Teh Panas Bisa Picu Kanker, Begini Saran Dokter
Jumat, 6 Oktober 2017 20:23 WIB
Ilustrasi teh hitam. shutterstock.com
TEMPO.CO , Jakarta - Konsumsi teh saat masih panas bisa berisiko memunculkan beberapa jenis kanker esofagus --saluran yang memanjang dari tenggorokan ke perut, lebih mungkin terjadi. Begitu pernah disebutkan dalam sebuah studi dalam jurnal BMJ. Dalam studi itu, peneliti dari Tehran University of Medical Sciences, Farhad Islami, menemukan bahwa kanker esofagus terjadi delapan kali lebih umum pada mereka yang minum teh "sangat panas", dibandingkan peminum teh yang hangat atau suam-suam kuku.Baca juga: Sel Kanker Itu Penipu, Kapan Waktu Tepat Deteksi Dini? Obesitas juga Bisa Sebabkan Kanker, Cek Penelitiannya Bahaya Rokok Tingwe, Jenis Rokok Kesukaan Jenderal Soedirman Temuan ini seperti dilansir dari laman WebMD, diperoleh berdasarkan data yang didapatkan dari 300 orang penderita kanker esofagus dan 571 orang sehat. Karena itulah, Spesialis Patologi Anatomi dari Rumah Sakit Kanker Dharmais, dr. Evalina Suzana menyarankan jangan minum teh dalam kondisi panas. "Teh jangan diminum panas-panas, ditunggu dulu sampai kira-kira 80 derajat Celcius biar antioksidannya tidak keluar," katanya di Jakarta, Jumat.
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai
2 hari lalu
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai
Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel
Baca Selengkapnya
Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas
3 hari lalu
Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas
Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.
Baca Selengkapnya
Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun
6 hari lalu
Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun
Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker
Baca Selengkapnya
Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter
6 hari lalu
Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter
Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.
Baca Selengkapnya
Raja Charles III Siap Kembali Bertugas
9 hari lalu
Raja Charles III Siap Kembali Bertugas
Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.
Baca Selengkapnya
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat
13 hari lalu
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat
Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.
Baca Selengkapnya
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca
14 hari lalu
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca
Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.
Baca Selengkapnya
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah
14 hari lalu
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah
Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?
Baca Selengkapnya
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat
16 hari lalu
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat
Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.
Baca Selengkapnya
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker
19 hari lalu
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker
Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
2 jam lalu
4 jam lalu
20 jam lalu
20 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu
4 hari lalu
5 hari lalu