4 Jenis Hypoxia, Bisa Karena Kekurangan Oksigen atau Keracunan

Editor

Susandijani

Selasa, 17 Oktober 2017 07:00 WIB

Ruang operasi

TEMPO.CO, Jakarta - Hypoxia dalam ilmu medis adalah suatu kondisi di mana jaringan tubuh kekurangan oksigen. Akibatnya, seorang yang terkena hypoxia akan sulit bernapas. Tak hanya itu, jantung akan berdetak lebih cepat sebagai respons atau usaha untuk menyuplai darah ke otak. Kekurangan oksigen pun membuat korban tak dapat berbicara.

Kondisi hypoxia ini ada empat jenis, seperti dikutip dari Spinalcord.com dan Britannica.com. Yaitu hypoxemic, anemic, stagnan, dan histotoxic. Pertama, tipe hypoxemic terjadi ketika rendahnya tekanan oksigen dalam darah yang akan mengalir ke jaringan tubuh untuk menjenuhkan hemoglobin.

Baca juga: Kenali Hypoxia yang Diduga Dialami Choirul Huda

Hypoxemic pun disebabkan karena kekurangan oksigen untuk bernapas atau gagalnya metode kardiopulmoner. Kardiopulmoner adalah kondisi ketika paru-paru tak dapat mentransfer oksigen dari alveoli (kantung kecil dalam paru-paru sebagai tempat keluar-masuk oksigen dan karbondioksida) ke darah.

Kedua, tipe anemic, menjelaskan sedikitnya jumlah hemoglobin, sehingga kapasitas darah untuk membawa oksigen terlalu rendah. Sedikitnya jumlah hemoglobin tak dapat menyediakan oksigen yang diperlukan tubuh atau hemoglobin tersebut tak berfungsi.

Ketiga hypoxia stagnan (stagnant hypoxia) adalah aliran darah yang mengalir melewati kapiler tidak cukup untuk menyuplai jaringan. Artinya, aliran darah ke jaringan tubuh menurun atau tidak merata. Baca: Benturan Saat Olahraga Bisa Fatal, Begini Penjelasan Dokter

Keempat adalah tipe histotoxic yang muncul ketika sel-sel jaringan tubuh diracuni. Karenanya, tubuh tidak dapat memanfaatkan oksigen dengan tepat. Ringkasnya, jaringan tubuh tak bisa menggunakan oksigen meski jumlah darah tergolong normal.

“Penyakit darah, jantung dan sirkulasi, dan paru-paru bisa menghasilkan beberapa bentuk hypoxia,” seperti tercantum dalam britannica.com.

Sebelumnya, kiper Persela Lamongan, Choirul Huda, meninggal setelah insiden benturan dengan rekan setimnya, Ramon Rodrigues. Usai benturan, Choirul Huda pingsan dan dilarikan ke RSUD dr. Soegiri Lamongan. Namun, nyawanya tak tertolong. Keterangan resmi rumah sakit menyatakan, ia meninggal karena hypoxia.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

6 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

7 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

7 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

8 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

8 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

8 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

12 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

15 hari lalu

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.

Baca Selengkapnya

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

16 hari lalu

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.

Baca Selengkapnya

Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

23 hari lalu

Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya