Mahasiswa Unair Raih Penghargaan di Thailand, Berkat Rekomendasi Kebijakan Publik Transportasi Massal

Mahasiswa Unair meraih penghargaan dalam Young ASEAN Leaders Policy Initiative di Thailand. Rekomendasinya dinilai sebagai inisiatif terbaik.

Baca Selengkapnya

Biaya Kuliah Unair Lengkap untuk Semua Program Studi

9 Desember 2023

Biaya Kuliah Unair Lengkap untuk Semua Program Studi

Berikut ini daftar lengkap biaya kuliah di UNAIR untuk semua program studi dari jenjang D3, D4, hingga S1. Biayanya bisa berbeda-beda sesuai dengan kelasnya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Program S2 Media dan Komunikasi Unair: Beasiswa hingga Kurikulum

30 November 2023

Mengenal Program S2 Media dan Komunikasi Unair: Beasiswa hingga Kurikulum

Berdiri sejak 2003, program magister Media dan Komunikasi Unair ini berada di bawah naungan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unair.

Baca Selengkapnya

Hasil Autopsi Jasad Mahasiswa FKH Unair, Dekan: Meninggal Bunuh Diri

6 November 2023

Hasil Autopsi Jasad Mahasiswa FKH Unair, Dekan: Meninggal Bunuh Diri

Hasil autopsi atas kematian CA, mahasiswa Kedokteran Hewan Universitas Airlangga atau FKH Unair telah keluar. Dekan FKH menyatakan berdasarkan autopsi, diketahui bahwa korban melakukan tindakan bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa FK Unair Tewas di Mobil Kepala Terbungkus Plastik, Kampus: Kami Terpukul

6 November 2023

Mahasiswa FK Unair Tewas di Mobil Kepala Terbungkus Plastik, Kampus: Kami Terpukul

Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga (Unair) berinisial CA, 21 tahun, ditemukan tewas pada Ahad pagi, 5 November 2023.

Baca Selengkapnya

BEM Unair Bahas Aspirasi Mahasiswa, dari Biaya Pendidikan hingga Bantuan Keuangan

23 September 2023

BEM Unair Bahas Aspirasi Mahasiswa, dari Biaya Pendidikan hingga Bantuan Keuangan

Kementerian Advokasi dan Kesejahteraan Mahasiswa BEM Universitas Airlangga (Unair) menyelenggarakan program kerja untuk sampaikan aspirasi mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Dugaan Plagiasi Lagu "Halo-Halo Bandung", Dosen Unair Sebut Bisa Pengaruhi Sejarah Bangsa

23 September 2023

Dugaan Plagiasi Lagu "Halo-Halo Bandung", Dosen Unair Sebut Bisa Pengaruhi Sejarah Bangsa

Dosen Unair mengatakan tindakan plagiasi terhadap lagu "Halo-Halo Bandung" merupakan suatu pelanggaran.

Baca Selengkapnya

Sambut Tahun Politik Pemilu 2024, Unair Deklarasi Tolak Politik Uang

27 Agustus 2023

Sambut Tahun Politik Pemilu 2024, Unair Deklarasi Tolak Politik Uang

Universitas Airlangga (Unair) menandatangani deklarasi tolak politik uang dalam rangka menyambut pesta demokrasi Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

5 Fakultas Hukum Terbaik di Indonesia Versi QS WUR 2023

21 Agustus 2023

5 Fakultas Hukum Terbaik di Indonesia Versi QS WUR 2023

Daftar Fakultas Hukum terbaik di Indonesia versi QS WUR 2023, antara lain Universitas Airlangga, Universitas Indonesia dan Universitas Padjadjaran.

Baca Selengkapnya

9 Ribu Maba Ikuti PKKMB Unair, ada Konser Dadakan hingga Panggung Komika

17 Agustus 2023

9 Ribu Maba Ikuti PKKMB Unair, ada Konser Dadakan hingga Panggung Komika

Sebanyak 9.005 mahasiswa baru resmi dikukuhkan sebagai mahasiswa Universitas Airlangga atau Unair.

Baca Selengkapnya