Lingkungan Tak Kondusif Bisa Ciptakan Remaja Bipolar

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Jumat, 14 Agustus 2015 22:00 WIB

Donald Trump berfoto selfie dengan dua remaja, Emma Nozell dan Addy Nozell di Laconia, N.H. AP/Emma Nozell

TEMPO.CO, Jakarta - Penyakit bipolar disorder (gangguan bipolar) yang merupakan salah satu masalah kejiwaan, rentan menyerang usia remaja karena pengaruh prilaku dan fikiran yang sering labil, kata seorang pakar.

Dokter Spesialis Kejiawan RSUD Wangaya, dr I.G.N Sastradhi, di Denpasar, Jumat, menjelaskan usia muda cenderung mengalami gangguan kejiwaan karena lebih banyak mengalami perubahan perasaan atau mood.

"Ciri-ciri mencolok penyakit ini terlihat dari seseorang yang perasaannya berubah-ubah," ujarnya.

Ia mencontohkan penderita bipolar disorder dapat menonjolkan prilaku baik, namun kadang juga merasakan hidupnya tidak berguna, kehilangan semangat dan dapat melakukan tindakan yang menyakiti diri sendiri seperti bunuh diri atau merugikan orang lain.

Selain itu, kadang penderita penyakit itu merasakan dirinya paling hebat dibandingkan dengan orang lain seperti gampang membuka bisnis, namun perjalanannya tidak seperti yang diinginkan sehingga kehilangan banyak uang atau modal.

"Dapat juga penderita gampang jatuh cinta, mengkonsumsi alhokol, dan mengambil keputusan yang belum jelas maksudnya," katanya.

Penyakit ini dapat menyerang seseorang dengan dipengaruhi berbagai faktor yang salah satunya saat tumbuh kembang anak mulai dari dalam kandungan hingga usia remaja.

"Faktor genetik (keturunan) dan lingkungan juga dapat mempengaruhi timbulnya penyakit itu," ujarnya.

Untuk mengobatinya, kata dia, tergantung dari tingkat keganasan penyakitnya. "Untuk obat yang diberikan kepada penderita sesuai dengan gejala-gejala yang ditimbulkan," ujarnya.

Selain disembuhkan dengan obat-obatan, penderita penyakit itu dapat disembuhkan dengan dukungan dari keluarga.

"Penderita yang dinyatakan sudah sembuh dapat kambuh kembali apabila lingkungan tempat tinggal ataupun lingkungan sekitarnya tidak kondusif," kata dia.

ANTARA

Berita terkait

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

7 April 2024

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).

Baca Selengkapnya

Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.

Baca Selengkapnya

Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.

Baca Selengkapnya

Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan

Baca Selengkapnya

Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.

Baca Selengkapnya

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.

Baca Selengkapnya

Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.

Baca Selengkapnya

Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?

Baca Selengkapnya

5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.

Baca Selengkapnya